Sinopsis Jodha Akbar Mnctv Sabtu 2 September - Episode 50 |
Ketika mereka akan menyebrang, jalal menaiki perahu kemudian dia mengulurkan tangannya pada jodha " ayo jodha begum"
dengan malu2 jodha pun memegang tangan jalal yang membantunya menaiki perahu.
Sepanjang perjalanan diperahu jalal dan jodha diam diam saling memandang satu sama lain
"hentikan perahunya?" Perintah jalal pada pengawalnya, tak lama perahu pun berhenti.
jodha terkejut dan bertanya" ada apa shahensha? Knp kau menghentikan perahunya, apa ada yang salah? "
Jalal menjawab " tidak ada apa2 ratu jodha, ada yang ingin aku tanyakan padamu. aku akan memberitahukan kau hal ini karena kau menanyakan kepadaku, aku diserang dengan anak panah dr sisi yang lain. namun pada kenyataannya itu seperti hujan anak panah, anak panah itu ditujukan kepadaku. namun mereka hanya melewati aku, ratu jodha menurutmu... seorang musuh menyerangku untuk membunuhku, tp aku selamat karena ini. sayangnya... Aku gak memiliki kesempatan untuk berterimakasih kepada penyerang itu, jika gak benazir pasti sudah membunuhku !" Jalal terdiam memandang jodha dan melanjutkan ucapannya lagi " ratu jodha, mengapa anak panahmu gak melukai benazir?"
Jodha kaget ketika jalal menanyakan hal itu padanya. dia hanya terdiam, jodha heran kenapa jalal bisa mengetahui semuanya. jalal pun melanjutkan ucapannya yang blm selesai " aku tahu bahwa kau pemanah yang baik, kau bisa membidik target dlm seketika. mengapa kau gagal membidik dia ? gakkah itu hal yang luar biasa bahwa kau meleset tp kau berhasil menyelamatkan hidupku? Ini adalah kemampuan yang hebat, kau seharusnya membunuh benazir dengan anak panahmu. jika tidak kau tidak akan meminum racun itu, beritahu aku kenapa kau gak membunuh benazir dengan anak panahmu?"
Jodha melirik jalal dan tersenyum akhirnya jodha pun menjawab pertanyaan jalal " pada saat itu, bidikanku bukan untuk membunuh benazir. namun untuk menyelamatkanmu yang mulia, lagi pula Bagaimana lagi aku bisa membuktikan bahwa dia wanita beracun ?? kau memiliki kebiasaan yang kuat untuk gak mempercayai seseorang tanpa ada bukti yang kuat, terutama jika itu berhubungan denganku!"
Jalal langsung menjawabnya "aku pernah mempercayaimu, namun kau telah mendorongku dari ruangan mu. percayalah kepadaku, aku gak akan pernah bisa mengerti apa yang akan diinginkan oleh wanita!. Contohnya kau, kau bahkan rela mengorbankan dirimu sendiri untuk membuktikan bahwa dirimu benar. dengan perilaku itu Tuhanpun gak akan mengerti apa yang diinginkan wanita, " jalal kemudian menyuruh pengawalnya untuk mendayung perahunya kembali
Mereka sampai ditepian sungai, jodha berdiri disamping jalal. lalu jalal mengumpulkan prajurit dan dayangnyanya dia lalu berbicara pada mereka, " aku harap kalian mengerti apa yang aku perintahkan. aku bukanlah kaisar bagi kalian semua dan kalian bukan pengawalku, aku hanya seorang lelaki biasa dan kalian semua pelayanku. tidak ada seorangpun yang memanggilku kaisar atau dia sebagai ratu " ucap jalal sambil memandang kearah jodha
" kalian bisa memanggilku tuan dan nyonya"
mereka pun serentak menjawab " baik shahensha?"
Jodha kaget kemudian jalal bertanya kembali pada pengawalnya "dimana kaisar? bisakah kalian melihat kaisar dsni ?"
Mereka menjawab "tidak tuan !" jodha tersenyum mendengarnya,
" bagus kalian semua sekarang beristirahat lah sebentar. kita akan pergi setelahnya" ujar jalal pada mereka.
Setelah para pengawal pergi jodha bertanya pada jalal "shahensha jika semua pelayan memanggilmu tuan, bagaimana aku harus memanggilmu?"
Jalal tersenyum menggoda jodha "Kau akan menjadi sayangku dan aku akan menjadi sayangmu" jawab jalal sambil memandang wajah jodha. jodha terkejut mendengarnya...lalu jalal yang balik bertanya pada jodha "ada apa ratu jodha? Knp kau terkejut mendengarnya? Apa kau pikir aku gak bisa berbicara bhs daerahmu?"
Jodha menjawab "kau berbicara lumayan"
jalal malah menggodanya "berhentilah berbohong ratu jodha, aku berbicara sangat baik. ayo ikutlah denganku sayang , kita akan berjalan disekitar sini" jodha tersenyum mendengar jalal menggodanya
Sementara di penjara, syarifuddin bertanya pada orang yang dia kira mata2nya "ada kabar apa gulfam?"
tapi tiba2 ada orang yang berkata "masha allah bagus syarifudin, kau tahan bahkan gak dpt melihat sinar matahari dan kau mendapatkan semua kabar dr tempat ini, kau mengetahui semua tentang dunia luar??"
syarifudin kaget karena ternyata orang itu bukan mata2nya namun adham khan. dia bangun dan mulai berbicara pada adham "ada apa adham khan? knp kau ke tempat ini, kau akan membuat masalah untukku pergilah dr tempat ini!!"
Adhampun langsung meledek syarif "Aku memujimu syarifudin namun kau tidak menyukainya, aku senang ternyata kau suka dengan tempat ini, dipenjara ini. jika gak bagaimana kau menghabiskan waktumu dsni?"
Syarifudin tertawa mendengarnya. Ia lalu menjawab pertanyaan adham "kau gak akan melihatku di sini lagi adham, aku akan segera keluar dr sini! "
Adam kemudian mengejek syarifudin "sungguh? Aku harap kau gak akan menyerah, kau telah memcoba terakhir kali tp kau tetap berakhir dipenjara. apa kau pikir kau bisa kabur td tempat ini ??"
Syarifudin menjawab: "tentu saja adham, rencanaku selalu yang terbaik. apa yang aku pikirkan selalu benar adham!! Sudahlah aku gak ingin berdebat dgnmu lagi adham ?"
Tak mau kalah adham lalu menjawab "mengapa kau melupakan bahwa akulah satu2nya dikerajaan ini yang mengingatmu? Aku harap aku bisa memberimu kenyamanan, itu makanya aku akan memberikan bahuku untuk mu menangis" ujar adham sambil mengejek syarifudin.
Sharifudin marah mendengar adham mengejeknya. kemuadian mereka bertengkar dipenjara, mereka saling sikut walaupun adham diluar jeruji. kemudian adham meminta syarifudin melakukan perintahnya, tp syarifpun terus mengejek adham dengan bilang kalau takdirnya adham untuk melakukan apa yang diperintahkan ibunya
"lebih baik dipenjara drp pada melakukan perintah orang yang bodoh !!" Jawab syarifudin, Adham malah tertawa dan bilang "Syarifudin, jika kau ingin tinggal dipenjara selamanya. tentu kau bisa tinggal dsni, aku hanya ingin kau lebih baik. lagipula kau gak tertarik, teruslah berencana, selamat tinggal!!"
adham beranjak pergi dari sana. tp adham menghentikan langkahnya ketika syarif berteriak "jangan bersusah2 untuk membebaskan aku dr penjara ini, ada oranglain yang akan membebaskan aku!"
adham terkejut dan kembali berjalan kearah syarifudin "siapa orangnya ?" Tanya adham penasaran syarifpun menjawab " kau akan mengetahuinya jika sudah waktunya, kau akan melihat apa yang bisa aku lakukan. duduk disini dipenjara ini!!"
Adham kemudian tertawa dan meninggalkan penjara sambil terus berbicara "teruslah syarifuddin , teruslah berencana".
Syarifudin berbicara pada dirinya sendiri kalau dia menunggu ratu jodha pulang, dan ratu jodha lah yang akan membebaskan nya. "aku akan menyelesaikan urusanku dengan mu adham setelah aku keluar dr penjara, aku gak akan mengampunimu"
Sementara di istana javeda membuat kelucuan dengan berpura2 menyuruh pelayan untuk meminum racun kemudian gelas itu diberikan pada maham, maham pun meminumnya. namun kemudian memuntahkan minumannya setelah tau gelas itu bekas para pelayan2...maham marah pada javeda dan segera keluar dari tempat itu
Jalal dan jodha melanjutkan perjalanan, jodha ditandu dan jalal berjalan kaki. sepanjang jalan jalal terus saja memandangi jodha, dia teringat waktu pertama kali melihat jodha didlm tandu dipasar amer. jodha melihat kearah jalal dan dia bicara pada jalal "shahensha seharusnya kau beristirahat, kau terlihat lelah!" Jodha memerintahkan pengawal berhenti.
jalal bertanya pada jodha "ada apa ratu jodha mengapa kau menghentikan perjalanannya?"
Jodha beralasan ingin beristirahat dan kemuadian jalal memerintahkan untuk beristirahat, namun tiba2 pengawalnya memberitahu kl disekitar situ ada penginapan. mereka pun menuju ke tempat itu
Di penginapan ada tenda2, jodha dan jalal pun berkeliling. lalu jalal bertanya pada jodha "istriku, apa menurutmu tempat ini nyaman?".
"aku harap penginapan ini memiliki makanan vegetarian, kita sedang melakukan perjalanan ibadah" jawab jodha. Lalu terdengar suara orang berteriak "jangan khawatir nyonya, kami memiliki makanan vegetarian dsni"
jalal dan jodha lalu mengampiri mereka dan mereka kemudian duduk bersama. sedangkan pemilik penginapan sepasang suami istri mulai bercerita pada jalal dan jodha "ada insiden yang besar di agra, seorang wanita beracun akan membunuh kaisar"
jodha pura2 kaget dan bertanya "sungguhkah?" Lalu orang itu melanjutkan ceritanya "tp istri kaisar bernama ratu jodha meminum racun itu dan menyelamatkan kaisar. dia adalah seorang wanita pemberani, dan dia beragama hindu" jawabnya dengan bangga,
Jalal dan jodha tersenyum mendengar cerita itu, kemudian jalal memandangi jodha dan mulai berbicara dengan lantang "kau benar, suku rajput sangat pemberani"
jodha kembali tersenyum mendengar perkataan jalal. lalu orang itu berbicara lagi "aku setuju bahwa ratu jodha menyelamatkan kaisar, kaisar juga orang yang sangat baik. dia melakukan segala upaya untuk menyelamatkan ratu jodha, dia berdoa kpd semua dewa dia bahkan meminta rakyatnya untuk mendoakan ratu "
istri lelaki itu menjawab "sudah menjadi tugas seorang istri untuk melindungi suaminya, namun yang paling pemberani itu ratu jodha, hal yang sangat besar untuk mengorbankan nyawanya sendiri untuk orang lain"
jodha dan jalal saling memandang dan tersenyum mendengar cerita suami istri tersebut.
lalu si lelaki kembali berbicara "tuan menurutmu siapa yang paling berani di antara mereka?"
Jalal menjawab: "menurutku ada kisah dibalik semuanya, kaisar bisa menyelamatkan ratu jodha hanya karena dia masih hidup. bagaimana ratu jodha bisa selamat jika kaisar sudah mati? itu berati ratu jodha yang paling pemberani"
istri pemilik penginapan setuju dengan jalal. dia lalu berkata "kau benar tuan, semua orang tahu bahwa gak ada yang seperti ratu jodha, sama seperti savitri yang menyelamatkan satyawan. ratu jodha menyelamatkan kaisar"
lalu jalal bertanya pada jodha dengan sedikit berbisik, "istriku, siapa itu satyawan ?"
si lelaki yang menjawabnya "apa kau gak tau setyawan? Semua orang mengetahui cerita cinta mereka tuan. menurutku ratu jodha sangat mencintai kaisar" mendengar perkataan lelaki itu jalal lalu memandangi jodha dan jodha pun tersenyum tersipu2 malu.
giliran istrinya pemilik penginapan yang bertanya "nyonya, apa kau pernah melihat kaisar dan ratu jodha bersama? Aku pernah mendengar mereka pasangan yang serasi"
jalal berbisik pada jodha "istriku, haruskah aku memberitahu mereka bagaimana kau mendorongku?"
jodha gak mau kalah dengan jalal dia menjawab ejekan jalal "haruskah aku memberitahu mereka bahwa kau sudah begitu kasar terhadapku? Kau begitu keras kepala"
jalal gak terima dngn ejekan jodha dan dia membalasnya "istriku, jika menurutmu aku keras kepala itu berarti membuatmu menjadi istri dr orang yang arogan. kau telah membuat kita melakukan apa yang kau inginkan"
lalu jodha menjawabnya dengan lembut "itu gak benar, kau suka membesar2kan semuanya dan aku terganggu dengan kebiasaan itu!"
Jalal berkata dlm hati "jangan mulai berhenti berbicara ratu jodha, ada banyak hal yang ingin aku bicarakan padamu. aku gak ingin ada keheningan diantara kita"
mereka saling berpandangan dan mulai memakan makanannya sedikit demi sedikit
Mereka lalu melanjutkan perjalanan, ditandu jodha tertidur dan jalal berjalan disampingnya. jalal memandangi wajah jodha yang sedang tertidur dia lalu berbicara pada dirinya sendiri "ratu jodha Wajahmu terlihat seperti malaikat jika sedang tertidur, tp mengapa kau kelihatan berbeda jika terbangun ?"
Kumpulan Sinopsis di Informasi
Diary – Blog Sinopsis
Akhrinya perjalanan sampai diperbatasan, pengawal jalal pun memberitahu kalau penjaga perbatasan itu prajurit mughal. mereka sedang patroli, jodha terbangun ketika mendengar pengawal berbicara. jalal p menghampiri prajurit itu, dia bertanyaa apa tujuannya jalal dan rombongan. jalal menjawab kalau dia sedang melakukan perjalanan ibadah dan jalal meminta izin melewati gerbang, kepala prajurit itu lalu berkata "kau boleh masuk. prajurit hitung mereka semua?" karena rombongan 20 orang, prajurit meminta 200 koin agar mereka bisa melewati perbatasan. jalal terdiam mendengarnya, jodha keluar dari tenda dan melihat apa yang terjadi, lalu prajurit itu mengejek jalal kl dia baru pertama kali datang ke mughal jadi gak tahu peraturannya. "kau sedang dlm perjalanan ibadah, jadi kau harus membayar pajaknya?"
Jalal menolak membayarnya dan akhirnya jalal dan rombongan pun ditahan. para pengawal jalal yang menyamar siap2 mau mengeluarkan senjata tp jalal menyuruhnya untuk gak melakukannya, lalu prajurit itu berkata pada anak buahnya "bawa mereka ke penjara! Mreka harus tau apa yang akan terjadi kepada orang yang gak mengikuti hukum mughal !!" Jalal memohon agar hanya dia yang di penjara tp istrinya jangan,namun jodha bersikeras agar ikut bersama jalal. kepala prajurit itupun berbicara " sepertinya kalian saling mencintai satu sama lain, Tp kalian akan melupakannya setelah kalian dipenjara!" Prajurit itupun memerintahkan anak buahnya agar jodha dan jalal dipenjara bersama, dan yang lain dipisahkan
Jalal dan jodha dimasukan ke dlm penjara, di dlm penjara jalal mempersilahkan jodha duduk. jodha duduk di barisan para wanita, sedangkan jalal duduk di barisan para lelaki
Baca Selanjutnya Sinopsis Jodha Akbar Mnctv Senin 4 September - Episode 51