Sinopsis Jamai Raja Kamis 3 Agustus - Episode 11 |
Nenek datang kerumah sakit dan membangunkan Roshani dan memintanya untuk pulang kerumah dan istirahat terlebih dulu, sedangkan nenek yang menemani DD, gak lama kemudian Resham, Kesar dan Bablu datang kerumah sakit, Resham membawa benang berwarna hitam dari seorang pendeta “Kesar, bawa Resham pergi dari sini” pinta DD, sedangkan nenek meminta Bablu untuk mengajak Roshani ke kantin, setelah semuanya pergi, nenek lalu bertanya ke DD “DD, apa yang kamu khawatirkan ?” tanya nenek penasaran
Ayahnya Siddhart meminta Siddhart untuk latihan berkata “I love u” pada Roshani, Siddhart jadi malu “Coba kamu lihat wajahmu di cermin dan ungkapkan perasaan cintamu pada cermin itu” pinta tuan Khurana, akhirnya dengan gaya malu malu, Siddhart mulai mengungkapkan perasaannya didepan cermin
DD akhirnya memberitahu tentang lamaran untuk Roshani dari tuan Mehta untuk putranya yang bernama Khris “Ibu, keluarga Mehta ini adalah keluarga yang sangat terhormat dan kaya, kalau aku mengatakan hal ini, aku yakin Roshani pasti akan menolaknya namun ini adalah lamaran yang terbaik untuk Roshani” ujar DD,
Sementara itu ayahnya Siddhart, tuan Khurana masih membujuk Siddhart untuk mengungkapkan perasaannya ke Roshani “Kamu ini adalah yang terbaik untuk Roshani, jadi kamu harus menyatakan perasaan cintamu hari ini juga” pinta tuan Khurana,
Kembali ke rumah sakit, nenek mulai buka suara begitu tahu maksud DD “DD, aku hanya gak ingin melihat Roshani dalam keadaanmu seperti sekarang ini”, “Ibu, Roshani gak akan mengalami masalah keuangan seperti aku, kalau dia menikah dengan Krish” DD terus meyakinkan nenek agar mendukung keinginannya
Tuan Khurana lalu meminta Siddhart untuk mengatakan perasaan cintanya lewat sebuah puisi untuk Roshani, rupanya nyonya Khurana mendengarnya “Aku harus mengatakan padanya apa yang harus dilakukan” kemudian nyonya Khurana menyarankan idenya ke suaminya itu,
Sementara itu dokter sedang memeriksa kondisi DD dan memperbolehkannya pulang, sedangkan Siddhart sedang duduk disebuah café sambil minum kopi dan menghabiskan begitu banyak kopi dalam penantiannya, kemudian Siddhart menelfon Roshani dan berfikir seharusnya Roshani datang pada pukul 11 siang namun saat ini sudah hampir pukul 1 siang
Roshani sedang mengupas buah untuk DD, sedangkan Resham membawakan segelas jus untuk DD, saat itu nenek datang dan memberikan tiket perjalanan paket liburan sebagai hadiah untuk DD “Nenek minta Roshani ikut bersama ibumu, untuk menghentikan pekerjaannya” Roshani sangat senang sekali dan
bergegas pergi untuk mengemasi barang barangnya,
Begitu Roshani pergi lalu nenek berkata ke DD “DD, telfonlah Krish dan suruh dia pergi ke resort itu juga dan kalau mereka berdua bertemu disana, mungkin mereka akan saling jatuh cinta” ujar nenek, DD berfikir kalau dia tahu apa yang harus dia lakukan dan tahu kalau Krish memang yang terbaik untuk Roshani
Dengan perasaan sedih, akhirnya Siddhart pulang kerumah dan memberitahu ayahnya tentang Roshani yang gak datang menemuinya, Siddhart lalu menyalahkan ayahnya untuk kegagalannya ini “Kalau kamu mendengarkan apa yang ayah katakan, kamu seharusnya sudah menyatakan perasaanmu pada Roshani, seharusnya ini menjadi hal yang mudah untuk Siddhart Khurana”, “Justru itu, namaku menjadi masalah yang sangat besar dalam kisah cintaku ini, ayah” sahut Siddhart sedih “Jangan khawatir ayahmu ada disini, nak” hibur tuan Khurana
Saat itu Roshani sedang mengemasi barang barangnya untuk perjalanan liburannya kali ini, Roshani lalu memeriksa ponselnya dan dilihatnya begitu banyak miskol dari Siddhart, kemudian nenek masuk ke kamarnya dan memintanya turun kalau sudah selesai mengemasi barang barangnya “Iyaa nenek, nanti aku akan turun” ujar Roshani sambil berfikir untuk menelfon Siddhart dari bandara, sedangkan DD sedang merenungkan sesuatu yaitu dirinya akhirnya berhasil bisa membodohi semua orang dengan sandiwaranya ini meskipun dalam usianya yang saat ini,
Tiba tiba ponsel DD bordering, rupanya tuan Mehta menelfonnya dan memberitahu DD kalau Krish akan segera sampai di hotel resort, DD berfikir dengan bantuan dokter, akhirnya dirinya bisa membodohi Roshani “Aku tahu bagaimana caranya untuk mengamankan Roshani sekarang” gumam DD, Roshani lalu masuk ke kamar DD, DD kaget melihatnya . Baca Selanjutnya Sinopsis Jamai Raja Jumat 4 Agustus - Episode 12