 |
| Sinopsis Punar Vivah Jumat 26 Mei 2017 - Episode 35 |
Di luar sementara prashant mencoba menyelinap keluar, ia bertabrakan dengan prateik yang baru saja masuk. namun sebelumnya, ia bisa mengenali prashant yang ia lepaskan dari sana. Prateik yang bersangkutan masuk ke dalam rumah dan bertanya apakah ada yang datang. Sementara yang lain bingung, arti takut. Mereka kemudian berpikir bahwa arti pasti mengetahui apakah ada orang yang datang berkunjung. namun kemudian asumsikan bahwa jika memang ada yang tahu ia gak akan menyelinap keluar seperti itu.
Buaji menunjukkan bahwa mereka sangat ketakutan saat membayangkannya di rumah dan seperti biasa mengucapkan kata-kata karena terlalu ceroboh. Suraj menghentikannya dan pankaj juga memintanya untuk gak khawatir karena mereka memiliki rekaman CCTV di gerbang utama untuk mengetahui siapa itu. Sementara semua orang bersiap untuk mengecek, barang itu ketakutan sampai mati.
Mereka berkumpul mengelilingi Player dan melihat rekamannya, namun untuk relief lega rekaman tersebut gak menunjukkan wajah prashant dengan jelas. Prateik datang dan mengatakan kepada mereka bahwa sepertinya gak ada yang dicuri atau dirusak. Yash masuk dan bertanya apa yang
terjadi merasakan mood dan prateik menceritakan semuanya. Yash bagaimanapun mengakui knalpot biru prashant namun gak ingat di mana ia melihatnya. ia menyerah dan suraj juga memberitahu semua orang untuk bersantai karena gak ada salahnya dilakukan. Mereka pergi. Pankaj juga meminta prateik dan yash untuk berhenti khawatir dan berpesta tentang fakta bahwa mereka memenangkan kasus ini.
Sementara prateik dan pankaj sedang minum, mereka mulai berbicara tentang bagaimana art menenunkan mukjizatnya lagi hari ini di pengadilan dengan meminta gadis yang mereka gak pernah berpikir bisa membantu kasus ini. Prateik berkomentar bahwa arti adalah gadis yang hebat dan siapa saja di perusahaannya bisa jatuh cinta padanya. namun yash gak bersalah, bahkan setelah menghabiskan begitu banyak waktu baru berhasil menjadi teman baik dan gak jatuh cinta padanya.
Dia ingat saat mereka bersama di flat Mrs. Kiran di puneet dan mengatakan bahwa ia memang seorang gadis yang hebat dan bahwa ia sangat mencintainya. Baik prateik maupun pankaj sangat terkejut mendengarnya mengatakan itu dan hendak meneriakkannya ke anggota keluarga lainnya, ketika yash menghentikan mereka untuk mengatakan bahwa ia belum memberi tahu tentang hal itu.
Prateik memintanya untuk mengatakannya kepadanya. ia mengatakan bahwa ia juga telah memikirkan hal yang sama. Yash mengatakan bahwa ia membutuhkan bantuan mereka dalam merencanakan kejutan untuknya yang ia suka. Prateik berkomentar bahwa cewek menyukai belanja, intan dan liburan dan siapapun juga akan menyenangkan. Yash memohon untuk berbeda mengatakan bahwa arti itu berbeda.
Baik pankaj maupun prateik yang sedang mabuk sekarang, sart mengomentari bagaimana semua cinta, semua wanita pada dasarnya sama dan lebih suka belanja dengan uang suami daripada berbagi makanan dengan mereka. Yash melihat bahwa mereka menyimpang dari topik, meminta mereka untuk fokus pada kejutan dan gak menakutinya dari itu. Prateik mengatakan kepadanya untuk minum bir sebagai penguat
kepercayaan dan kemudian menendangnya, menceritakan segala sesuatu yang menurutnya bermanfaat. Yash mengatakan bahwa ia membutuhkan bantuan mereka dalam merencanakan kejutan untuknya yang ia suka. Prateik berkomentar bahwa cewek menyukai belanja, intan dan liburan dan siapapun juga akan menyenangkannya. Yash memohon untuk berbeda mengatakan bahwa arti itu berbeda. Baik pankaj maupun prateik yang sedang mabuk sekarang, sart mengomentari
bagaimana semua cinta, semua wanita pada dasarnya sama dan lebih suka belanja dengan uang suami daripada berbagi makanan dengan mereka. Yash melihat bahwa mereka menyimpang dari topik, meminta mereka untuk fokus pada kejutan dan gak menakutinya dari itu. Prateik mengatakan kepadanya untuk minum bir sebagai penguat kepercayaan dan kemudian menendangnya, menceritakan
segala sesuatu yang menurutnya bermanfaat. Yash mengatakan bahwa ia membutuhkan bantuan mereka dalam merencanakan kejutan untuknya yang ia suka. Prateik berkomentar bahwa cewek menyukai belanja, intan dan liburan dan siapapun juga akan menyenangkan. Yash memohon untuk berbeda mengatakan bahwa arti itu berbeda. Baik pankaj maupun prateik yang sedang mabuk
sekarang, sart mengomentari bagaimana semua cinta, semua wanita pada dasarnya sama dan lebih suka belanja dengan uang suami daripada berbagi makanan dengan mereka. Yash melihat bahwa mereka menyimpang dari topik, meminta mereka untuk fokus pada kejutan dan gak menakutinya dari itu. Prateik mengatakan kepadanya untuk minum bir sebagai penguat kepercayaan dan
kemudian menendangnya, menceritakan segala sesuatu yang menurutnya bermanfaat. Baik pankaj maupun prateik yang sedang mabuk sekarang, sart mengomentari bagaimana semua cinta, semua wanita pada dasarnya sama dan lebih suka belanja dengan uang suami daripada berbagi makanan dengan mereka. Yash melihat bahwa mereka menyimpang dari topik, meminta mereka untuk fokus
pada kejutan dan gak menakutinya dari itu. Prateik mengatakan kepadanya untuk minum bir sebagai penguat kepercayaan dan kemudian menendangnya, menceritakan segala sesuatu yang menurutnya bermanfaat. Baik pankaj maupun prateik yang sedang mabuk sekarang, sart mengomentari bagaimana semua cinta,
semua wanita pada dasarnya sama dan lebih suka belanja dengan uang suami daripada berbagi makanan dengan mereka. Yash melihat bahwa mereka menyimpang dari topik, meminta mereka untuk fokus pada kejutan dan gak menakutinya dari itu. Prateik mengatakan kepadanya untuk minum bir sebagai penguat kepercayaan dan kemudian menendangnya, menceritakan segala sesuatu yang menurutnya bermanfaat.
pari sendirian di dapur, ia mendatanginya dan bertanya apakah ia bisa memberinya nasehat. Saat ia bilang iya, makasih pari lagi untuk memberitahu prateik tentang malam itu, kapanpun ia memikirkannya saat yang tepat atau situasi yang tepat, sebelum ia harus mendengarnya dari orang lain.
Karena jika ia melakukannya, ia akan sangat terluka dan ia gak menginginkan kebenaran ini untuk melarang pernikahan mereka dan hubungan indah yang mereka bagi. Pari adalah seperti biasa dalam memperbaiki bagaimana menjelaskannya kepadanya. Sementara buaji mendengar
percakapan mereka dari kejauhan. ia berpikir untuk dirinya sendiri, bahwa kebenaran apa ini yang meminta pari untuk memberi tahu prateik bahwa hanya ada yang tahu dan ia gak melakukannya. ia bertekad untuk mencari tahu apa yang sedang dilakukan pembuatan bir.
Saat pankaj menawarkan bir lagi, yash menolaknya. ia mengatakan pada yash untuk pergi dan menceritakan apa yang ia rasakan untuknya. Prateik juga meyakinkannya bahwa saat itu tepat dan ia berada dalam kerangka berpikir
yang benar untuk mengakui cintanya padanya. Sementara yash adalah waktu dan lagi ragu dengan keraguan merayap dalam pikirannya tentang reaksi arti, ia gak memberikan pilihan kepada saudara laki-lakinya namun untuk secara harfiah memaksanya keluar dari ruangan sehingga ia bisa masuk ke art. Yash akhirnya musters cukup berani untuk mulai menuju kamar mereka.
Pari dan arti sedang duduk di ruangan makna sementara vidhi menceritakan bagaimana arti mengubah pandangan Yash terhadap kehidupan dan bagaimana ia menjadi sangat memperhatikan arti dan menghias ruangan ini untuknya. ia meminta arti bahwa apa jadinya reaksinya jika saat itu ia berjalan dengan mengatakan bahwa ia sangat mencintainya.
Tidak mendapatkan efek yang diinginkan, ia pergi ke lemari dan menarik baju aysh keluar dan memakainya, ia berdiri sebelum dan dengan lucu mulai meniru yash, bagaimana ia bisa mengungkapkan cintanya pada arti adalah ragu-ragu. Versi Vidhi dari yash mengirimkan arti ke dalam celah tawa.
Sementara ia mencapai meja untuk minum segelas air, ia berkomentar bahwa vidhi membutuhkan waktu kurang dari semenit untuk mengatakan perasaannya dengan keras, namun sebenarnya ia benar-benar akan memakan waktu sekitar satu tahun. Mengatakan demikian, ia berbalik dan terkejut saat menemukan yash berdiri di ambang pintu. Vidhi dan pari juga memperhatikannya.
Baca Selanjutnya Sinopsis Punar Vivah Sabtu 27 Mei 2017 - Episode 36,
