Sinopsis Shehrazat tvOne Sabtu 29 April - Episode 15. |
Sinopsis Shehrazat tvOne Sabtu 29 April - Episode 15. Onur dan Shehrazat ngobrol berdua dalam ruangan Onur. Onur menawarkan tanggal 16 Juni hari sabtu sebagai tanggal pernikahannya. Tiba-tiba Bennu masuk namun wajahnya nampak aneh, lalu pergi buru-buru ketika melihat Onur dan Sherhazat berduaan. Onur menanyakan ada apa dengan Bennu? Shehrazat pun bilang bahwa Bennu dan Karim hubungannya sedang gak baik alias semacam putus gitu. Ketika Shehrazat minta tolong Onur untuk bicara dengan Karim, si Onur menolak karena dulu Karim pernah bilang bahwa ia gak butuh nasihat Onur gitu.
Cansel pendarahan, Ali Kemal pun ditelpon pada saat sedang makan malam bersama keluarga besar Burhan. Ali Kemal pun pamitan dengan alasan kerjaan, Burhan gak mengijinkan namun Ali Kemal nekat.
Akhirnya Shehrazat keluar bareng dengan Karim, Shehrazat cerita banyak hal tentang Bennu. Shehrazat berharap Karim bisa pengertian kepada Bennu namun Karim bilang lelah menjadi orang yang pengertian gitu. Saat Shehrazat pergi eh si Karim ngomong sendiri bahwa ia mencintai Shehrazat, jadi? ternyata Karim masih cinta sama Shehrazat, Bennu hanya pelarian? entahlah….
Ali Kemal kembali ke rumah, Burhan langsung memarahi namun Ali Kemal justru minta ijin untuk pergi karena ia gak pernah merasa bahagia menikah dengan Fusun. Burhan dan Ali Kemal berpelukan dan menangis, Ali Kemal pun langsung pergi meninggalkan rumah disaat hujan dan petir. Nadide pun menangis melihat apa yang terjadi. Burhan dan Nadide nangis bareng di kamar, Burhan bilang yang terbaik adalah bercerai. Burhan menyesal karena merasa bersalah karena dulu memaksa Ali Kemal menikahi Fusun.
Onur menelpon Karim, ternyata si Karim lagi sakit namun ketika Onur menyuruh pergi ke dokter si Karim menolak.
Ali Kemal kembali ke rumah Burhan, ia sedih ketika mengingat ketiga anak-anaknya, ia mengambil foto ketiga anaknya bahkan mengambil barang-barangnya dan pergi lagi.
Burhan dan Nadide ngajak Fusun ngobrol dan meminta agar ia bercerai dengan Ali Kemal, namun si Fusun sangat gak setuju dan marah besar lalu masuk kamar, begitu sadar barang-barang Ali Kemal gak ada dan cicin pernikhan di meja, si Fusun main mewek gitu deh.
Onur dan ibundanya ngobrol bareng diruangan Onur, Shehrazat pun masuk dan kelihatannya ibunda Onur nampak asyik gitu, ada apa? kok tumben? entahlah, bahkan Ibunda Onur ngajak Onur dan Shehrazat makan bareng untuk membahas rencana pernikahan. Tiba-tiba Onur harus pergi karena ada urusan, jadi tinggal Feride dan Shehrazat berdua deh.
Feride pun mengakui bahwa dulu memang awalnya gak setuju ketika Onur menikahi Sherhazat, hingga akhirnya arah pembicaraan Feride pun mengarah soal level keluarganya jika Shehrazat menikah dengan Onur maka Shehrazat dan anaknya akan menjadi anggota keluarga dan akan sangat berat memikul beban nama belakang Aksal.
Shehrazat pun tanggap dengan arah pembicaran Feride, dengan tegas Sherhazat berkata bahwa ia hanya ingin menikahai Onur bukan perusahaan ataupun kekayaannya. Begitu pula dengan Khan, selamanya nama belakang gak akan pakai Aksal karena nama belakang Khan ikut nama bapaknya gitu.
Onur dan Shehrazat menjenguk Karim, Ibunda Karim sangat kepo dengan rencana pernikahan Onur dengan Sherhazat namun tiba-tiba Karim enek dan pilih pergi.
Ketika Karim tertidur di kamar ia ngigo manggil nama Shehrazat, Karim ngigo “Sherhazat aku mencintaimu” dan itu didengar sang ibu. Ibundanya pun nampak syok.
Shehrazat mengajukan selembar kertas yang berisi perjanjian pernikahan yang isinya Shehrazat dan khan gak akan berhak dengan harta kekayaan Binyapi. Onur nampak marah dan meminta kertas itu disobek gitu, akhirnya Shehrazat pun menyobeknya.
Karim pun bangun dari tidurnya, ibunya pun bilang semalam mengigo. Ibundanya pun menyindir Karim dengan membicarakan kehidupan pamannya yang jatuh cinta kepada istri sahabatnya. Sang ibunda terus ngomong soal kehidupan sang pamannya yang gak baik, Karim bingung kenapa ibundanya tiba-tiba dapat tema pembicaraan seperti itu?
Onur menemui ibundanya, Onur bertanya apa yang dibicarakan dengan Sherhazat kemarin? Onur menanyakan soal perjanjian pernikahan. Feride bilang gak tau menau soal surat perjanjian itu namun menurutnya bagus kalo Shehrazat punya ide seprti itu gitu. Akhirnya Onur dan ibundanya pun semacam berantem lagi gitu deh.
Sherhazat, Onur dan Khan pergi bareng ke tempat berkuda, Sherhazat dan Onur bingung mau ngejelasin ke Khan bagaimana soal rencana pernikahan? Onur dan Sherhazat saling lempar soal siapa yang mau jelasin, hingga akhirnya Sherhazat pun mengawali pembicaraan. namun tiba-tiba Khan menyahut dan sudah paham bahwa ibundanya dengan Onur akan menikah gitu. Dan Khan pun membuat kesimpulan bahwa Onur kini menjadi ayahnya gitu.
Bennu menemui Karim, ternyata Bennu mengajukan surat pengunduran dirinya. Karim terkejut dan gak terima dengan surat pengunduran diri Bennu. Keduanya pun ngobrol dan sepertinya hubungannya akan kembali membaik. Keduanya saling maaf-maafan gitu deh, kayak lebaran.
Fusun ngomel-ngomel karena uang kiriman untuk ibunya di kampung gak dikirim, disangkanya Burhan gak lagi ngaish jatah. Padahal uang itu dititipkan kepada Ghani untuk ditransfer gitu. Ternyata uangnya gak dikirim, yah mungkin dipakai Ghani karena sebelumnya adiknya Fusun itu butuh duit untuk bayar kartu kreditnya gitu
Ibunda Karim berencana bikin acara makan malam untuk perayaan Onur yang telah memenangkan jabatan presdir. Ibunda Karim akan mengundang Onur, Sherhazat, Karim, Savir dan istrinya serta Bennu dan Melek. Mendengar nama Bennu disebut, si ibunda Onur terkejut. Yah gitu deh, Ibunda Onur itu selain sengit kepada Shehrazat juga sengit kepada Bennu. Ibunda Karim memang jauh lebih pengertian ketimbang ibunda Onur yang alot.
Karim telpon Bennu, namun saat itu Bennu masih kerja di kantor dan gak bisa memenuhi ajakan Karim. Shehrazat pun senang melihat Bennu baikan lagi dengan Karim.
Karim curhat dengan temannya, soal dirinya yang masih terus mencintai Shehrazat dan gak bisa melupakan wanita yang sangat dicintainya itu gitu. Karim gak bisa membayangkan saat dipernikahan Onur dan Sherhazat, ia menggandeng Bennu dan memperkenalkan kepada para tamu undangan seolah ia mencitai Bennu dan akan mendapat banyak pertanyaan “kapan kalian menikah?”.
Nadide datang menemui Shehrazat dan bilang bahwa rumah Burhan nantinya akan diwariskan kepada Khan. Meski nantinya Shehrazat menikah dengan Onur namun Nadide berharap agar ibunda Khan itu gak menolak warisan yang diberikan gitu.
Makan malam yang diadakan ibunda Karim tiba, Karim nampak janggung, Melek juga terutama saat ibunda Karim menyakan soal ketidak hadiran istri Savir. Akhirnya makan malam sukses, Onur berharap makan malam selanjutanya adalah diacara pernikahannya dengan Sherhazat gitu.
Onur mengajak Shehrazat datang ke sebuah hotel, Shehrazat pun nampak syok karena tempat itu adalah tempat dulu keduanya menjalani malam kelam yang bikin kenangan buruk gitu. Ternyata tempat itu adalah lokasi untuk pesta pernikahannya gitu.
Sherhazat dan ibunda Onur pergi ke penjahit, namun yah seperti biasa ibu Feride itu tetap aja cengar-cengir namun berlagak sok asyik dihadapan semua orang yang seolah-olah ia senang dengan pernikahan itu padahal sih belum 100% ikhlas menerima Sherhazat gitu.
Onur menyuruh Aise mengurus semua pembayaran rencana pernikahannya. Tau kan Aise itu temannya Janet? Dan si Aise menceritakan semua kepada Janet. Dan sepertinya Janet punya rencana untuk bertingkah iseng gitu. Yah, sepertinya akan ada masalah gitu. baca selanjutnya Sinopsis Shehrazat tvOne Minggu 30 April - Episode 16
Cansel pendarahan, Ali Kemal pun ditelpon pada saat sedang makan malam bersama keluarga besar Burhan. Ali Kemal pun pamitan dengan alasan kerjaan, Burhan gak mengijinkan namun Ali Kemal nekat.
Akhirnya Shehrazat keluar bareng dengan Karim, Shehrazat cerita banyak hal tentang Bennu. Shehrazat berharap Karim bisa pengertian kepada Bennu namun Karim bilang lelah menjadi orang yang pengertian gitu. Saat Shehrazat pergi eh si Karim ngomong sendiri bahwa ia mencintai Shehrazat, jadi? ternyata Karim masih cinta sama Shehrazat, Bennu hanya pelarian? entahlah….
Ali Kemal kembali ke rumah, Burhan langsung memarahi namun Ali Kemal justru minta ijin untuk pergi karena ia gak pernah merasa bahagia menikah dengan Fusun. Burhan dan Ali Kemal berpelukan dan menangis, Ali Kemal pun langsung pergi meninggalkan rumah disaat hujan dan petir. Nadide pun menangis melihat apa yang terjadi. Burhan dan Nadide nangis bareng di kamar, Burhan bilang yang terbaik adalah bercerai. Burhan menyesal karena merasa bersalah karena dulu memaksa Ali Kemal menikahi Fusun.
Onur menelpon Karim, ternyata si Karim lagi sakit namun ketika Onur menyuruh pergi ke dokter si Karim menolak.
Ali Kemal kembali ke rumah Burhan, ia sedih ketika mengingat ketiga anak-anaknya, ia mengambil foto ketiga anaknya bahkan mengambil barang-barangnya dan pergi lagi.
Burhan dan Nadide ngajak Fusun ngobrol dan meminta agar ia bercerai dengan Ali Kemal, namun si Fusun sangat gak setuju dan marah besar lalu masuk kamar, begitu sadar barang-barang Ali Kemal gak ada dan cicin pernikhan di meja, si Fusun main mewek gitu deh.
Onur dan ibundanya ngobrol bareng diruangan Onur, Shehrazat pun masuk dan kelihatannya ibunda Onur nampak asyik gitu, ada apa? kok tumben? entahlah, bahkan Ibunda Onur ngajak Onur dan Shehrazat makan bareng untuk membahas rencana pernikahan. Tiba-tiba Onur harus pergi karena ada urusan, jadi tinggal Feride dan Shehrazat berdua deh.
Feride pun mengakui bahwa dulu memang awalnya gak setuju ketika Onur menikahi Sherhazat, hingga akhirnya arah pembicaraan Feride pun mengarah soal level keluarganya jika Shehrazat menikah dengan Onur maka Shehrazat dan anaknya akan menjadi anggota keluarga dan akan sangat berat memikul beban nama belakang Aksal.
Shehrazat pun tanggap dengan arah pembicaran Feride, dengan tegas Sherhazat berkata bahwa ia hanya ingin menikahai Onur bukan perusahaan ataupun kekayaannya. Begitu pula dengan Khan, selamanya nama belakang gak akan pakai Aksal karena nama belakang Khan ikut nama bapaknya gitu.
Onur dan Shehrazat menjenguk Karim, Ibunda Karim sangat kepo dengan rencana pernikahan Onur dengan Sherhazat namun tiba-tiba Karim enek dan pilih pergi.
Ketika Karim tertidur di kamar ia ngigo manggil nama Shehrazat, Karim ngigo “Sherhazat aku mencintaimu” dan itu didengar sang ibu. Ibundanya pun nampak syok.
Shehrazat mengajukan selembar kertas yang berisi perjanjian pernikahan yang isinya Shehrazat dan khan gak akan berhak dengan harta kekayaan Binyapi. Onur nampak marah dan meminta kertas itu disobek gitu, akhirnya Shehrazat pun menyobeknya.
Karim pun bangun dari tidurnya, ibunya pun bilang semalam mengigo. Ibundanya pun menyindir Karim dengan membicarakan kehidupan pamannya yang jatuh cinta kepada istri sahabatnya. Sang ibunda terus ngomong soal kehidupan sang pamannya yang gak baik, Karim bingung kenapa ibundanya tiba-tiba dapat tema pembicaraan seperti itu?
Onur menemui ibundanya, Onur bertanya apa yang dibicarakan dengan Sherhazat kemarin? Onur menanyakan soal perjanjian pernikahan. Feride bilang gak tau menau soal surat perjanjian itu namun menurutnya bagus kalo Shehrazat punya ide seprti itu gitu. Akhirnya Onur dan ibundanya pun semacam berantem lagi gitu deh.
Sherhazat, Onur dan Khan pergi bareng ke tempat berkuda, Sherhazat dan Onur bingung mau ngejelasin ke Khan bagaimana soal rencana pernikahan? Onur dan Sherhazat saling lempar soal siapa yang mau jelasin, hingga akhirnya Sherhazat pun mengawali pembicaraan. namun tiba-tiba Khan menyahut dan sudah paham bahwa ibundanya dengan Onur akan menikah gitu. Dan Khan pun membuat kesimpulan bahwa Onur kini menjadi ayahnya gitu.
Bennu menemui Karim, ternyata Bennu mengajukan surat pengunduran dirinya. Karim terkejut dan gak terima dengan surat pengunduran diri Bennu. Keduanya pun ngobrol dan sepertinya hubungannya akan kembali membaik. Keduanya saling maaf-maafan gitu deh, kayak lebaran.
Fusun ngomel-ngomel karena uang kiriman untuk ibunya di kampung gak dikirim, disangkanya Burhan gak lagi ngaish jatah. Padahal uang itu dititipkan kepada Ghani untuk ditransfer gitu. Ternyata uangnya gak dikirim, yah mungkin dipakai Ghani karena sebelumnya adiknya Fusun itu butuh duit untuk bayar kartu kreditnya gitu
Ibunda Karim berencana bikin acara makan malam untuk perayaan Onur yang telah memenangkan jabatan presdir. Ibunda Karim akan mengundang Onur, Sherhazat, Karim, Savir dan istrinya serta Bennu dan Melek. Mendengar nama Bennu disebut, si ibunda Onur terkejut. Yah gitu deh, Ibunda Onur itu selain sengit kepada Shehrazat juga sengit kepada Bennu. Ibunda Karim memang jauh lebih pengertian ketimbang ibunda Onur yang alot.
Karim telpon Bennu, namun saat itu Bennu masih kerja di kantor dan gak bisa memenuhi ajakan Karim. Shehrazat pun senang melihat Bennu baikan lagi dengan Karim.
Karim curhat dengan temannya, soal dirinya yang masih terus mencintai Shehrazat dan gak bisa melupakan wanita yang sangat dicintainya itu gitu. Karim gak bisa membayangkan saat dipernikahan Onur dan Sherhazat, ia menggandeng Bennu dan memperkenalkan kepada para tamu undangan seolah ia mencitai Bennu dan akan mendapat banyak pertanyaan “kapan kalian menikah?”.
Nadide datang menemui Shehrazat dan bilang bahwa rumah Burhan nantinya akan diwariskan kepada Khan. Meski nantinya Shehrazat menikah dengan Onur namun Nadide berharap agar ibunda Khan itu gak menolak warisan yang diberikan gitu.
Makan malam yang diadakan ibunda Karim tiba, Karim nampak janggung, Melek juga terutama saat ibunda Karim menyakan soal ketidak hadiran istri Savir. Akhirnya makan malam sukses, Onur berharap makan malam selanjutanya adalah diacara pernikahannya dengan Sherhazat gitu.
Onur mengajak Shehrazat datang ke sebuah hotel, Shehrazat pun nampak syok karena tempat itu adalah tempat dulu keduanya menjalani malam kelam yang bikin kenangan buruk gitu. Ternyata tempat itu adalah lokasi untuk pesta pernikahannya gitu.
Sherhazat dan ibunda Onur pergi ke penjahit, namun yah seperti biasa ibu Feride itu tetap aja cengar-cengir namun berlagak sok asyik dihadapan semua orang yang seolah-olah ia senang dengan pernikahan itu padahal sih belum 100% ikhlas menerima Sherhazat gitu.
Onur menyuruh Aise mengurus semua pembayaran rencana pernikahannya. Tau kan Aise itu temannya Janet? Dan si Aise menceritakan semua kepada Janet. Dan sepertinya Janet punya rencana untuk bertingkah iseng gitu. Yah, sepertinya akan ada masalah gitu. baca selanjutnya Sinopsis Shehrazat tvOne Minggu 30 April - Episode 16