 |
| Sinopsis Gangaa Season 2 Sctv Rabu 1 Maret - Episode 170 |
Seorang pri aterlihat sedang melangkah di jalan yang gelap. Gangaa sedang membuat semua orang melakukan arto. Seorang pria memberitahu keluarga mereka kedatangan lelaki tua, "karoni baba.." Shiv kaget, "bagaimana karoni baba bisa datang?" Savitri menjawab kalau dirinya yang mengundang, "sudah tiga tahu ia gak datang kesini, kali ini, Gangaa haus melakukan puja, karena itu aku memanggilnya.." Gangaa bertanya-tanya heran, "mengapa semua orang telrihat cemas medengar nama nya?" lalu Karoni baba masukd an semua orang menyambutnya. Daima memberitahu Gangaa kalau karoni baba orang suci, "nyonya pasti memanggilnya kesini karena Shiv juga takut padanya dan di amungkin akan menolak semua hasil kerja kerasmu.."
baba Karoni memberitahu semua orang kalau svaitri mengundangnya dan berkata kalau menantu baru akan menyambutnya memasuki rumah. Gangaa datang sambil membawa segelas air. baba melihat gelas di tangan gangaa dan memarahinya karena gak menggunakan gela sdari logam. gangaa bergega smasuk kedalam untuk mengganti gelas dengan cangkir yang teruat dari logam. Baba mengomentari Gangaa yang kurang rasa pengabdiannya. Savitri coba membela Gangaa tetapi baba Karoni menyela, "memang gak mudah mengambil tempat parvati. Di aselalu mematuhi peraturan. gak semua gadis memenuhi syarat untuk menempati posisinya.." Lalu baba Karoni berdiri untuk istirahat. Shiv menemui Gangaa dan memberitahunya kalai baba Karoli sangat ketat dengan segala macam peraturan, "semua pekerjaan harus di lakukan sesuai aturannya.."
Loading...
Daima memanggil gangaa agar membawa barang-barang baba kedalam. Jhumki masuk ke kamar tamu dan menumpahkan air kotor keseluruh tempat tidur untuk menjatuhkan Gangaa di hadapan baba. Gangaa dan Daima masuk ke dalam kamar dan kaget melihat tempat tidur kotor dan kasur basa. Daima heran dan berkata, "kita tak bisa mempercayai siapapun dalam rumah ini. Hanya ada satu kasur yang tersisa.." Gangaa binggung, "apa yang harus kita lakukan? baba akan tiba tak lama lagi."
Gangaa lalu berlari keluar rumah dan mengambil kasurnya. Gangaa mengotong kasur itu dan membawanya ke kamarnya baba. Semua orang menatapnya dengan heran. Daima ternganggu mengetahui kalau Gangaa memberikan kasurnay untuk baba, "di mana ia akan tidur malam ini?" Gangaa menyahut, "sudah menjadi kewajibanku untuk mengurus tamu..." Lalu Gangaa membentangkan selimut baru dan bergegas keluar.
Malamnya, Shiv pulang dan melihat Gangaa tidur di lantai. ia coba membangunkan Gangaa. Gangaa terlihat mengigil kedinginan. Shiv mengambil pemanas dan mengarahkannay ke Gangaa agar ia menjadi angat. tetapi semua sia-sia. lalu Shiv mengangkat tubuh Gangaa dan membaringkannya di tempat tidurnya. Gangaa menggenagm tanag Shiv. Shiv mencoba melepas pegangan tangan Gangaa, tetapi terlalu erat. lalu Shiv tidur di samping tempat tidurnya sambil duduk.
Paginya, Shiv masih tidur dengan tangan Gangaa dalam genggaman. gangaa terbangun dan menemukan dirinya tidru di kasur Shiv sementara Shiv tidur sambil duduk. Gangaa bergegas bangun dan meninggalkan tempat tidur. Shiv ikut terangun dan menjelaskan apa yang sudah terjadi, "kau menggigil kedinginan..." Gangaa bertanya mengapa Shiv gak tidur di dalam atau membangunkan dirinya? Shiv menjawab kalau dirinya sudah teriasa tidur di luar meski dengan duduk, "kau lelah setelah bekerja seharian.." Gangaa mengusapkan terima kasih, "awalnya aku tak bisa memahamimu, tetapi kini aku mengerti. Dulu aku gak melakuan pekerjaan sepenuh hati, tetapi sekarang aku akan melakukannya.."
Daima datang untuk memberitahu Ganga akalau baba Karoni memanggilnya ke Math. Gangaa segera pergo menemui baba. baba memberitahu Gangaa kalau Parvati inginmelakukan puja yang harus kini harus di lakukan oleh Gangaa, "kau harus berjalan kepuncak kuil dengan kaki telanjang. Apakah kau sanggup memenuhi tantangan ini?" Daima cemas memikirkan kaki Gangaa yang terluka. tetapi Gangaa menerima tanggungjawab itu. Baba lega, ia memberitahu Gangaa kalau dirinya akan menunggu di kuil.
Savitri bertekad gak akan membiarkan Gangaa berhasil. tetapi Gangaa bertekad untuk melakukantugas itu apapun yang terjadi. lalu Gangaa mulai menaiki tangga kuil dengan kaki telanjang sambil menggendong patung. Seorang pria menghampiri Gangaa dan merebut pantung itu dari tanganya, gangaa coba mempertahankannya. lalu patung itupun jatuh dari tangan Gangaa.Baca Selanjutnya Sinopsis Gangaa Season 2 Sctv Kamis 2 Maret - Episode 171
