Sinopsis Kosem 2 Murad IV Episode 8

Posted by

Sinopsis Kosem 2 Murad IV Episode 8.
Sinopsis Kosem 2 Murad IV Episode 8.
Sinopsis Kosem 2 Murad IV Episode 8. Sinan dan orang orang yang memusuhi istambul masih melakukan pertemuan untuk membahas soal putri farya. salah satu Pria disana berkata jika farya membawa sebuah surat yang penting, surat apa itu?? tanya sinan lagi.
“surat dari paus, sebuah surat yang berisi tentang perlawanan pada ottoman, sebuah surat undangan
rahasia untuk para pemimpin eropa agar saling bersekutu, dan mungkin nama kami ada disana juga, jika
itu terjadi maka itu akan menjadi akhir bagi kita”ujar salah satu pria lain.

Fary sedang memegang pedangnya dan berkata kepada margaret, . ”bukankah murat aneh?? ia tidak
banyak bicara dan pergi begitu saja , aku takut waktu pertama bertemu dengannya, aku pikir, ia tua
dan tak menarik namun itu tak benar, ia sangat kuat dan muda juga berkuasa “ujar farya.
aku harap hatinya juga baik, karena jik ia tak membantu kita maka kita semua akan mati ujar margaret.

Semua pelayan didapur sibuk menyiapkan makanan, mereka saling bicara tentang seorang putri yang bertarung dengan beraninya dengan para pria dan kecantikannay tak bisa diungkapkan dengan kata kata kata salah satu juru masak.
Sultan sendiri secara khusus menangani soal itu ujar yang lain. mengapa ia datang??
. ’aku tak tahu, yang aku tahu ia melarikan diri, apa kalian ingin ia datang keharem ini??? “kata lalezar.
tidak, kita sudah punya banyak putri disini kata juru masak.

Makanan makanan itu kemudian dibawa oleh pelayan menuju ruang has oda, murat dan saudaranya yang
lain berkumpul. murat dan bayezid bermain catur dan yang lainnya ikut melihat. bayezid berpikir
jika ia menang namun rupanya murat punya langkah yang mematikan. atike berkata jika ia senang
mereka semua bisa berkumpul.
seandainya geverhan juga ada disini ujar ibrahim. bagaimana ia bisa duduk didepan
yang mulia  yang setiap saat mengambil kepalanya kata kasim. perhatikan kata katamu, beraninya kau
berpikir seperti itu  tegur bayezid.

“aku tak berpikir seperti itu, aku hanya mengatakan mungkin itu yang dirasakan gev”kata kasim. ayo kita makan ujar murat kemudian.

Kosem sedang bersama gev yang masih saja terus menangis tanpa henti. .”anakku yang cantik,
istirahatlah dan tidur, kau sedang menghancurkan dirimu sendiri “kata kosem. gev berkata jika
lebih baik ia mati saaja . gev menyalahkan ibunya pasti ikut andil karena saudaranya tak mungkin
melakukan itu sendirian. kemudian murat tiba, ia berkata jika ibu mereka tak ada hubungannya
dengan keputusan itu. aku sendiri yang membuat keputusan. kosem sendiri kemudian mengajak anaknya gev untuk ikut
denganya agar gev dan murat bisa bicara berdua. . ”dukamu akan segera berlalu, kemarahanmu akan segera reda, seabagai saudaramu dan sebagai sultan aku akan melakukan apapun untuk membuatmu bahagia kembali”kata murat. gev berkata agar murat mengijinkan
dia untuk kembali keistananya.

aku tak bisa tinggal dengan orang yang telah membunuh ayah dari anakku dan juga
pria yang aku cintai, kata gev lagi. kau tak bisa kemanapun, tempatmu adalah disini dengan keluargamu kata murat dan berllau. gev sendiri tak bisa apa apa jika sultan sudah memutuskan.

Dibalkon has oda, bayezid berkata kepada silahdar jika ia mendukung keputusan murat. aku juga sahut atike.
kehadiran kalian membuat sultan tambah kuat. . ”aku tahu kau melindungi sultan dengan nyawamu, tapi
kau juga harus melindungi dirimu sendiri , karena bisa saja ada orang diistana ini yang sedih jika
seuatu terjadi padamu “kata atike penuh arti. siapaun dia, aku tak akan membuatnya sedih kata
silahdar. atike menjadi salah tingkah dan berlalu, silahdar sendiri tersenyum tipis.

Ketika berjalan di balkon, sinan mendekati beyazid.ia bertny kemana sj sinan selama ini. sinan beralasan
jika ia sibuk dengan urusan negara. beyazid berkata tentang murat yang mulai menggalang kekuatan.
semua terjadi tanpa ada yang tahu, mungkin ibumu akan kembali dari pengasingan ujar sinan. aku harap
begitu, namun kosem sultan tak akan mengijinkannya dan tak akan pernah  ujar beyazid.
sinan berkata jika suatu hari kosem pasti akan mengijinkan, ibuny gulbahar yang diasingkan secara tak adil oleh kosem.
beyazid berlalu tanpa kata. Baca Selanjutnya Sinopsis Kosem 2 Murad IV Episode 9


Tags: Kosem 2 Murad IV, Sinopsis

Terima Kasih sudah Membaca Sinopsis Kosem 2 Murad IV Episode 8. Please share...!

Blog, Updated at: 12:27