 |
| Sinopsis Archana Mencari Cinta Minggu 18 Desember 2016. |
Archana: aku telah kehilangan keluarga aku 18 tahun yang lalu dan orang yang aku takutkan kalah adalah Anda.
Purvi: Aai gak ada yang datang dari rumah kamu bahkan gak dengan baba? Damodar datang ke rumah dan mengatakan jadi apa jika baba gak datang? Aaju baba telah datang. Damodar dan Vandita berdiri tepat di depan pintu masuk rumah dan Damodar telah membawa hadiah untuk Purvi dari Manav. Purvi membukanya dan itu adalah sebuah saree. Purvi benar-benar bahagia dan ia memanggil Manav. Manav ada di rumahnya dengan ovi yang sedang tidur. ia menepuk-nepuk ketika ia menjawab panggilan Purvi ini.
Manav: Hello.
Purvi: Baba terima kasih banyak atas karunia itu. Itu begitu cantik hari aku jauh lebih istimewa hari ini.
Manav: Ok aku akan menggantung sekarang. Manav menutup telepon. Purvi sangat bahagia dan ia memutuskan untuk memakai saree ini untuk pertunangannya.
Di luar Rumah Karanjkar
Aniket berada di luar rumah mendapatkan dekorasi yang sudah siap. ia mengundang beberapa tamu. Vishnu dekat dan ia ingat waktu ketika Arjun dan Purvi telah melarikan diri dan ia mengatakan dengan keras sekarang melihat apa yang aku akan lakukan untuk kamu berdua.
Rumah Karanjkar
Arjun dan DK yang datang. DK terkejut melihat Damodar tetapi Damodar mengatakan kamu dan Sulochana taai datang ke rumah kami dan mengundang kami sehingga seseorang dari keluarga harus datang begitu Vandu datang. Purvi ada di kamarnya sedang bersiap-siap. Archana datang.
Archana: Kau terlihat sangat cantik hari ini. Purvi tersenyum dan mereka berdua menuju ke ruang utama di mana semua orang berada. Arjun melihat Purvi keluar dan ia tersenyum padanya. Beberapa saat kemudian semua orang melakukan puja. Arjun melakukannya dengan Purvi. Kemudian upacara pertunangan pun dimulai.
Di luar
Wisnu berbicara dengan salah satu temannya (Yadav) melalui telepon. Wisnu mengatakan pada Yadav bahwa aku akan membalas dendam dari gadis itu untuk apa yang ia lakukan kepada saya. Yadav mencoba untuk mengatakan sesuatu tetapi Wisnu gak mendengarkan. Yadav meminta Wisnu di mana ia dan Wisnu mengatakan tepat di depan rumah gadis itu.
Yadav: gadis?
Wisnu: Gadis yang kami culik. aku membalas dendam pada ia karena kami pergi ke penjara karena dia. Orang tua aku mendapat masalah dan aku juga membalas dendam dari Manav Deshmukh.
Yadav: Lala kami baru saja keluar dari penjara yang kamu ingin untuk mendapatkan kita kembali? Wisnu marah pada Yadav dan ia menutup telepon. ia menuju rumah Karanjkar. Varsha telah datang dan ia melihat Wisnu. Wisnu melihat kembali dan Varsha menampar dia. Wisnu terkejut karena mengapa ia menamparnya dan ia bertanya mengapa ia menamparnya. Varsha menampar ia lagi. Wisnu tahu apa yang Varsha lakukan di sini.
Varsha: Apa yang kamu lakukan di sini?
Wisnu: Apakah kamu ingin mendengar dari aku apa yang aku lakukan? aku ingin menculik Purvi.
Varsha: Apakah kau sudah gila? kamu hanya meninggalkan penjara 3 atau 4 jam yang lalu dan sekarang kamu karena uang.
Wisnu: aku ingin menculik Purvi untuk mendapatkan uang aku akan memiliki 3 croeres. Sekarang baba mulai sangat marah padaku.
Varsha: Baba gak marah padamu ia memiliki keyakinan penuh pada diri Anda. Dan mengapa tidak? Wisnu berteriak bahwa ia perlu menculik keluarga itu dan ia memiliki semua informasi tentang mereka. Varsha ingat ketika Manav sedang berbicara dengan Balan di luar kantor polisi mengatakan kepadanya bahwa ia gak akan mengambil keluhan polisi kembali. Manav telah mengatakan kepada Balan anak kamu adalah binatang ia mencoba untuk menyakiti aku putri Ovi dan ia menculik Purvi. Varsha terlihat ketakutan.
Wisnu: aku memiliki informasi lengkap tentang gadis itu. Ibunya adalah Archana neneknya adalah Sulochana dan kakek adalah Manohar yang telah meninggal. Varsha terkejut mendengar itu.
Wisnu: Dan Archana tinggal di tempat lain juga dengan suami dan dua anak perempuan.
Varsha: Cukup! aku gak ingin atau mendengar apa-apa lagi. kamu gak akan pergi ke rumah itu lagi.
Wisnu: Mai mengapa kamu begitu khawatir?
Varsha: Karena kamu pergi ke penjara karena mereka jadi tinggal jauh dari keluarga itu.
Wisnu: Mai kamu mengkhawatirkan tanpa alasan.
Varsha: Orang-orang ini sangat kaya dan memiliki banyak uang. Kami memiliki jauh lebih sedikit uang maka mereka lakukan mereka akan menangkap Anda.
Wisnu: Baba akan membebaskan aku lagi.
Varsha: Apakah kamu gak mengerti apa yang aku katakan tadi? kamu akan tinggal jauh dari keluarga itu. Berjanjilah.
Wisnu: tetapi Mai?
Varsha: Berjanjilah.
Wisnu: Ok. aku berjanji kepada kamu bahwa aku gak akan bahkan melihat keluarga itu lagi. Varsha memeluk dan mencium Wisnu.
Rumah Karanjkar
Upacara pertunangan pun berlangsung. Arjun dan Purvi bertukar cincin. Semua orang bertepuk tangan.
DK: aku yakin hubungan Arjun dan Purvi akan menjadi sangat murni.
Archana: aku memiliki keyakinan penuh dalam diri Arjun. Arjun putri aku gak peduli untuk uang tetapi hanya cinta. Merawat sangat baik dari putri aku dan gak membiarkan sesuatu yang buruk terjadi padanya. Arjun aku gak suka mengatakan ini tetapi memberikan Purvi banyak cinta yang ia gak akan ingat ini rumah dan sehingga ia lupa aai dan AAJI selamanya dan membuatnya bahagia. Purvi mendapat emosional dan pelukan dari Archana.
Arjun: Bibi Archana aku tahu berapa banyak yang kamu maksud Purvi dan gak ada yang bisa mengambil tempat bahkan gak bagi saya. aku berjanji Bibi aku gak akan pernah memberi kamu kesempatan untuk mengeluh. aku akan memberikan semua cinta.
Di luar
Arjun dan Purvi berada di luar. Sedang hujan.
Purvi: Arjun hujan ini sangat baik.
Arjun: Oh ya tentu saja. tetapi jangan kamu pikir bahwa Anda, hujan dan aku sendiri yang terhubung dalam beberapa cara.
Purvi: Apa maksudmu?
Arjun: Maksud aku setiap kali kita berdua bertemu dengan tuhan membawa kita banyak hujan selalu. kamu tahu kami memiliki perjalanan panjang di depan kami. Ketika kami pertama kali bertemu kita gak suka sama lain sama sekali ingat? Purvi tersenyum dan berkata ya.
Arjun: tetapi sekarang aku gak bisa hidup 1 menit tanpa Anda. Sekarang bukan itu yang menarik?
Purvi: Yeah itu tetapi kau tahu apa? kamu belum berubah sama sekali kamu seperti bagaimana kamu sebelumnya.
Arjun: Benarkah? Dan bagaimana?
Purvi: Karena kau khadoos sebelum dan kamu masih khadoos sekarang.
Arjun: Apakah aku khadoos? Arjun semakin dekat dengan Purvi dan ia akan memeluknya tetapi Purvi mengatakan seseorang akan melihat. Arjun dan Purvi saling tersenyum. Baca Selanjutnya Sinopsis Archana Mencari Cinta Senin 19 Desember 2016
