Sinopsis Thapki Antv Rabu 19 Oktober - Episode 92. Vasu berkata "aku minta maaf thapki karena gak memilih mu untuk dhruv." Thapki mengatakan "itu telah berakhir, shraddha dan dhruv yang memiliki hubungan sekarang, berikan kesempatan untuk shraddha." Vasu berkata "tidak, aku sadar telah melakukan kesalahan, shraddha akan dihukum."
Vasu pergi ke shraddha dan membawa tasnya. Shraddha meminta vasu untuk memaafkannya.
Shraddha berkata "aku gak akan melakukan kesalahan apapun sekarang."
Vasu mengatakan "aku gak akan membiarkanmu melakukan kesalahan apapun, aku sudah menelepon ayahmu, biarkan ia melihat apa yang kamu lakukan."
Shraddha berkata "kau gak bisa melakukan ini."
Vasu menyeret shraddha keluar.
 |
| Sinopsis Thapki Antv Rabu 19 Oktober - Episode 92 |
Cutkhi bertanya "apakah ibu akan membuat shraddha meninggalkan rumah."
Vasu bertanya "shraddha maukah kamu memberitahu kita apa yang terjadi, atau harus aku yang katakan."
Shraddha menangis. Shraddha memegang kepala dan pingsan. Dhruv memegang shraddha. Bau ji meminta mereka untuk memanggil dokter. Thapki memanggil dokter.
Dokter memeriksa shraddha.
Dhruv bertanya"kenapa ia pingsan tiba-tiba."
Dokter berkata "berita yang baik, anggota baru akan datang dalam keluarga ini, shraddha hamil." Mereka semua terkejut. Semua orang menjadi senang.
Bau ji tertawa dan mengucapkan selamat pada Singh. Dokter meminta shraddha untuk bahagia dan jangan banyak pikiran apapun. Dhruv keluar.
Dokter berkata "aku akan pergi sekarang."
Bau ji meminta bihaan untuk membawa manisan.
Nenek berkata "doa vasu telah dijawab, dhruv akan menjadi ayah."
Cutkhi mengatakan "akan sangat menyenangkan, ketika anak dhruv bermain di pangkuanmu."
Bau ji bertanya"vasu apakah kamu memanggil mereka untuk mengatakan kebenaran ini. Vasu mengangguk.
Cutkhi bertanya "tetapi jika ibu ingin memberitahu berita ini, kenapa ibu marah, kenapa ibu membawa koper shraddha."
Thapki menghentikan vasu dari mengatakan yang sebenarnya dan memegangnya.
Thapki berkata "ibu ingin memindahkan shraddha ke kamar lantai bawah, karena shraddha sedang hamil, ibu marah karena Shraddha gak setuju."
Nenek meminta bihaan dan thapki untuk memberikan kabar baik juga, ia ingin kedua cucunya. Bihaan dan thapki melihat satu sama lain. Semua orang pergi.
Shraddha berkata "ibu jangan khawatir, aku akan menggugurkan anak ini, aku tahu ibu gak akan berdaya karena anak ini, dan menghentikanku di rumah ini, anak
ini gak akan membuat ibu tak berdaya."
Vasu mengatakan "jangan berpikir seperti itu, ini bayi dhruv, jangan berpikir buruk tentang hal itu, bayi ini harus mendapat kesempatan."
Shraddha tersenyum. Shraddha berkata"itu berarti ibu memberiku kesempatan lain."
Vasu mengatakan "ya, jangan menyalahgunakan kesempatan ini, mungkin perasaan menjadi ibu dapat mengubahmu, kamu gak bisa menjadi menantu yang baik, cobalah untuk menjadi istri dan ibu yang baik." Shraddha berterimakasih pada vasu.
Shraddha berkata"aku gak akan mengecewakanmu, aku akan mengubah diriku sepenuhnya." Vasu pergi.
Bihaan datang kekamar dan mengingat kata-kata nenek. Bihaan marah. Thapki datang ke sana dan melihat bihaan. Bihaan melempar semuanya dalam kemarahan dan lemari mulai jatuh pada thapki. Bihaan berteriak thapki dan memegang lemari,Bihaan menyelamatkan thapki. Mereka melihat satu sama lain. Thapki mengatur buku-buku kembali.
Thapki mengucapkan terima kasih dan mengambil buku.
Bihaan berkata "aku gak menyelamatkanmu, aku menyelamatkan bukuku karena yang Vidya."
Thapki mengatakan "kau salah, aku mengucapkan terima kasih kepada rak buku, bukan kau."
Dhruv mengingat kata-kata shraddha dan tegang. Vasu menghampiri dhruv.
Vasu berkata "bagaimana ayah menjadi tegang karena mengambil tanggung jawab, ketika ia pergi ke stasiun dan mendengar bayi, doa mengerti tanggung jawabnya dan kembali kepada kita."
Dhruv mengatakan "ibu aku gak mengerti semua ini." Vasu meminta dhruv untuk menyerahkan semuanya kepada dewa dan melupakan semuanya,
vasu berkata "bayi ini milikmu, kamu harus berhati-hati menjaga shraddha, habiskanlah waktu dengan dia." Dhruv mengangguk.
Thapki berterimakasih pada vasu karena memberikan kesempatan untuk shraddha.
Thapki berkata "aku yakin shraddha akan berubah."
Vasu mengatakan "mari kita lihat." Vasu khawatir.
Shraddha batuk dan bangun. Dhruv memberikan air dan menunjukkan sikap sedang merawatnya.
Shraddha menjadi senang. Shraddha bertanya "apakah kamu bahagia?"
Dhruv berkata "iya, istirahat sekarang."
Shraddha mendapat telpon dari dokter. Shraddha mengambil uang dari laci dan pergi menemui dokter. Shraddha mengucapkan terima kasih kepada dokter karena sudah berbohong untuknya. Baca Selanjutnya Sinopsis Thapki Antv Kamis 20 Oktober - Episode 93.
