Sinopsis Thapki Antv Episode 488. Vasu mencari shraddha. Vasu pergi ke kamar tua, dan membuka pintu sebagian.
Bau ji menghentikannya dan bertanya"apa yang kamu lakukan di sini."
Vasu mengatakan "aku sedang mencari shraddha."
Bau ji berkata "apa yang akan shraddha lakukan di sana, ini adalah kamar tua, datanglah." Mereka pergi.
Shraddha berada dikendi air. Bihaan berjalan di jalan menangis dan sedih mengingat kata-kata dhruv.
Shraddha sadar dan bergumam "bagaimana aku datang ke sini."
Shraddha mengingat bagaimana dhruv telah menempatkan dirinya di dalam. Shraddha berteriak minta tolong.
Dhruv datang dan berkata "santai saja,ulurkan tanganmu."
Shraddha mengatakan "kau ingin membunuhku, beraninya kau."
Dhruv berkata "kau seperti ini."
Dhruv melepaskan tangan shraddha. Shraddha meminta dhruv untuk membantu. Dhruv menarik keluar.
Dhruv berkata "aku minta maaf, aku tak ingin membunuhmu, tujuanku adalah untuk mendapatkan hidupku, bukan kematian, dan hidupku adalah thapki." Shraddha terkejut.
Sinopsis Thapki Antv Episode 488 |
Vasu berkata "kami mencari mereka." Vasu melihat bihaan dan dhruv kembali.
Nenek meminta bihaan untuk melakukan rasam. Cutkhi meminta thapki untuk datang.
Bihaan melihat thapki. Dhruv datang ke sana dengan shraddha. Thapki terkejut melihat Shraddha.
Vasu bertanya "shraddha kemana saja kau."
Nenek juga bertanya "bagaimana kamu bisa basah kuyup."
Dhruv berkata "itu hujan di luar, ia jatuh dan pakaiannya pun basah."
Dhruv meminta shraddha untuk pergi dan menganti pakaiannya, kalau tak ia akan kedinginan.
Nenek meminta thapki untuk menyelesaikan rasam. Pendeta meminta thapki untuk mengangkat kendi dan menyentuh kaki suaminya. Thapki menaruh kendi kepalanya. Cutkhi meminta thapki tak kehilangan keseimbangan. Thapki melengkapi rasam dengan bantuan bihaan. Semua orang bertepuk tangan dan memuji cinta mereka. Vasu meminta thapki untuk mengurus semua hubungan seperti ini. Mereka semua pergi.
Thapki menghentikan bihaan. Thapki berkata "nasib memberiku banyak kesedihan, sekarang aku tak memiliki keluhan, seperti nasib memberiku suami sepertimu, kau
menyebutku baik, tetapi kamu lebih baik, kamu merawatku seperti pasangan hidup yang benar, kamu membuat ku melakukan rasam ini dengan baik dan terbukti hubungan kita kuat, kamu belum memberkati aku, baiklah, berkati aku sekarang."
Thapki menangis dan menyentuh kaki bihaan. Bihaan bergerak mundur.
Bihaan mengatakan "sekarang aku tak bisa memberikan apa-apa, karena aku tak ada untuk memberikan mu, tak ada berkat, tak ada cinta dan bahkan namaku."
Thapki terkejut. Dhruv melihat dan tersenyum.
Bihaan mengatakan "aku datang ke sini untuk menyelesaikan rasam, hanya untuk keluargaku, tidak, aku tak ingin mendapatkan keluarga ku dihina didepan dunia."
Bihaan meminta thapki untuk berhenti. Bihaan bergerak menjauh.
Bihaan bertanya "apakah ada sesuatu yang kamu ingin menjelaskan, kamu menyelamatkan dhruv, bukan aku, kamu memilih persahabatan dan menolakku dan cintaku, kamu membuat aku mati, seolah-olah aku tak ada untukmu."
Thapki berkata "jangan seperti itu."
Bihaan bertanya "kenapa kamu menyelamatkan temanmu dhruv."
Thapki berkata "tidak, ia bukan temanku, ia telah membuat kamu benci terhadap ku."
Bihaan mengatakan "dia menyelamatkanku, dhruv menunjukkan kebenaran."
Thapki berkata "bagaimana menjelaskan kepadamu, tak ada yang seperti itu, aku sedang mengatakan kebenaran."
Thapki memberi bihaan surat dhruv.
Thapki berkata "kau baca ini sekali, kamu akan percaya padaku, ini memiliki semua kebenaran, periksa ini sekali." Bihaan memeriksa surat.
Dhruv mengingat bagaimana ia menulis surat itu.
Thapki bertanya "bihaan apakah kamu percaya sekarang."
Bihaan berkata "apa yang kamu inginkan untuk membuktikan dan menunjukkan padaku kertas kosong."
Dhruv tersenyum. Thapki terkejut memeriksa kertas. Thapki berkata "semuanya ditulis di dalamnya."
Dhruv bergumam "menghilang, aku menulis pengakuan dengan pena khusus, di mana tinta akan menghilang dalam beberapa waktu, sama seperti hubunganmu, itu juga akan hilang
sekarang."
Bihaan mengatakan "thapki yang aku lihat adalah kebenaranmu, semua kepercayaan dan kasih mendapat lebih, semuanya punya lebih, aku mengakhiri hubunganku denganmu didepan dewa, aku tak akan menikah sekarang." Thapki terkejut dan menangis.
Bihaan berkata "aku memberimu waktu dua hari untuk mengatakan kebenaran kepada keluarga, kalau tak aku akan memberitahu mereka kebenaran."
Dhruv tersenyum. Bihaan pergi. Thapki mengingat kata-kata bihaan. Thapki duduk dan menangis. Baca Selanjutnya Sinopsis Thapki Antv Episode 489