Sinopsis Mohabbatein Antv Episode 310

Baca Juga:

Sinopsis Mohabbatein Antv Episode 310. Raman duduk untuk makan malam dengan Ruhi.Ruhi : aku tak ingin memiliki paratha sekarang, dan ingin burger.
Raman : baik-baik saja, kita akan mendapatkannya, katakan padaku, aku akan mendapatkannya.
Shravan : Paman Raman mengapa kau mengambil sisi Ruhi ketika aku benar, katakan padanya makanan rumah lebih baik dan junk food buruk.
Raman : kadang-kadang kita bisa menipu.

Shravan meminta kentang goreng untuk Ruhi.
Raman : baik-baik saja, aku akan mendapatkannya.

Ashok bertemu Suraj dan meminta maaf.
Suraj : aku tak akan meninggalkan Mihir.
Ashok : aku akan membuat rasa sakitmu menjadi permainan dan hendak merangkap Mihir dan mengirim Mihir ke penjara. Mihir kelemahan Mihika , setelah aku mengirim ia ke penjara, Mihika akan datang berlari kepadaku.
Suraj : aku tak berpikir begitu.
Ashok : aku akan menjebaknya dan ia harus datang kepadaku.

Raman mendapat burger.
Ruhi : aku ingin minuman dingin.
Shravan : minuman dingin diperbolehkan pada hari Minggu.
Raman : baik-baik saja.

Raman meminta mereka untuk mendapatkannya.
Ishita meminta Neelu untuk membawa.

Ruhi : aku ingin icecream.

Ishita meminta Raman untuk mendapatkannya.
Ruhi mendapat icecream.
Sharavan : bibi Ishita mengapa kau tak memarahi Ruhi untuk salah.
Ishita : kadang kita harus melakukan yang salah.
Ruhi : apa yang terjadi pada kalian semua, kau membiarkan aku memiliki icecream dalam dingin, kau semua berpikir hakim akan memberikanku untuk Shagun, kalia. merasa ini adalah malam terakhir aku di rumah ini.

Mereka semua menangis.
Ruhi : aku tak akan pergi ke mana pun, aku akan memberitahu hakim.
Ishita : tidak, kita tahu kau tak akan ke mana-mana.
Ruhi : kau berbohomg, hakim membuka kembali kasusku dan kau semua bertindak untuk menjadi bahagia, kau akan mengirimkan aku.

Ruhi menangis dan berlari ke kamarnya.
Ishita pergi setelah Ruhi.

Ibu Raman : aku tak akan bisa kehilangan Ruhi.

Simmi memeluk Ibunya.
Ishita meminta maaf kepada Ruhi.

Ishita : kau tak akan pergi ke mana pun, kau putriku.
Ruhi : kenapa kau menyerah.
Ishita : aku belum menyerah, aku tak tahu bagaimana harus bersikap, kau Ruhi aku dan kau tahu bagaimana harus bersikap, baik katakan padaku, apa yang harus aku lakukan.

Ruhi bertindak seperti Ishita, dan menegur dirinya sendiri.
Ishita melakukan peran Ruhi.
Ishita memeluk Ruhi dan mereka menangis.
Raman datang dan melihat mereka.

Ruhi : aku tak akan pergi ke Shagun.
Ishita : kau tak akan pergi dan aku janji aku tak akan menyerah.
Raman : Aku adalah Ayah terbaik didunia , aku tak akan membiarkan kau pergi, aku mencintaimu.

Ruhi pergi ke Raman.
Ruhi : aku tak ingin pergi ke Shagun.
Raman : aku berjanjik bahwa tak ada yang dapat megambil Ruhi dariku.

Ruhi mendapat selendang dan mengikat tangan mereka.
Ruhi : kita tiga orang, tapi kita satu dan tak ada yang dapat memisahkan kita.

Mereka tersenyum.
Ishita dan Raman berdoa agar keinginan Ruhi menjadi kenyataan.
Raman : jika kau mengikat aku. , bagaimana aku akan pergi kantor.

Mereka tersenyum.
Pagi nya, kasus pengadilan dimulai.Mihir memberikan pernyataannya.

Mihir : aku marah pada Suraj, ia adalah alasan untuk insiden hari itu.Shagun : Mihir kau buta, kau telah memberikan Ruhi kesana, rumah memiliki skandal, Raman adalah keras, dka salah untuk Ruhi.
Ibu Raman :Shagun meninggalkan Ruhi setelah lahir dan Ishita telah mebesarkan Ruhi sebagai Ibu Yashoda.
Raman : aku marah karena beberapa orang-orang berbicara buruk tentang istriku dan adik iparku.

Raman meminta Hakim untuk tak mengambil Ruhi.
Seorang wanita memberikan pernyataan terhadap Ishita.

Ayah Ishita : Ishita adalah ibu Ruhi, ia tak bisa hidup tanpa Ruhi.
Tanu : aku telah melihat Raman, Shagun dan Ishita, mereka tahu betul untuk menggunakan media.

Tanu ercerita tentang Shagun membawa organisasi perempuan.
Tanu : Ruhi menjawab mereka, siapa yang mengajarkan dia.

Mihika mengakui kesalahannya.
Mihika : aku kehilangan rasa hormat dan itu mempengaruhi pada keluargaku, tak menghukum Ishita untuk ini.
Hakim : aku akan memberitahu keputusannya setelah istirahat.

Ishita menangis dan Ibu mertuanya menenangkan dirinya.
Ibu Raman : hakim akan mengambil keputusan yang tepat seperti sebelumnya.

Shagun berterimakasih kepada Tanu dan teman-temannya.
Shgaun : aku yakin kasus Ishita adalah lemah saat ini.

Kasus ini dilanjutkan.
Ishita dan Raman berdoa untuk Ruhi.

Hakim : aku telah mengambil keputusan, siapa yang lebih baik untuk pendidikan Ruhi , Ruhi bisa sangat terpengaruh jika ada masalah yang terjadi sehari-hari di rumahnya, sehingga ... .

Ashok datang ke sana.
Raman : apa yang kau lakukan di sini.
Ashok : aku ingin mengatakan sesuatu, mungkin kau merasa lingkungan rumah Raman dan Ishita ini tak baik untuk Ruhi, dan Shagun lebih baik, tapi siapa bilang Shagun adalah ibu yang baik, apakah kau tahu perilaku Shagun adalah lebih keras daripada Raman, Aku tinggal bersamanya sejak 6 tahun dan ia adalah seorang wanita yang berbahaya, jadi aku meninggalkannya dan tak menikahinya.
Shagun : apa yang salah dengan dia, Ashok menghentikannya.
Hakim : apa yang ingin kau katakan.Ashok : ketika kau mengirim Ruhi kepada kami, aku tahu itu Shagun tak bisa menjadi ibu yang baik, Ruhi menjadi takut katena Shagun selalu memarahinya dan memukulinya untuk hal-hal kecil, aku malu, tentang skandal pada hari pernikahanku dan apa yang Raman dan Mihir lakukan itu benar, siapa pun akan melakukan ini, kau dapat memilih setiap orang tua untuk Ruhi, tapi tak Shagun, setelah pernikahan kami hancur, ia tak memiliki tempat, tak ada pekerjaan, tak ada stabilitas keuangan dan mental, aku tak berpikir ide yang baik untuk memberikan Ruhi kepadanya.

Shagun menampar Ashok.
Shagun : kau berbohong.
Ashok : hakim lihat perilakunya di sini.
Hakim : kau katakan terhadap Shagun dan kau mencoba memanipulasi Ruhi terakhir kali.
Ashok : ya, aku ingin Ruhi untuk mendapatkan pendidikan yang baik.Hakim : kita dapat memberikan anak untuk LSM dalam hal ini, karena kedua keluarga tak baik untuknya.

Semua orang terkejut.
Ishita : kau selalu mendengar kami, dan mengambil keputusan yang tepat, dapat kau hanya mendengarkanku sekali.
Hakim : ya.
Ishita : aku tahu kami tak dapat memberikan lingkungan yang baik, ia tumbuh sebelum waktunya, tapi keluarga kami sangat mencintai Ruhi , kita ada salahnya untuk melihat ia mendapatkan masalah di rumah kami, ide yang baik untuk mengirim ruhi ke LSM, mereka bisa memberikan makanan dan mengirimkan sekolah tepat waktu, dan mengajarkan sopan santun, tapi akan Ruhi mendapatkan cinta keluarga di sana. Baca Selanjutnya Sinopsis Mohabbatein Antv Episode 311