Sinopsis Bunga Yang Terluka Episode 12. Nazan mendatangi kantor polisi dengan bingung dan ia menanyakan anaknya. Sementara Serkan dkk dan Eylul dkk berada di dalam sel, mereka kembali ribut hingga petugas memarahi mereka. Serkan lantas mengatakan sesuatu pada Guney, lalu Guney membalas ucapan Serkan sambil menatap Eylul yang bersedih. Sedangkan Kader menangisi keadaannya dan Songul mengomeli Meral karena ini semua terjadi karena ulah dia.
Tak lama kemudian petugas sel mendapat telepon. Dan lalu si kelompok lelaki Serkan cs dibebaskan. Hal itu membuat Songul menjadi emosi, kenapa anak laki dibebaskan namun yang wanita endak. Serkan berpandangan dengan Eylul. Guney malah tersenyum sombong sambil memandang semua wanita.
Sinopsis Bunga Yang Terluka Episode 12 |
Di luar kantor polisi Serkan komplain pada ibunya mengenai apa yang mereka katakan pada polisi tentang anak-anak panti tersebut. Namun malah Guney asal ngomong dan membuat Serkan emsoi. Serkan mau menghajar Guney namun dicegah oleh pengacara. Serkan ingin membela anak panti karena mereka tak salah namun ibunya lebih mementingkan nama baik dan harga dirinya. Hal itu membuat Serkan emosi dan pergi. Semua lalu menyusul Serkan.
Di dalam kantor Feride berusaha meminta penjelasan pada petugas untuk membebaskan anak asuhnya,tapi sepertinya petugas tak bisa membantu Feride karena tak ada yang menjamin Namun Feride boleh melihat mereka. Dan di dalam sel Kader mulai menangis... hal itu membuat Meral mencemoohnya dan Eylul pun membela Kader. Saat mereka semua bertengkar,Feride datang dan Kader memintanya untuk segera mengeluarkan dari sel. Feride pun menerangkan pada mereka bahwa mereka belum bisa keluar malam ini, feride meminta anak asuhnya untuk tenang karena ia akan segera mencari bantuan. Lalu feride pergi dan anak-anak sedih. Baca Selanjutnya Sinopsis Bunga Yang Terluka Episode 13.