Sinopsis Putri Biru Kamis 18 Agustus - Episode 22. Nandita senang melihat kehadiran Malay, Nandita mengatakan hal buruk tentang keluarga Kalpana pada Malay tapi Malay menyuruh ibunya berhenti berbicara, Malay melawan ibunya dan berkata jika ia malu dengn perbuatan ibuny, Apu telah banyak menyelamatkan hidupnya.
Malay juga berkata jika ia berhutang budi pada keluarga Kalpana. Malay juga berkata jika ia mencintai Apu. Nandita pun terkejut bukan main. ia memandang sekeliling dan merasa malu dengan semuanya. Malay kembali melanjutkan ucapannya. Kumkum ikut berbicara tapi Malay membentaknya. Nandita terlihat semakin geram mendengar ucapan Malay.
Sinopsis Putri Biru ANTV Episode 22 Tayang Kamis, 18 Agustus 2016
Setelah selesai berbicara, Malay menghampiri Kalpana dan mengatakan sesuatu, ia juga memandang semua tulisan di dinding rumah Kalpana. Malay pun meminta maaf dengan menangkupkan kedua tangannya. Apu lantas mengajak ibu dan neneknya kembali ke rumah. Malay membubarkan orang2. Nandita hanya bisa terdiam menahan amarah. Sementara Malay mengikuti Apu dan memanggilnya dengan perlahan. Apu menoleh dengan rasa geram dan ia langsung menutup pintu. Malay lantas mulai menghapus tulisan2 yang ada.
 |
| Sinopsis Putri Biru Kamis 18 Agustus - Episode 22 |
Malay pulang ke rumah, semua orang tegang melihatnya. Malay menghampiri Kanika dan berkata jika ia mencinta Apu dan tidakmbisa menikahinya, Kanika hanya bisa menangis mendengar ucapan Malay. Malay meminta maaf atas apa yang terjadi. Nandita pun membentak Malay dan mengatakan jika dian harus menikah dengan Kanika tapi Malay menyelanya. Malay mengatakan pada Nandita jika ia nhanya akan menikah dengan Apu, ucapan Malay ini membuat semua orang terkejut.
Ibu Kanika merasa terhina dan mengatakan jika Nandita tetap saja menetapkan pernikahan meski tahu perselingkuhan yang dilakukan Malay. Malay mencoba membela ibunya dan berkata jika ibun ya tidak mengetahui apa2, tapi Ibu kanika sudah terlanjur marah dan akhirnya ia mengajak Kanika untuk pergi.
Sinopsis Putri Biru ANTV Episode 22
Malam harinya, Apu sedang melakukan pooja sambil mengingat saat ibu dan neneknya dianiaya tadi. Apu terlihat menahan amarah. Setelah poojanya selesai, Apu hendak berjalan keluar rumah, Kalpana menghentikannya dan bertanya hendak pergi kemana Apu. Apu menjawab jika ia harus menyelesaikan apa yang seharusnya ia kerjakan dari dulu dan setelah itu bergegas keluar. Kalpana dan sang ibu hanya bisa saling menatap.
Keluarga Mittal sedang terdiam, Apu datang dan membuat Malay terkejut begitu juga dengan yang lain. Kumkum mengusirnya tapi Apu tak bergeming, ia terus saja masuk melewati Kumkum dan berjalan menghampiri Malay. Apu mengatakan jika ia menerima cinta Malay dan akan menikah dengannya tapi dengan satu syarat, Kumkum emosi tapi Rasik menahannya. Apu kembali bersuara. ia mengatakan jika keluarga Malay telah membuat keluarganya terlihat buruk dihadapan orang lain dan membuat mereka tidak bisa lagi mengangkat kepala. Dan apapun yang keluarga Mittal telah lakukan pada ibu dan neneknya, Apu berujar bahwa ia tidak bisa melupakannya dan ia ingin martabat keluarganya kembali terlebih dahulu. Usai berkata2, Apu langsung beranjak pergi meninggalkan kediaman Mittal. Baca Selanjutnya Sinopsis Putri Biru Jumat 19 Agustus - Episode 23
