Sinopsis Fatmagul Episode 309. Selim Mendekati Meltem Lagi. aku mencemaskan mu metlem, kata selim sambil memegang tangan meltem tapi tiba tiba ada fotografer yang mengambil gambar keduanya.
Sementara itu dirumah mustafa, ny halide menolak makan, tubuhmu akan lemah dan kau juga tak minum obatmu kata hacer.”kenapa aku harus kuat, ketika tanganku teringat dan sayapku patah”kata halide. jangan berkata begitu ujar hacer.
“kita terbiasa dengan rumah kecil dan hidup yang sederhana, lalu tiba tiba semuny menjadi besar, rumah yang besar, kota yang besar, uang yang semakin banyak dan kita berakhir sangat kecil diantara semua itu, semuanya, itu semua terjadi karena aku”kata halide. kumohon jangan katakan itu kata hacer. ny halide menangis lagi ketika memikirkan mustafa, dimana ia sekarang? apa yang ia lakukan??hanay Tuhan yang tahu dimana ia kata halide. kemudian bel rumah berbunyi, polisi datang mencari mustafa. hacer dan halide shock ketika tahu kerim tertembak dan mustafa adalah salah satu tersangkanya.
Sementara itu dirumah mustafa, ny halide menolak makan, tubuhmu akan lemah dan kau juga tak minum obatmu kata hacer.”kenapa aku harus kuat, ketika tanganku teringat dan sayapku patah”kata halide. jangan berkata begitu ujar hacer.
“kita terbiasa dengan rumah kecil dan hidup yang sederhana, lalu tiba tiba semuny menjadi besar, rumah yang besar, kota yang besar, uang yang semakin banyak dan kita berakhir sangat kecil diantara semua itu, semuanya, itu semua terjadi karena aku”kata halide. kumohon jangan katakan itu kata hacer. ny halide menangis lagi ketika memikirkan mustafa, dimana ia sekarang? apa yang ia lakukan??hanay Tuhan yang tahu dimana ia kata halide. kemudian bel rumah berbunyi, polisi datang mencari mustafa. hacer dan halide shock ketika tahu kerim tertembak dan mustafa adalah salah satu tersangkanya.
 |
| Sinopsis Fatmagul Episode 309 |
Dirs, karim masih berlatih berjalan, lalu rahmi dan mukades datang. rahmi senang melihat karim membaik. kemudian mereka melihat di tv jika perusahan yasaran telah dijual kepada Vsp Investment. .”bukankah itu ibuny meltem”kta mukades tapi fatma dan karim tak menanggapiny, rahmi sendiri lalu berkata oke, jangan kita lihat wajah jelek mereka. mukades terus saja bicara tapi baik karim atau fatma tak ada yang menanggapi.
“aku sangat lelah rasanya seperti lari marathon.”kata karim, fatma segera mengajak kembali kekamar.
Sedangkan rezat yasaran tampak ada dikafe, duduk sendirian sambil minum wisky. ia sungguh kalut memikirkan perusahaan nya yang hilang, munir menelepon tapi rezat tak mengangkatnya.”dia tak menjawab telp”kata munir pada perihan. penjualan perusahan membuatnya putus asa , ia depresi.kata munir lagi.
“saudaranya meninggal, anaknya menjari kriminal, keluarganya terpecah belah, dan tak ada yang terjadi pada rezat yasaran, tapi ketik mereka mengambil perusahannya ia menjadi depresi? sungguh kasihan.”kata perihan sinis. jangan jahat kakak, ia membangun perusahaan itu dengan tangannya sendiri kata munir. dan ia mengakhirinya dengan tangannya sendiri juga, tentu sj kau ikut andil juga. sahut perihan. kau sungguh tak adil kata munir. kita semua tak adil sejak awal.kata perihan, hilmiye langsung meninggalkan ruangan.
kerim dan mustafa“lihat, kita tak bisa lagi mendengarkan kebenaran lagi”ujar perihan melihat hilmiye pergi.
Di sport center, rezat masih disana ketika lale hanim datang, lale langsung menyapanya.’jadi akhrinya kau memutuskan untuk menggunakan fasilitas sosial dilingkungan kita? ini kedua kalinya aku melihat kau sejak kami pindah kesiini, kemaren dan hari ini, tak pernah melihatmu sebelumnya?” tanya lale. rezat tersenyum dan berkata jika ini tempat yang bagus, tempat nyaman untuk mengistirahatkan pikiran, ia juga berkata akan mulai fokus pada olharaga ketika lale menyebut tentang sport centernya yang bagus juga.
Mustafa bersiap pergi dengan kapal yang baru saja ia beli, serdar berkata jika ia khawatir karena mustafa masih sakit, mengapa harus terburu buru? tapi mustafa malah mmebuka tasnya dan memberinya seegepok uang, ini untukmu kata mustafa.”kenapa begitu?? kenapa aku harus menerimanya??”kata serdar. ambil saja sahut mustafa. apa yang akan aku lakukan dnegan uang sebanyak ini ? jangan bodoh letakkan kembali kedalam tasmu. aku tak mengerti kenapa kau memberi aku uang.?tanya serdar.
“untuk persaudaraanmu, untuk pertemanan kita, untuk selalu ada disaat saat tersulitku, untuk selalu melindungi dan menjagaku, dan untuk dukunganmu yang selalu abadi.”kata mustafa. kau tak perlu memberiku uang untuk semua itu kata serdar. aku hanya ingin membantu saudaraaku, mungkin suatu hari kau akan membutuhkannya, kenapa kau tak menikah dan punya anak kata mustafa membujuk agar serdar mau menerima uang pemberiannya, terima kasih kata serdar akhirnya.
“terima kasih untuk semuanya”kata mustafa, jangan dibahas lagi sahut serdar. mustafa kemudian meminjam hpnya dan berkata akan menelepon hacer karena hpnya sendiri tiba tiba mati. sementara itu hacer sendiri ada diambulance bersama ny halide. ia berpikir jika serdar yang meneleponnya dan minta bicara nanti saja.
Apa yang sebenarnya terjadi dengan hacer dan ny halide ya? Baca Selanjutnya Sinopsis Fatmagul Episode 310
“aku sangat lelah rasanya seperti lari marathon.”kata karim, fatma segera mengajak kembali kekamar.
Sedangkan rezat yasaran tampak ada dikafe, duduk sendirian sambil minum wisky. ia sungguh kalut memikirkan perusahaan nya yang hilang, munir menelepon tapi rezat tak mengangkatnya.”dia tak menjawab telp”kata munir pada perihan. penjualan perusahan membuatnya putus asa , ia depresi.kata munir lagi.
“saudaranya meninggal, anaknya menjari kriminal, keluarganya terpecah belah, dan tak ada yang terjadi pada rezat yasaran, tapi ketik mereka mengambil perusahannya ia menjadi depresi? sungguh kasihan.”kata perihan sinis. jangan jahat kakak, ia membangun perusahaan itu dengan tangannya sendiri kata munir. dan ia mengakhirinya dengan tangannya sendiri juga, tentu sj kau ikut andil juga. sahut perihan. kau sungguh tak adil kata munir. kita semua tak adil sejak awal.kata perihan, hilmiye langsung meninggalkan ruangan.
kerim dan mustafa“lihat, kita tak bisa lagi mendengarkan kebenaran lagi”ujar perihan melihat hilmiye pergi.
Di sport center, rezat masih disana ketika lale hanim datang, lale langsung menyapanya.’jadi akhrinya kau memutuskan untuk menggunakan fasilitas sosial dilingkungan kita? ini kedua kalinya aku melihat kau sejak kami pindah kesiini, kemaren dan hari ini, tak pernah melihatmu sebelumnya?” tanya lale. rezat tersenyum dan berkata jika ini tempat yang bagus, tempat nyaman untuk mengistirahatkan pikiran, ia juga berkata akan mulai fokus pada olharaga ketika lale menyebut tentang sport centernya yang bagus juga.
Mustafa bersiap pergi dengan kapal yang baru saja ia beli, serdar berkata jika ia khawatir karena mustafa masih sakit, mengapa harus terburu buru? tapi mustafa malah mmebuka tasnya dan memberinya seegepok uang, ini untukmu kata mustafa.”kenapa begitu?? kenapa aku harus menerimanya??”kata serdar. ambil saja sahut mustafa. apa yang akan aku lakukan dnegan uang sebanyak ini ? jangan bodoh letakkan kembali kedalam tasmu. aku tak mengerti kenapa kau memberi aku uang.?tanya serdar.
“untuk persaudaraanmu, untuk pertemanan kita, untuk selalu ada disaat saat tersulitku, untuk selalu melindungi dan menjagaku, dan untuk dukunganmu yang selalu abadi.”kata mustafa. kau tak perlu memberiku uang untuk semua itu kata serdar. aku hanya ingin membantu saudaraaku, mungkin suatu hari kau akan membutuhkannya, kenapa kau tak menikah dan punya anak kata mustafa membujuk agar serdar mau menerima uang pemberiannya, terima kasih kata serdar akhirnya.
“terima kasih untuk semuanya”kata mustafa, jangan dibahas lagi sahut serdar. mustafa kemudian meminjam hpnya dan berkata akan menelepon hacer karena hpnya sendiri tiba tiba mati. sementara itu hacer sendiri ada diambulance bersama ny halide. ia berpikir jika serdar yang meneleponnya dan minta bicara nanti saja.
Apa yang sebenarnya terjadi dengan hacer dan ny halide ya? Baca Selanjutnya Sinopsis Fatmagul Episode 310
