Sinopsis Ashoka Antv Episode 397. Acharya RG bertanya pada Nayak "Apa kamu mendapatkan petunjuk tentang hal itu?"
Nayak menyangkal "Aku memiliki keraguan pada prajurit Sushim semalam saat aku melihat mereka di sana. Hal ini tentunya sesuatu yang besar dan salah!"
Acharya RG menyatakan "Kita perlu mencari tahu tentang rencana mereka sesegera mungkin karena kita tidak punya banyak waktu!"
Vit berkata "Waktu telah berlalu dan putrinya Meneka (Shakuntala) pun tumbuh dewasa. ia unggul dalam segala hal"
Sushim melihat Kaurvaki saat ia datang ke atas panggung.
Dharma dan Devi sangat senang melihat dia.
Shakuntala bermain bersama teman-temannya.
Sushim terus melihat ia yang dengan gembira memainkan veena "Kau berharap untuk hidup dan mati bersama Ashok. kamu memilih ia dari pada aku. kamu akan mati sekarang, jangan khawatir!"
Di ruangannya, Ashok gelisah. ia mendengar suara veena dan pergi ke arah panggung.
Acharya RG dan Nayak datang ke kamar Ashok tetapi mereka tidak menemukannya disana.
Nayak menyangkal "Aku memiliki keraguan pada prajurit Sushim semalam saat aku melihat mereka di sana. Hal ini tentunya sesuatu yang besar dan salah!"
Acharya RG menyatakan "Kita perlu mencari tahu tentang rencana mereka sesegera mungkin karena kita tidak punya banyak waktu!"
Vit berkata "Waktu telah berlalu dan putrinya Meneka (Shakuntala) pun tumbuh dewasa. ia unggul dalam segala hal"
Sushim melihat Kaurvaki saat ia datang ke atas panggung.
Dharma dan Devi sangat senang melihat dia.
Shakuntala bermain bersama teman-temannya.
Sushim terus melihat ia yang dengan gembira memainkan veena "Kau berharap untuk hidup dan mati bersama Ashok. kamu memilih ia dari pada aku. kamu akan mati sekarang, jangan khawatir!"
Di ruangannya, Ashok gelisah. ia mendengar suara veena dan pergi ke arah panggung.
Acharya RG dan Nayak datang ke kamar Ashok tetapi mereka tidak menemukannya disana.
 |
| Sinopsis Ashoka Antv Episode 397 |
Vit mengatakan "Shakuntala tidak tahu bahwa orang yang ia mimpikan dan ia tunggu selama ini adalah Raja Dushyant. Raja yang berani, jujur, disenangi orang dan damai"
Ashok dan Kaurvaki melihat satu sama lain sementara Vit berbicara tentang Raja Dushyant.
Ashok menyebut nama Kaurvaki (dengan nada suara yang sangat rendah).
Ashok menyadari dimana ia dan mengatakan bagiannya.
Kaurvaki pergi dari sana.
Acharya RG meminta prajuritnya untuk mengawasi semua orang "Bawa siapa pun yang kalian ragukan ke sudut jauh dari area panggung utama. Tidak ada yang boleh meragukannya. Sushim akan berada di panggung. Aku akan berada di sana"
Prajurit mengangguk dan pergi untuk mematuhi perintahnya.
Acharya RG yakin bahwa mereka ingin menyakiti Ashok "Jika itu adalah rencana Helena maka ini akan terjadi selama drama saja. Ini akan berbahaya!"
Vit berbicara tentang cerita "Raja Dushyant tidak tahu jika ia akan kehilangan hatinya ketika ia pergi berburu"
Anindini dan semua orang memainkan peran mereka.
Acharya RG dan Nayak datang kesana.
Nayak ingin mengingatkan Ashok tapi Acharya RG menghentikannya "Ini akan mengingatkan musuh. Mereka dapat melakukan apapun dalam ketegangan yang dapat membahayakan kita"
Vit mengatakan "Tidak ada yang bisa berdiri di hadapan Shakuntala karena ia sangat berpengetahuan"
Raja Dushyant membunuh hewan sementara Shakuntala bergegas menuju hewan itu. Efek asap diberikan di atas panggung.
Acharya RG meminta pekerja untuk tidak melakukannya. ia mematuhi.
Shakuntala menuntut untuk tahu siapa yang membunuh hewan itu.
Raja Dushyant mengakui "Aku yang melakukannya"
Shakuntala melihat di matanya "Kau adalah seorang yang tenang dan damai. Mengapa kamu melakukannya?"
Raja Dushyant berbagi "Ini adalah tradisi nenek moyangku. Aku tidak bisa mengakhirinya bahkan jika aku tidak menyukainya"
Shakuntala menyarankan ia untuk mengakhiri tradisi yang salah yang berlangsung sejak zaman dahulu "Kau tidak menyukainya namun kamu terus melakukannya. Bagaimana kamu akan damai jika kamu tidak akan menghentikan tradisi seperti ini?"
Prajurit Acharya RG bertanya pada prajurit lain "Apa kalian melihat prajurit Sushim?"
Para prajurit menyangkal. Prajurit Sushim menarik napas lega melihat mereka pergi ke arah lain.
Adegan 2
Ashok dan Kaurvaki saling menceritakan apa yang ada di dalam hati mereka melalui dialog.
Charu terlihat tidak tertarik.
Sementara Dharma tampak senang.
Raja Dushyant dan Shakuntala menjadi dekat saat ia tinggal di hutan.
Ashok mengangkat Kaurvaki ke dalam pelukannya saat ia terluka (sesuai adegan).
Sushim marah melihat kedekatan antara Ashok dan Padmavati.
Raja Dushyant dan Shakuntala akhirnya menikah.
Chanda melihat Kaurvaki yang diam. ia mengingatkannya bahwa ia harus berbicara sekarang.
Kaurvaki berbicara bagiannya "Aku akan bersamamu sepanjang hidupku. Hanya kematian yang bisa memisahkan kita sekarang"
Mereka bertukar karangan
bunga.
Raja Dushyant juga menerima Shakuntala sebagai istrinya "Rasa sakitmu adalah rasa sakitku dan kebahagiaanmu adalah kebahagiaanku. Aku akan selalu bersamamu. Hanya kematian dapat memisahkan kita"
Semua orang menghujani kelopak bunga pada mereka.
Kaurvaki dan Ashok saling memandang.
Anindini dan Sushim terlihat sangat kesal sementara yang lain gembira.
Prajurit Sushim akan melarikan diri saat mereka dikepung oleh prajurit Acharya RG.
Para prajurit itu terlihat tegang.
Acharya RG bertanya tentang rencana mereka "Bagaimana kamu berencana untuk menyakiti orang?"
Para prajurit Sushim itu langsung menggorok leher mereka sendiri.
Acharya RG terkejut.
Shakuntala memohon kepada Raja Dushyant untuk membawa ia bersamanya "Aku berjanji untuk mendukungmu dalam segala hal. Aku tidak akan menjadi kendala di jalanmu"
Raja Dushyant bertanya padanya "Apakah kamu mencintaiku?"
Shakuntala bergegas menjawab "Aku mencintaimu"
Raja Dushyant meminta Shakuntala untuk percaya padanya.
Shakuntala mengangguk "Aku mempercayaimu lebih dari diriku sendiri"
Raja Dushyant membuat ia menutup matanya "Aku berjanji aku hanyalah milikmu. Aku akan segera kembali kepadamu"
Dia melepaskan cincinnya dan menaruh cincin itu di tangan Shakuntala. Raja Dushyant mengambil langkah mundur dan pergi dari sana.
Shakuntala membuka mata dan mencari Raja Dushyant. ia melihat cincin penuh kerinduan. Ia pun menangis.
Dharma, Bindu, dan Devi terluka melihat ini.
Sushim yang marah mengganti kostumnya.
Acharya RG mengawasi ia "Apa yang menghentikan Sushim dari memainkan langkah selanjutnya?"
Vit mengatakan "Raja Dushyant tidak datang ataupun memberi kabar tentangnya. Shakuntala terus menunggunya. Ia bahkan tidak menyadari bahaya yang datang ke arahnya, dalam bentuk Rishi Durwasa (Siamak)"
Shakuntala tidak menyapa Rishi Durwasa saat ia duduk termenung.
Rishi durwasa mengutuknya "Orang yang kamu pikirkan akan melupakanmu!"
Shakuntala meminta maaf kepada ia atas kesalahannya "Aku akan mengakhiri hidupku jika suamiku harus menanggung kutukan!"
Sushim berpikir "Aku akan memenuhi keinginan Padmawati segera karena bagian Siamak yang akan mengakhiri. Jangan khawatir mengenai itu"
Rishi Durwasa mengatakan "Kutukanku tidak dapat diambil kembali. Raja Dushyant akan bebas dari kutukan ketika ia melihat kenang-kenangan (cincin)"
Dia pergi.
Shakuntala melihat cincin yang diberikan Raja Dushyant.
Siamak menemui Ashok di belakang panggung "Permainan akan mengakhiri. Semoga beruntung untuk bagian terakhir!"
Ashok berpikir sejenak.
PRECAP
Kaurvaki berbicara baris tentang dirinya di atas panggung. ia akan minum racun ketika Ashok memukul tangannya dan memanggilnya Kaurvaki. Ashok memeluknya.
Semua orang kaget mengetahui identitas Padmavati yang sebenarnya! Baca Selanjutnya Sinopsis Ashoka Antv Episode 398
Ashok dan Kaurvaki melihat satu sama lain sementara Vit berbicara tentang Raja Dushyant.
Ashok menyebut nama Kaurvaki (dengan nada suara yang sangat rendah).
Ashok menyadari dimana ia dan mengatakan bagiannya.
Kaurvaki pergi dari sana.
Acharya RG meminta prajuritnya untuk mengawasi semua orang "Bawa siapa pun yang kalian ragukan ke sudut jauh dari area panggung utama. Tidak ada yang boleh meragukannya. Sushim akan berada di panggung. Aku akan berada di sana"
Prajurit mengangguk dan pergi untuk mematuhi perintahnya.
Acharya RG yakin bahwa mereka ingin menyakiti Ashok "Jika itu adalah rencana Helena maka ini akan terjadi selama drama saja. Ini akan berbahaya!"
Vit berbicara tentang cerita "Raja Dushyant tidak tahu jika ia akan kehilangan hatinya ketika ia pergi berburu"
Anindini dan semua orang memainkan peran mereka.
Acharya RG dan Nayak datang kesana.
Nayak ingin mengingatkan Ashok tapi Acharya RG menghentikannya "Ini akan mengingatkan musuh. Mereka dapat melakukan apapun dalam ketegangan yang dapat membahayakan kita"
Vit mengatakan "Tidak ada yang bisa berdiri di hadapan Shakuntala karena ia sangat berpengetahuan"
Raja Dushyant membunuh hewan sementara Shakuntala bergegas menuju hewan itu. Efek asap diberikan di atas panggung.
Acharya RG meminta pekerja untuk tidak melakukannya. ia mematuhi.
Shakuntala menuntut untuk tahu siapa yang membunuh hewan itu.
Raja Dushyant mengakui "Aku yang melakukannya"
Shakuntala melihat di matanya "Kau adalah seorang yang tenang dan damai. Mengapa kamu melakukannya?"
Raja Dushyant berbagi "Ini adalah tradisi nenek moyangku. Aku tidak bisa mengakhirinya bahkan jika aku tidak menyukainya"
Shakuntala menyarankan ia untuk mengakhiri tradisi yang salah yang berlangsung sejak zaman dahulu "Kau tidak menyukainya namun kamu terus melakukannya. Bagaimana kamu akan damai jika kamu tidak akan menghentikan tradisi seperti ini?"
Prajurit Acharya RG bertanya pada prajurit lain "Apa kalian melihat prajurit Sushim?"
Para prajurit menyangkal. Prajurit Sushim menarik napas lega melihat mereka pergi ke arah lain.
Adegan 2
Ashok dan Kaurvaki saling menceritakan apa yang ada di dalam hati mereka melalui dialog.
Charu terlihat tidak tertarik.
Sementara Dharma tampak senang.
Raja Dushyant dan Shakuntala menjadi dekat saat ia tinggal di hutan.
Ashok mengangkat Kaurvaki ke dalam pelukannya saat ia terluka (sesuai adegan).
Sushim marah melihat kedekatan antara Ashok dan Padmavati.
Raja Dushyant dan Shakuntala akhirnya menikah.
Chanda melihat Kaurvaki yang diam. ia mengingatkannya bahwa ia harus berbicara sekarang.
Kaurvaki berbicara bagiannya "Aku akan bersamamu sepanjang hidupku. Hanya kematian yang bisa memisahkan kita sekarang"
Mereka bertukar karangan
bunga.
Raja Dushyant juga menerima Shakuntala sebagai istrinya "Rasa sakitmu adalah rasa sakitku dan kebahagiaanmu adalah kebahagiaanku. Aku akan selalu bersamamu. Hanya kematian dapat memisahkan kita"
Semua orang menghujani kelopak bunga pada mereka.
Kaurvaki dan Ashok saling memandang.
Anindini dan Sushim terlihat sangat kesal sementara yang lain gembira.
Prajurit Sushim akan melarikan diri saat mereka dikepung oleh prajurit Acharya RG.
Para prajurit itu terlihat tegang.
Acharya RG bertanya tentang rencana mereka "Bagaimana kamu berencana untuk menyakiti orang?"
Para prajurit Sushim itu langsung menggorok leher mereka sendiri.
Acharya RG terkejut.
Shakuntala memohon kepada Raja Dushyant untuk membawa ia bersamanya "Aku berjanji untuk mendukungmu dalam segala hal. Aku tidak akan menjadi kendala di jalanmu"
Raja Dushyant bertanya padanya "Apakah kamu mencintaiku?"
Shakuntala bergegas menjawab "Aku mencintaimu"
Raja Dushyant meminta Shakuntala untuk percaya padanya.
Shakuntala mengangguk "Aku mempercayaimu lebih dari diriku sendiri"
Raja Dushyant membuat ia menutup matanya "Aku berjanji aku hanyalah milikmu. Aku akan segera kembali kepadamu"
Dia melepaskan cincinnya dan menaruh cincin itu di tangan Shakuntala. Raja Dushyant mengambil langkah mundur dan pergi dari sana.
Shakuntala membuka mata dan mencari Raja Dushyant. ia melihat cincin penuh kerinduan. Ia pun menangis.
Dharma, Bindu, dan Devi terluka melihat ini.
Sushim yang marah mengganti kostumnya.
Acharya RG mengawasi ia "Apa yang menghentikan Sushim dari memainkan langkah selanjutnya?"
Vit mengatakan "Raja Dushyant tidak datang ataupun memberi kabar tentangnya. Shakuntala terus menunggunya. Ia bahkan tidak menyadari bahaya yang datang ke arahnya, dalam bentuk Rishi Durwasa (Siamak)"
Shakuntala tidak menyapa Rishi Durwasa saat ia duduk termenung.
Rishi durwasa mengutuknya "Orang yang kamu pikirkan akan melupakanmu!"
Shakuntala meminta maaf kepada ia atas kesalahannya "Aku akan mengakhiri hidupku jika suamiku harus menanggung kutukan!"
Sushim berpikir "Aku akan memenuhi keinginan Padmawati segera karena bagian Siamak yang akan mengakhiri. Jangan khawatir mengenai itu"
Rishi Durwasa mengatakan "Kutukanku tidak dapat diambil kembali. Raja Dushyant akan bebas dari kutukan ketika ia melihat kenang-kenangan (cincin)"
Dia pergi.
Shakuntala melihat cincin yang diberikan Raja Dushyant.
Siamak menemui Ashok di belakang panggung "Permainan akan mengakhiri. Semoga beruntung untuk bagian terakhir!"
Ashok berpikir sejenak.
PRECAP
Kaurvaki berbicara baris tentang dirinya di atas panggung. ia akan minum racun ketika Ashok memukul tangannya dan memanggilnya Kaurvaki. Ashok memeluknya.
Semua orang kaget mengetahui identitas Padmavati yang sebenarnya! Baca Selanjutnya Sinopsis Ashoka Antv Episode 398
