Sinopsis Veera Episode 559. Di rumah Balwant, Baldev merasa sedih ketika Veera mulai tak mempercayainya bahkan Veera berani menampar pipi Baldev dengan keras, Bansuri yang tak terima dengan perlakuan Veera ke Baldev di depan matanya sendiri, langsung maju membentak Veera “Veera ! Berani beraninya kamu berbuat seperti itu ke anakku ! Baldev, apakah kamu akan tetap mencintai gadis seperti ini yang tak pecaya lagi padamu ?” Baldev langsung menyahut “Iyaaa, ibu benar ! Aku tak bisa mencintai gadis seperti ini dan aku juga tak mau menikahinya ! Karena ia tak akan membantuku untuk menemukan pelaku yang sebenarnya, malah hanya menyalahkan aku saja ! Ini yang aku takutkan, Veera.kalau kamu sudah tak percaya denganku lagi, itulah mengapa aku selalu bertanya padamu tentang hal ini” ujar Baldev sambil menahan tangisnya
“Kamu telah membuat ketakutanku menjadi kenyataan, kamu memang tak pernah mencintai aku, kalau tak kamu pasti akan percaya padaku dan bertarung dengan seseorang yang mengatakan kalau aku ini salah” Veera hanya terdiam “Baiklah, saat ini keteganganmu sedikit berkurang tapi jangan pikir kalau kamu bisa menikah dengan Baldev Singh sekarang karena Baldev tak akan menikahi kamu kali ini” Amrit dan Simran saling tersenyum senang satu sama lain “Seseorang yang tak mempercayai aku, maka aku tak bisa menghabiskan kehidupanku dengannya, sekarang jagalah dirimu sendiri baik baik dan juga kakakmu” Baldev segera berlalu dari sana, Veera hanya bisa menangis dan juga pergi meninggalkan rumah Baldev
“Kamu telah membuat ketakutanku menjadi kenyataan, kamu memang tak pernah mencintai aku, kalau tak kamu pasti akan percaya padaku dan bertarung dengan seseorang yang mengatakan kalau aku ini salah” Veera hanya terdiam “Baiklah, saat ini keteganganmu sedikit berkurang tapi jangan pikir kalau kamu bisa menikah dengan Baldev Singh sekarang karena Baldev tak akan menikahi kamu kali ini” Amrit dan Simran saling tersenyum senang satu sama lain “Seseorang yang tak mempercayai aku, maka aku tak bisa menghabiskan kehidupanku dengannya, sekarang jagalah dirimu sendiri baik baik dan juga kakakmu” Baldev segera berlalu dari sana, Veera hanya bisa menangis dan juga pergi meninggalkan rumah Baldev
 |
| Sinopsis Veera Episode 559 |
Di rumah Rajveer, Rajveer sedang menaruh foto Baldev di kertas “Baldev, kamu pikir kamu itu pintar ya, sekarang kamu terjebak di lingkaran Chakravyu-ku, kamu tak bisa keluar dari lingkaran ini, kamu pasti akan kehilangan Veera segera dan ia akan menjadi milikku secepatnya” Rajveer tersenyum senang karena rencananya sebentar lagi berhasil dalam memisahkan Baldev dan Veera “Veera, tak akan pernah tahu kalau aku yang membuat ia menjauh dari kamu” ujar Rajveer puas
Sementara itu Veera sampai di kantor rumah kaca, Veera menangis sejadi jadinya disana, Veera memikirkan Ranvi dan Baldev, saat itu Ranvi datang dan melihat adik kesayangannya itu sedang menangis “Veera, kenapa kamu menangis ?” Ranvi merasa cemas “Aku menangis karena aku telah membuat sebuah kesalahan dengan mencintai Baldev, kak.dia memang tak cocok dengan aku, kakak memang selalu benar” Ranvi kemudian menghibur Veera dan memintanya untuk tak menangis lagi
“Kadang kadang kita baru mengetahui beberapa hal secara tiba tiba” kemudian Ranvi memberikan boneka Teddy Bear kecil untuk Veera “Aku kira aku akan memberikan kamu boneka ini ketika kamu melakukan tika” Veera heran “Tika ?” Ranvi mengangguk “Oh iyaa, hari ini hari Bhai Dooj, lihat kan aku sampai lupa semuanya, aku telah merusak perayaan hari Diwali mu dan Gunjan yang pertama kali, kak” ujar Veera sedih “Jangan pikirkan hal itu” hibur Ranvi “Aku menjadi sangat egois, aku melupakan hari seperti ini” ujar Veera sedih “Sekarang, kamu baru benar, Veera.jangan menangis” Ranvi lalu menunjukkan piring tika
Sementara itu Baldev merasa sangat marah, Simran mencoba menghampirinya dan mencoba mengajaknya bicara “Aku sedang marah !” ujar Baldev kesal “Kenapa ?” Simran pura pura bingung “Veera tak percaya denganku, ia melakukan hal ini untuk cintaku padanya” Simran langsung menyela “Aku percaya padamu, Baldev.aku tahu kalau kamu tak akan melakukan hal ini” hibur Simran “Kamu ini baru saja mengenalku beberapa hari dan kamu percaya padaku, sedangkan Veera, ia tak percaya padaku” saat itu Gunjan datang dan melihat semua ini “Aku sama sekali tak menjebak Ranvi, bagaimana bisa membuat ia yakin ?” Gunjan langsung menyela ucapan Baldev “Pertama tama katakan padaku tentang hal ini” pinta Gunjan
“Jadi kamu juga berfikiran seperti itu, Gunjan ?” Gunjan langsung merepet “Kenapa kamu melakukan balas dendam, kak ?” Baldev langsung membentak “Kamu juga lebih baik pergi ke Veera saja sana ! Buatlah sebuah tim !” Gunjan balas membentak “Cukup hentikan sandiwaramu ini, kakak ! Aku tahu kemarahanmu ketika Ranvi mencegah kamu bertemu dengan Veera” Gunjan terus menghujani Baldev dengan tuduhan demi tuduhan “Kamu telah memberikan aku hadiah yang bagus untuk hari Bhai Dooj tapi kamu juga telah mengirimkan suamiku masuk kedalam penjara dan menghancurkan rasa hormatku padamu ! Kenapa kamu begitu marah, kak ? Apakah kamu tak bisa berfikir kalau ia itu adalah suamiku ?” bentak Gunjan kesal
“Lebih baik kamu pergi saja, Gunjan.kamu adalah istrinya Ranvi dan katakan pada Veera untuk memikirkan segalanya, aku tak pernah menjebak Ranvi ! Aku tak bersalah tapi aku tak akan membuktikannya karena aku tak peduli lagi !” ujar Baldev sengit “Semuanya bisa saja terjadi padamu, kak !” ujar Gunjan kemudian berlalu dari sana Baldev merasa bingung dengan situasi yang mulai tegang dan memanas saat ini “Siapa yang berani melakukan ini semua ? Siapa yang telah menjebakku ?” saat itu teman Baldev menelfonnya “Baldev, apakah kamu baik baik saja ? Cepatlah datang kesini karena Teja ada disini” ujar teman Baldev “Apa ?” tanya Baldev sambil berfikir kalau Teja baru saja menggunakan gudangnya “Tunggulah disana, aku akan datang !” saat itu Simran berusaha mencegah Baldev pergi namun Baldev tetap bersikeras pergi dari rumahnya
Pada saat yang bersamaan, Veera sedang melakukan tika untuk Ranvi dan melakukan ritual Bhai Dooj “Kakak akan selalu tinggal bersamaku kan ? Kakak akan selalu menuunjukkan jalan yang benar dan keputusan kakak selalu menjadi keputusan yang benar, aku memang sangat beruntung mempunyai kakak seperti kamu, jangan marah padaku dulu, kak.aku akan berdoa pada Tuhan untukmu” Ranvi mengangguk “Aku juga akan berdoa untuk adikku, agar disetiap kelahirannya ia tak akan dimarahi, ayoo kita pulang ke rumah, ibu pasti sedang menunggu” ujar Ranvi lega “Tapi aku ada pekerjaan disini, kak.aku akan menyelesaikannya, baru setelah itu aku pulang” Ranvi mengangguk “Aku tahu kalau kamu ingin tinggal sendirian kan ? Baiklah.tapi pulanglah segera !” Ranvi lalu memeluk Veera dan berlalu dari sana
Di rumah Ratan, Ratan dan bibi Chaiji sedang ngobrol berdua “Kakak, aku merasa kalauu kebahagiaan telah menghilang dari rumah kita, aku tak tahu bagaimana Veera bisa menghadapi semua ini, ia bertarung untuk kebahagiaan orang lain dan aku lihat kebahagiaannya telah lenyap” ujar Ratan sedih “Ada bagusnya juga kita tahu kebenaran tentang Baldev sebelum mereka menikah” hibur bibi Chaiji “Tapi aku tak percaya kalau Baldev itu salah, kak” bibi Chaiji menggeleng “Tidak, Ratan.aku yakin Ranvi itu benar tentang Baldev, ia itu memang tak cocok untuk Veera, aku tak akan membiarkan Veera menikahi Baldev sekarang” ujar bibi Chaiji tegas
Saat itu Baldev sedang memukuli Teja sambil berkata “Berani beraninya kamu menyimpan minuman keras ilegal itu di gudangku dan juga menyimpan di gudang Ranvi untuk menjebaknya ! Apakah itu benar ? Katakan padaku !” bentak Baldev “Kami tak melakukan hal ini, Baldev.percayalah padaku, orang lain yang melakukannya” bela Teja “Apakah kamu mengatakan yang sebenarnya ?” Teja mengangguk “Jika aku tahu kalau kamu yang melakukan hal ini, maka aku tak akan mengirimkan kamu ke kantor polisi tapi mematahkan kakimu dulu !” Teja nampak gelisah
Ratan sedang berdoa dan Nihal melihatnya dari kejauhan “Semuanya akan baik baik saja, Ratan” Ratan kaget “Kapan kamu datang ?” Nihal langsung menyahut “Aku baru saja datang, aku datang untuk mengetahui segalanya” kemudian mereka berdua berjalan bersama sama sambil ngobrol soal Baldev dan Veera “Bagaimana bisa jam dinding itu berhenti ?” tanya Nihal heran “Oh iya, aku lupa untuk memperbaikinya” Nihal kembali menyahut “Jam dinding itu sudah tak bekerja lagi dan itu sama saja dengan Baldev, dulu mungkin ia memang nakal, aku mengenalnya sejak ia masih kecil, ia memang bisa saja melakukan kesalahan tapi dosa ? ia tak mungkin bisa mengirimkan Ranvi ke penjara” Nihal mulai membela Baldev
“Baldev sangat mencintai Veera dan seberapa besar ia menghargai Ranvi” Ratan menyela “Tapi mungkin saja kan Baldev melakukan hal ini ?” Nihal kembali membela Baldev “Ketika seorang laki laki sedang jatuh cinta, ia pasti tak akan melakukan hal serendah itu, Ratan” Nihal kemudian memperbaiki jam dinding tersebut dan Ratan sangat berterima kasih padanya, saat itu Ratan terpeleset dan Nihal segera memegangnya “Aku akan membuatkan teh untukmu, lebih baik kamu duduklah dulu” Ratan segera berlalu dari sana, Veera sedang melihat cincin yang diberikan oleh Baldev sambil menangis, Baldev sedang dalam perjalanan dan ia melihat seseorang. baca selanjutnya Sinopsis Veera Episode 560 Part 1
Sementara itu Veera sampai di kantor rumah kaca, Veera menangis sejadi jadinya disana, Veera memikirkan Ranvi dan Baldev, saat itu Ranvi datang dan melihat adik kesayangannya itu sedang menangis “Veera, kenapa kamu menangis ?” Ranvi merasa cemas “Aku menangis karena aku telah membuat sebuah kesalahan dengan mencintai Baldev, kak.dia memang tak cocok dengan aku, kakak memang selalu benar” Ranvi kemudian menghibur Veera dan memintanya untuk tak menangis lagi
“Kadang kadang kita baru mengetahui beberapa hal secara tiba tiba” kemudian Ranvi memberikan boneka Teddy Bear kecil untuk Veera “Aku kira aku akan memberikan kamu boneka ini ketika kamu melakukan tika” Veera heran “Tika ?” Ranvi mengangguk “Oh iyaa, hari ini hari Bhai Dooj, lihat kan aku sampai lupa semuanya, aku telah merusak perayaan hari Diwali mu dan Gunjan yang pertama kali, kak” ujar Veera sedih “Jangan pikirkan hal itu” hibur Ranvi “Aku menjadi sangat egois, aku melupakan hari seperti ini” ujar Veera sedih “Sekarang, kamu baru benar, Veera.jangan menangis” Ranvi lalu menunjukkan piring tika
Sementara itu Baldev merasa sangat marah, Simran mencoba menghampirinya dan mencoba mengajaknya bicara “Aku sedang marah !” ujar Baldev kesal “Kenapa ?” Simran pura pura bingung “Veera tak percaya denganku, ia melakukan hal ini untuk cintaku padanya” Simran langsung menyela “Aku percaya padamu, Baldev.aku tahu kalau kamu tak akan melakukan hal ini” hibur Simran “Kamu ini baru saja mengenalku beberapa hari dan kamu percaya padaku, sedangkan Veera, ia tak percaya padaku” saat itu Gunjan datang dan melihat semua ini “Aku sama sekali tak menjebak Ranvi, bagaimana bisa membuat ia yakin ?” Gunjan langsung menyela ucapan Baldev “Pertama tama katakan padaku tentang hal ini” pinta Gunjan
“Jadi kamu juga berfikiran seperti itu, Gunjan ?” Gunjan langsung merepet “Kenapa kamu melakukan balas dendam, kak ?” Baldev langsung membentak “Kamu juga lebih baik pergi ke Veera saja sana ! Buatlah sebuah tim !” Gunjan balas membentak “Cukup hentikan sandiwaramu ini, kakak ! Aku tahu kemarahanmu ketika Ranvi mencegah kamu bertemu dengan Veera” Gunjan terus menghujani Baldev dengan tuduhan demi tuduhan “Kamu telah memberikan aku hadiah yang bagus untuk hari Bhai Dooj tapi kamu juga telah mengirimkan suamiku masuk kedalam penjara dan menghancurkan rasa hormatku padamu ! Kenapa kamu begitu marah, kak ? Apakah kamu tak bisa berfikir kalau ia itu adalah suamiku ?” bentak Gunjan kesal
“Lebih baik kamu pergi saja, Gunjan.kamu adalah istrinya Ranvi dan katakan pada Veera untuk memikirkan segalanya, aku tak pernah menjebak Ranvi ! Aku tak bersalah tapi aku tak akan membuktikannya karena aku tak peduli lagi !” ujar Baldev sengit “Semuanya bisa saja terjadi padamu, kak !” ujar Gunjan kemudian berlalu dari sana Baldev merasa bingung dengan situasi yang mulai tegang dan memanas saat ini “Siapa yang berani melakukan ini semua ? Siapa yang telah menjebakku ?” saat itu teman Baldev menelfonnya “Baldev, apakah kamu baik baik saja ? Cepatlah datang kesini karena Teja ada disini” ujar teman Baldev “Apa ?” tanya Baldev sambil berfikir kalau Teja baru saja menggunakan gudangnya “Tunggulah disana, aku akan datang !” saat itu Simran berusaha mencegah Baldev pergi namun Baldev tetap bersikeras pergi dari rumahnya
Pada saat yang bersamaan, Veera sedang melakukan tika untuk Ranvi dan melakukan ritual Bhai Dooj “Kakak akan selalu tinggal bersamaku kan ? Kakak akan selalu menuunjukkan jalan yang benar dan keputusan kakak selalu menjadi keputusan yang benar, aku memang sangat beruntung mempunyai kakak seperti kamu, jangan marah padaku dulu, kak.aku akan berdoa pada Tuhan untukmu” Ranvi mengangguk “Aku juga akan berdoa untuk adikku, agar disetiap kelahirannya ia tak akan dimarahi, ayoo kita pulang ke rumah, ibu pasti sedang menunggu” ujar Ranvi lega “Tapi aku ada pekerjaan disini, kak.aku akan menyelesaikannya, baru setelah itu aku pulang” Ranvi mengangguk “Aku tahu kalau kamu ingin tinggal sendirian kan ? Baiklah.tapi pulanglah segera !” Ranvi lalu memeluk Veera dan berlalu dari sana
Di rumah Ratan, Ratan dan bibi Chaiji sedang ngobrol berdua “Kakak, aku merasa kalauu kebahagiaan telah menghilang dari rumah kita, aku tak tahu bagaimana Veera bisa menghadapi semua ini, ia bertarung untuk kebahagiaan orang lain dan aku lihat kebahagiaannya telah lenyap” ujar Ratan sedih “Ada bagusnya juga kita tahu kebenaran tentang Baldev sebelum mereka menikah” hibur bibi Chaiji “Tapi aku tak percaya kalau Baldev itu salah, kak” bibi Chaiji menggeleng “Tidak, Ratan.aku yakin Ranvi itu benar tentang Baldev, ia itu memang tak cocok untuk Veera, aku tak akan membiarkan Veera menikahi Baldev sekarang” ujar bibi Chaiji tegas
Saat itu Baldev sedang memukuli Teja sambil berkata “Berani beraninya kamu menyimpan minuman keras ilegal itu di gudangku dan juga menyimpan di gudang Ranvi untuk menjebaknya ! Apakah itu benar ? Katakan padaku !” bentak Baldev “Kami tak melakukan hal ini, Baldev.percayalah padaku, orang lain yang melakukannya” bela Teja “Apakah kamu mengatakan yang sebenarnya ?” Teja mengangguk “Jika aku tahu kalau kamu yang melakukan hal ini, maka aku tak akan mengirimkan kamu ke kantor polisi tapi mematahkan kakimu dulu !” Teja nampak gelisah
Ratan sedang berdoa dan Nihal melihatnya dari kejauhan “Semuanya akan baik baik saja, Ratan” Ratan kaget “Kapan kamu datang ?” Nihal langsung menyahut “Aku baru saja datang, aku datang untuk mengetahui segalanya” kemudian mereka berdua berjalan bersama sama sambil ngobrol soal Baldev dan Veera “Bagaimana bisa jam dinding itu berhenti ?” tanya Nihal heran “Oh iya, aku lupa untuk memperbaikinya” Nihal kembali menyahut “Jam dinding itu sudah tak bekerja lagi dan itu sama saja dengan Baldev, dulu mungkin ia memang nakal, aku mengenalnya sejak ia masih kecil, ia memang bisa saja melakukan kesalahan tapi dosa ? ia tak mungkin bisa mengirimkan Ranvi ke penjara” Nihal mulai membela Baldev
“Baldev sangat mencintai Veera dan seberapa besar ia menghargai Ranvi” Ratan menyela “Tapi mungkin saja kan Baldev melakukan hal ini ?” Nihal kembali membela Baldev “Ketika seorang laki laki sedang jatuh cinta, ia pasti tak akan melakukan hal serendah itu, Ratan” Nihal kemudian memperbaiki jam dinding tersebut dan Ratan sangat berterima kasih padanya, saat itu Ratan terpeleset dan Nihal segera memegangnya “Aku akan membuatkan teh untukmu, lebih baik kamu duduklah dulu” Ratan segera berlalu dari sana, Veera sedang melihat cincin yang diberikan oleh Baldev sambil menangis, Baldev sedang dalam perjalanan dan ia melihat seseorang. baca selanjutnya Sinopsis Veera Episode 560 Part 1
Kumpulan Sinopsis Anak Jalanan RCTI
Kumpulan Sinopsis Abad Kejayaan 2 Kosem
Kumpulan Sinopsis Zoya Indosiar
Kumpulan Sinopsis Fatmagul Antv
Kumpulan Sinopsis Ranveer dan Ishani
Kumpulan Sinopsis Naagin SCTV
Kumpulan Sinopsis Anandhi Antv
Kumpulan Sinopsis Savitri
Kumpulan Sinopsis Veera
Kumpulan Sinopsis Kaali dan Gauri
Kumpulan Sinopsis Ashoka
