Sinopsis Veera Episode 535 Part 1. Di halaman depan rumah Ratan, Veera meminta Baldev untuk pulang kerumahnya, Baldev langsung memegang tangan Veera dan menghentikannya “Jika Ranvi tahu, aku akan berpura pura marah, pikirkan hal ini, Veera , apakah aku harus membiarkan kamu pergi menjauh dariku ? Aku tak takut sama kakakmu itu” Veera hanya tersenyum “Aku tahu kalau kamu tak takut padanya, tapi aku tak ingin lari dan menikah, kita ini bukan seorang pencuri, Baldev” Baldev mengangguk “Kamu benar, ketika aku marah, aku selalu lupa, ini benar, aku mencintai kamu, tapi aku bukan seorang pencuri dan aku akan menikahi kamu, aku akan membawa iring iringan pengantin lengkap dengan iringan musiknya dan Ranvi akan menyambutku dengan perasaan senang” ujar Baldev sambil tetap memegang tangan Veera
“Kita berdua diciptakan untuk saling memiliki satu sama lain, kadang kadang pikiranku terlalu panas dan ucapanmu yang bisa mendinginkannya” Veera tersenyum “Baldev, kita harus bersabar, aku tahu kalau kakakku sedang marah tapi ia tahu kalau aku sangat mencintai kamu, percayalah padaku, hari ini sudah larut malam, aku harus pergi sekarang” Baldev mencegahnya “Jangan katakan pergi, Veera , tapi katakan aku akan menjadi pengantin perempuanmu dan datang kerumahmu segera” Veera tersenyum mendengarnya dan bergegas berlalu dari sana
“Kita berdua diciptakan untuk saling memiliki satu sama lain, kadang kadang pikiranku terlalu panas dan ucapanmu yang bisa mendinginkannya” Veera tersenyum “Baldev, kita harus bersabar, aku tahu kalau kakakku sedang marah tapi ia tahu kalau aku sangat mencintai kamu, percayalah padaku, hari ini sudah larut malam, aku harus pergi sekarang” Baldev mencegahnya “Jangan katakan pergi, Veera , tapi katakan aku akan menjadi pengantin perempuanmu dan datang kerumahmu segera” Veera tersenyum mendengarnya dan bergegas berlalu dari sana
 |
| Sinopsis Veera Episode 535 Part 1 |
Keesokan harinya, ketika mereka sedang sarapan pagi, Gunjan langsung buka suara “Aku akan makan bubur gandum saja yang aku bawa dari Mumbai” Ratan tertegun dan bertanya “Kamu tak mau makan paratha, Gunjan ?” Gunjan hanya tersenyum “Seharusnya kita membeli sebuah microwave disini, aku biasa menggunakannya untuk membuat minyak pada makanannya berkurang dan juga bisa untuk membuat kue” Ratan tersenyum “Baiklah, nanti kita akan membelinya” Gunjan sangat senang mendengarnya “Baiklah, aku akan memesannya, ibu” mereka semua tersenyum senang, saat itu Ranvi sedang menunggu Veera di meja makan, Veera datang dan berkata “Aku ada perkerjaan untuk sekolah pertanian, jadi aku buru buru, aku pergi dulu” Ratan langsung menyahut
“Veera, kamu tak makan dulu” Veera langsung menggeleng “Tidak, ibu , jangan khawatirkan aku, aku tak lapar” Ranvi hanya menatapnya, kemudian Veera berlalu dari sana, Ranvi juga langsung membalikkan piringnya dan tak mau makan juga seperti Veera “Kalian berdua seharusnya mengakhiri pertengkaran ini, kalian berdua saling kesal satu sama lain dan tak mau makan !” ujar Ratan heran “Lain kali masukkan makanan di dalam tasnya, ibu , ia pasti akan makan ketika ia lapar” sela Ranvi “Lalu kenapa kamu melakukan hal ini ?” bibi Chaiji ikut buka suara “Aku hanya khawatir padanya, bibi , itulah mengapa aku melakukan hal ini” Ranvi mencoba membela dirinya sendiri
Baldev sedang ngobrol dengan kedua sahabatnya, Jaggi dan Billa “Baldev, kami sudah mendengar kalau Ranvi telah menolak kamu” Billa langsung menyela ucapan Jaggi “Kenapa kamu ditolak, Baldev ?” Baldev merasa jengah mendengar pertanyaan kedua temannya itu “Kami tak mengatakan padanya pada saat yang tepat, jadi ia marah” Baldev berbohong pada kedua sahabatnya ini “Ranvi kan sudah menjadi orang kaya sekarang, ia pasti akan menjodohkan Veera dengan pemuda yang kaya raya juga, ia pasti akan mendapatkan laki laki yang baik karena ia kan sangat berpendidikan” Baldev langsung marah begitu mendengar ucapan Jaggi, Jaggi meminta maaf pada Baldev “Veera itu adalah milikku ! Aku bisa saja menikahi ia bahkan hari ini kalau aku mau ! Tapi aku ingin semuanya terjadi dengan persetujuan semua orang “Baldev, lebih baik kamu ajak saja Veera ke pesta, tapi kamu harus meminta ijin pada Ranvi untuk membawa Veera atau berbohong padanya” Jaggi langsung menyahut ucapan Billa “Sudah gendong saja Veera dan bawa dia, Baldev !” saran Jaggi “Veera pasti akan datang dengan kemauannya sendiri” Baldev merasa optimis
Di rumah Ratan, Ratan sedang ngobrol dengan Nihal “Nihal, Ranvi dan Veera saat ini tak saling ngobrol satu sama lain, ini tak baik” Ratan merasa cemas “Aku yakin Veera akan menjelaskannya ke Ranvi, Ranvi saat ini memang sedang marah, itu adil saja, kita tahu sendirikan bagaimana dia, Ranvi itu selalu mengikuti norma dan nilai nilai yang berlaku disini tapi sebenarnya ia tak bisa menghakimi Baldev dengan satu hal saja, serahkan semuanya dengan berlalunya waktu” Nihal berusaha meyakinkan Ratan “Baiklah, aku juga akan kerja dulu sekarang” Nihal langsung menyahut “Bagaimana kalau aku bantu ?” Ratan menggeleng
“Tidak, tak usah, aku bisa mengerjakannya sendiri” namun Nihal bersikeras hendak membantu, akhirnya Ratan pun setuju, mereka berdua saling menolong satu sama lain, saat itu kebetulan Veera pulang ke rumah dan melihat kebersamaan paman dan ibunya, tiba tiba sebuah kotak yang berisi kacang kacangan jatuh mengenai kepala Nihal “Sekarang aku tahu kenapa kamu berdiri disitu, untuk membuat barang barang itu jatuh menimpa kepalaku kan ?” Ratan tertawa mendengar ucapan Nihal, Veera tersenyum senang melihat tingkah mereka. baca Selanjutnya Sinopsis Veera Episode 535 Part 2
“Veera, kamu tak makan dulu” Veera langsung menggeleng “Tidak, ibu , jangan khawatirkan aku, aku tak lapar” Ranvi hanya menatapnya, kemudian Veera berlalu dari sana, Ranvi juga langsung membalikkan piringnya dan tak mau makan juga seperti Veera “Kalian berdua seharusnya mengakhiri pertengkaran ini, kalian berdua saling kesal satu sama lain dan tak mau makan !” ujar Ratan heran “Lain kali masukkan makanan di dalam tasnya, ibu , ia pasti akan makan ketika ia lapar” sela Ranvi “Lalu kenapa kamu melakukan hal ini ?” bibi Chaiji ikut buka suara “Aku hanya khawatir padanya, bibi , itulah mengapa aku melakukan hal ini” Ranvi mencoba membela dirinya sendiri
Baldev sedang ngobrol dengan kedua sahabatnya, Jaggi dan Billa “Baldev, kami sudah mendengar kalau Ranvi telah menolak kamu” Billa langsung menyela ucapan Jaggi “Kenapa kamu ditolak, Baldev ?” Baldev merasa jengah mendengar pertanyaan kedua temannya itu “Kami tak mengatakan padanya pada saat yang tepat, jadi ia marah” Baldev berbohong pada kedua sahabatnya ini “Ranvi kan sudah menjadi orang kaya sekarang, ia pasti akan menjodohkan Veera dengan pemuda yang kaya raya juga, ia pasti akan mendapatkan laki laki yang baik karena ia kan sangat berpendidikan” Baldev langsung marah begitu mendengar ucapan Jaggi, Jaggi meminta maaf pada Baldev “Veera itu adalah milikku ! Aku bisa saja menikahi ia bahkan hari ini kalau aku mau ! Tapi aku ingin semuanya terjadi dengan persetujuan semua orang “Baldev, lebih baik kamu ajak saja Veera ke pesta, tapi kamu harus meminta ijin pada Ranvi untuk membawa Veera atau berbohong padanya” Jaggi langsung menyahut ucapan Billa “Sudah gendong saja Veera dan bawa dia, Baldev !” saran Jaggi “Veera pasti akan datang dengan kemauannya sendiri” Baldev merasa optimis
Di rumah Ratan, Ratan sedang ngobrol dengan Nihal “Nihal, Ranvi dan Veera saat ini tak saling ngobrol satu sama lain, ini tak baik” Ratan merasa cemas “Aku yakin Veera akan menjelaskannya ke Ranvi, Ranvi saat ini memang sedang marah, itu adil saja, kita tahu sendirikan bagaimana dia, Ranvi itu selalu mengikuti norma dan nilai nilai yang berlaku disini tapi sebenarnya ia tak bisa menghakimi Baldev dengan satu hal saja, serahkan semuanya dengan berlalunya waktu” Nihal berusaha meyakinkan Ratan “Baiklah, aku juga akan kerja dulu sekarang” Nihal langsung menyahut “Bagaimana kalau aku bantu ?” Ratan menggeleng
“Tidak, tak usah, aku bisa mengerjakannya sendiri” namun Nihal bersikeras hendak membantu, akhirnya Ratan pun setuju, mereka berdua saling menolong satu sama lain, saat itu kebetulan Veera pulang ke rumah dan melihat kebersamaan paman dan ibunya, tiba tiba sebuah kotak yang berisi kacang kacangan jatuh mengenai kepala Nihal “Sekarang aku tahu kenapa kamu berdiri disitu, untuk membuat barang barang itu jatuh menimpa kepalaku kan ?” Ratan tertawa mendengar ucapan Nihal, Veera tersenyum senang melihat tingkah mereka. baca Selanjutnya Sinopsis Veera Episode 535 Part 2
