Sinopsis Fatmagul Episode 233. Karim Tahu Erdugan ada Dirumah Mereka!! Kadir berkata jika ia melihat mobil erdugan ada dijalan dekat rumah. “sialan, sial, ia disini , disini!! aku akan membunuhnya.”kata karim sambil mengambil pentungan
Kerim berlari kearah jalan sambil membawa kayu, kadir dan mumtaz mengikutinya agar ia tak berbuat nekat. sedangkan erdugan shock, kakinya lemas .dia tak bisa berdiri lagi dan hanya bisa menunggu nasib buruk menimpanya
Fatmagul memanggil kakaknya, ada apa tanya sang kakak.”mobil erdugan ada disini”kata fatma, apa? .”ini akan jadi masalah besar jika karim menemukan dia, tolong kak, “kata fatma, baiklah jangan khawatir sahut rahmi dan berlari keluar.
Kerim berlari kearah jalan sambil membawa kayu, kadir dan mumtaz mengikutinya agar ia tak berbuat nekat. sedangkan erdugan shock, kakinya lemas .dia tak bisa berdiri lagi dan hanya bisa menunggu nasib buruk menimpanya
Fatmagul memanggil kakaknya, ada apa tanya sang kakak.”mobil erdugan ada disini”kata fatma, apa? .”ini akan jadi masalah besar jika karim menemukan dia, tolong kak, “kata fatma, baiklah jangan khawatir sahut rahmi dan berlari keluar.
 |
| Sinopsis Fatmagul Episode 233. |
Deniz bingung dengan apa yang terjadi, ia bertanya siapa erdugan yasaran? salah satu orang yang memperkosa fatmagul kata mukades. fatma berang mendengar kelancangan mukades, ia berteriak menegur kakaknya. meryem sendiri ikut marah dengan ulah mukades yang sok tahu.
Kerim berlari kearah mobil erdugan, dimana kau pengecut erdugan? kata karim, kau akan membuat para tetangga bangun kata kadir. erdugan tunjukkan dirimu kata karim terus berteriak tak memperdulikan peringatan kadir maupun mumtaz.
“kerim tenang”
Rahmi ikutan datang ketempat mobil erdugan , ayo kita panggil polisi kata rahmi.
“aku yakin ia memata matai kita, dasar orang rendah. aku akan membunuhnya “kata karim lagi
Rahmi berkata bgaimana jika ini bukan mobilnya?.”ini mobilnya rahmi, aku tahu semua ttg mereka, nomor polisi juga, bahkan mengingatknya dengan benar”kata kadir. tapi tak seorangpun terlihat dijalanan itu
“aku sangat mengenalnya, aku yakin ia ada disuatu tempat”kata karim.
Kemudian omer menelepon dan memberitahu jika baik hacer ataupun mustafa tak kembali kerumah mereka. sudah kuduga kata kadir. kadir kemudian cerita apa yang terjadi dirumahnya kepada omer. kadir dan kerim juga mumtaz akhirnya kembali kerumah.
Erdugan sendiri dengan wajah tegang, berusaha keluar dan hendak membuka pintu gudang. tapi sial rombongan karim dkk malah memasuki rumah, terpaksa ia masuk kedalam lagi.
Kadir sendiri kemudian menelepon polisi untuk membuat keluhan, sedangkan erdugan mulai tak tahan menahan pipis. akhirnya ia kencing ditempat itu juga.erdugan tak sadar jika air kencingnya mengalir melalui pintu.
Kerim berlari kearah mobil erdugan, dimana kau pengecut erdugan? kata karim, kau akan membuat para tetangga bangun kata kadir. erdugan tunjukkan dirimu kata karim terus berteriak tak memperdulikan peringatan kadir maupun mumtaz.
“kerim tenang”
Rahmi ikutan datang ketempat mobil erdugan , ayo kita panggil polisi kata rahmi.
“aku yakin ia memata matai kita, dasar orang rendah. aku akan membunuhnya “kata karim lagi
Rahmi berkata bgaimana jika ini bukan mobilnya?.”ini mobilnya rahmi, aku tahu semua ttg mereka, nomor polisi juga, bahkan mengingatknya dengan benar”kata kadir. tapi tak seorangpun terlihat dijalanan itu
“aku sangat mengenalnya, aku yakin ia ada disuatu tempat”kata karim.
Kemudian omer menelepon dan memberitahu jika baik hacer ataupun mustafa tak kembali kerumah mereka. sudah kuduga kata kadir. kadir kemudian cerita apa yang terjadi dirumahnya kepada omer. kadir dan kerim juga mumtaz akhirnya kembali kerumah.
Erdugan sendiri dengan wajah tegang, berusaha keluar dan hendak membuka pintu gudang. tapi sial rombongan karim dkk malah memasuki rumah, terpaksa ia masuk kedalam lagi.
Kadir sendiri kemudian menelepon polisi untuk membuat keluhan, sedangkan erdugan mulai tak tahan menahan pipis. akhirnya ia kencing ditempat itu juga.erdugan tak sadar jika air kencingnya mengalir melalui pintu.
Mumtaz menelepon fahretin untuk memberikan kabar terbaru, ternyata yasaran tak pernah belajar kata fahretin.”mereka terang terangan menaantang kita”kata mumtaz. dan sekarang deniz tahu segalanya, kurang ajar mereka kata fahretin. ia kemudian minta mumtaz tinggal disana untuk menjaga agar kerim tak bertindak bodoh
Sedangkan fahretin sendiri sudah bisa menemukan sopir taksi yang mengantar hacer, fahretin kemudian minta sisopir untuk mengantarkan ia kemana tadi menurunkan hacer.
Sedangkan fahretin sendiri sudah bisa menemukan sopir taksi yang mengantar hacer, fahretin kemudian minta sisopir untuk mengantarkan ia kemana tadi menurunkan hacer.
Sedangkan dirumah kadir, fatmagul tampak shock, meryem berusaha membuat ia tenang dengan memberikan segelas teh camomile. kasihan ia tangaannya masih gemetar kata mukades.”wanita seperti apa dirimu?” kata meryem menatap mukades kesal
“siapa yang tahu kalo deniz tak tahu soal ini?” kata mukades membela dirinya.aku masih belum tahu apapun sahut deniz. labih baik tak tahu apapun kata meryem.
“jangan takut pada apapun fatmagul, kumohon jangan menangis”kata meryem
“mereka menemukan kita, siapa yang tahu berapa lama mereka memburu kita. siapa yang tahu berapa lama mereka mengintai kita”kata fatma. mungkin mereka khawatir kepada mukades, mereka takut jika ia akan bicara dan sekarang mereka mulai putus asa kata meryem sambil melihat kepada mukades.
“jangan berkata seperti itu , kau membuatku takut” kata mukades, tapi itu benar sahut meryem
“aku wanita hamil, ketakutan yang berlebihan akan menyakiti bayiku, Tuhan melarang”kata mukades.
Tak lama kemudian karim dan lainnya masuk, karim tak happy melihat kesedihan fatma .ia berkata sambil menatap fatma jika kadir sudah menelepon polisi, bagaimana jika ia pergi sebelum polisi datang tanya mukades. tak bisa karena mumtaz bey menunggu dimobil.sahut rahmi
“beraninya mereka mengancam kita seperti ini? bagaimana bisa mereka begitu berani? kata meryem dengan emosi, aku akan membuatnya menyesal dengan datang kesini kata karim. jangan sampai kehilangan kendali nak, itu yang mereka inginkan, mereka ingin memprovokasimu sebelum sidang kata kadir.
Apa yang akan terjadi ya?Baca Selanjutnya Sinopsis Fatmagul Episode 234
“siapa yang tahu kalo deniz tak tahu soal ini?” kata mukades membela dirinya.aku masih belum tahu apapun sahut deniz. labih baik tak tahu apapun kata meryem.
“jangan takut pada apapun fatmagul, kumohon jangan menangis”kata meryem
“mereka menemukan kita, siapa yang tahu berapa lama mereka memburu kita. siapa yang tahu berapa lama mereka mengintai kita”kata fatma. mungkin mereka khawatir kepada mukades, mereka takut jika ia akan bicara dan sekarang mereka mulai putus asa kata meryem sambil melihat kepada mukades.
“jangan berkata seperti itu , kau membuatku takut” kata mukades, tapi itu benar sahut meryem
“aku wanita hamil, ketakutan yang berlebihan akan menyakiti bayiku, Tuhan melarang”kata mukades.
Tak lama kemudian karim dan lainnya masuk, karim tak happy melihat kesedihan fatma .ia berkata sambil menatap fatma jika kadir sudah menelepon polisi, bagaimana jika ia pergi sebelum polisi datang tanya mukades. tak bisa karena mumtaz bey menunggu dimobil.sahut rahmi
“beraninya mereka mengancam kita seperti ini? bagaimana bisa mereka begitu berani? kata meryem dengan emosi, aku akan membuatnya menyesal dengan datang kesini kata karim. jangan sampai kehilangan kendali nak, itu yang mereka inginkan, mereka ingin memprovokasimu sebelum sidang kata kadir.
Apa yang akan terjadi ya?Baca Selanjutnya Sinopsis Fatmagul Episode 234
