Sinopsis Efsun dan Bahar Rabu 15 Juni - Episode 152

Posted by

Sinopsis Efsun dan Bahar Rabu 15 Juni - Episode 152. Hubungan muzafer dan chevriye menjadi gak akur, akhirnya chevriye dan hanife meninggalakn rumah. ketika pergi, ilyas melihat mereka dan menawari rumahnya untuk mereka tinggal. hanife langsung setuju, chevriye sendiri merasa gak enak tetapi toh akhirnya dia mau menerima juga.

Salih keluar dari persembunyiannya. dia menjadi kesal kepada ilyas.

Efsun yang mendengar dari bibinya sultan kalo ayahnya menyukai chevriye menjadi marah dan pulang kerumah, dia langsung meminta chevriye pergi tetapi ilyas mencegahnya. sedangkan hanife sendiri tanpa tau malu datang kerumah mehmet dan memperkenalkan diri sebagai saudara efsun atahan.

Ketika kembali ke perkampungan, mereka berdua berpapasan. hanife langsung memeluk efsun layaknay seorang saudara.
Sinopsis Efsun dan Bahar Rabu 15 Juni - Episode 152
Sinopsis Efsun dan Bahar Rabu 15 Juni - Episode 152
Dengan wajah babak belur arzu datang kekantor polisi. Ternyata arzu sengaja menyakiti dirinya untuk menjebak hasret. dia melaporkan kepada polisi jika hasret lah yang melakukan semua itu kepadanya. hasret yang ada disana tentunya kaget dan gak percaya jika arzu tega berbohong seperti itu.

Hasret menangis ketika polisi wanita membawanya keruang interogasi, dia minta ismail memanggilkan bahar untuknya. bahar sendiri menerima telp dari jenkis dan langsung otw kekantor polisi bersama ates.

Dirumah atahan, sejak kejadian keenan jatuh dari tangga . fulia menjadi canggung, keenan memanfaatkan kesempatan itu untuk menekan fulia. dia menggunakan bayi umut. pembicaraan keduanay terhenti ketika huliya datang dengan mata penuh selidik.

Hasret berada diruang interogasi dan sedang menandatangani berkas ketika bahar datang, mereka saling berpelukan. sedangkan dirumah ilyas, chevriye mengamuk pada hanifer karena telah berani beraninya datang kerumah atahan dan menerima sejumlah uang dari mehmet, chevriye sangat malu dengan tindakan putrinya itu.

Untunglah ilyas datang dan melerai keduanya, ilyas kemudian memutuskan untuk mengembalikan uang tersebut. tetapi sayang diluar rumah salih yang terbakar api cemburu menunggunya dengan sebuah kayu panjang. begitu ilyas keluar, salih langsung memukulinya.

Didalam sel, hasret menangis. kemudian mehmet datang dan berkata jika semuanya akan baik baik saja. hasret menggeser tangannya ketika mehmet hendak memegangnya. tetapi akhirnya dia sendiri yang memegang tangan mehmet dan berkata jika dia tikdak melakukan apa yang arzu tuduhkan kepadanya. dia juga mengucapkan selamat kepada mehmet atas kelahiran putranya,.

Keduanya saling mencintai tetapi gak berdaya oleh keadaaan, mereka berdua hanya saling menatap dari kejauhan, cinta yang besar dan sungguh berat.

Sedangkan keenan terus saja memojokkan fulia agar memuluskan rencananya atau dia akan membuka rahasia besarnya yang berhubungan dengan bayi itu. fulia shock dan lemas ketika keenan menunjukkan sebuah dokumen kepadanya. sekarang dia yang gak berdaya dihadapan keenan, dia bahkan bersujud meminta kepada keenan agar gak memberitahu mehmet. Baca Selanjutnya Sinopsis Efsun dan Bahar Kamis 16 Juni - Episode 153


Tags: Efsun dan Bahar, Sinopsis

Terima Kasih sudah Membaca Sinopsis Efsun dan Bahar Rabu 15 Juni - Episode 152. Please share...!

Blog, Updated at: 01:42