Sinopsis Efsun dan Bahar Episode 303. Episode dimulai saat Duruk hilang dan arsu panik. Ternyata Duruk membuntuti pekerja hotel yang akan mengirimkan gambar-gambar duruk ke rumah ates. dia diam-diam masuk ke mobil yang akan menuju rumah ates. Duruk ini ya, dia sangat kangen apa ya sama ayahnya, dia sampai bersembunyi dibawah kursi mobil agar tidak ketahuan. Dan mobilpun jalan.
Sementara itu ates dan bahar sarapan pagi. Ates sepertinya ndak tenang. dia pun bermaksud jujur pada bahar. Dan dia akan bilang soal arsu dan duruk. Ates nampak gugup, bahar sendiri siap mendengarkan. tetapi saat akan bicara ada pesan dari arsu yang memberitahu kalau Duruk hilang. Ates pun ga jadi bilang ke bahar, dia pun segera pamit.
Sementara itu ates dan bahar sarapan pagi. Ates sepertinya ndak tenang. dia pun bermaksud jujur pada bahar. Dan dia akan bilang soal arsu dan duruk. Ates nampak gugup, bahar sendiri siap mendengarkan. tetapi saat akan bicara ada pesan dari arsu yang memberitahu kalau Duruk hilang. Ates pun ga jadi bilang ke bahar, dia pun segera pamit.
 |
| Sinopsis Efsun dan Bahar Episode 303. |
Kemudian di penjara. Efsun kesal karena dibully terus. dia keluar mencari udara segar sambil menahan emosi. Kemudian sipir memanggilnya karena ada yang mau ketemu. Ternyata sutan yang datang ke penjara mau menjenguk efsun. Sutan sendiri masih membawa surat Yusuf yang mengatakan bahwa bahar adalah cucunya. dia mau memberikan ke efsun tetapi ndak jadi, dia malah meremas tuh surat.
Lalu efsun datang. Efsun senang bertemu dengan bibinya, begitu juga bibi sutan melihat ponakannya senang meski juga sedih. Saat sutan mau bicara suatu hal yang penting, efsun tau disebelahnya ada napi teman satu sel yang masuk kelompok napi yang sering membully efsun. Efsun pun bicara ngalor ngidul agar si napi itu tidak tau apa yang sebenarnya dia obrolkan dengan bibinya.
Sementara itu ates ke kantor polisi dimana sudah ada arsu yang menangis karena duruk hilang. Arsu pun bersandar di bahu ates karena ga kuat menahan sedih. Ates pun mau ga mau dia mencoba menenangkan mantan kekasihnya itu.
Lalu mobil dari hotel sampai ke rumah ates, saat petugas mengetuk pintu, duruk segera turun diam-diam dan bersembunyi di balik tanaman. Lalu saat petugas hotel pergi setelah memberikan surat berkas ke bahar, duruk pun muncul. Bahar melihat duruk kemudian bahar mendatanginya. Duruk tersenyum, bahar juga tersenyum melihat ada anak kecil ganteng dan lucu. Tiba-tiba duruk ngeloyor masuk rumah, bahar sendiri agak kaget dan dia menyusul duruk. Baca Selanjutnmya Sinopsis Efsun dan Bahar Episode 304
Lalu efsun datang. Efsun senang bertemu dengan bibinya, begitu juga bibi sutan melihat ponakannya senang meski juga sedih. Saat sutan mau bicara suatu hal yang penting, efsun tau disebelahnya ada napi teman satu sel yang masuk kelompok napi yang sering membully efsun. Efsun pun bicara ngalor ngidul agar si napi itu tidak tau apa yang sebenarnya dia obrolkan dengan bibinya.
Sementara itu ates ke kantor polisi dimana sudah ada arsu yang menangis karena duruk hilang. Arsu pun bersandar di bahu ates karena ga kuat menahan sedih. Ates pun mau ga mau dia mencoba menenangkan mantan kekasihnya itu.
Lalu mobil dari hotel sampai ke rumah ates, saat petugas mengetuk pintu, duruk segera turun diam-diam dan bersembunyi di balik tanaman. Lalu saat petugas hotel pergi setelah memberikan surat berkas ke bahar, duruk pun muncul. Bahar melihat duruk kemudian bahar mendatanginya. Duruk tersenyum, bahar juga tersenyum melihat ada anak kecil ganteng dan lucu. Tiba-tiba duruk ngeloyor masuk rumah, bahar sendiri agak kaget dan dia menyusul duruk. Baca Selanjutnmya Sinopsis Efsun dan Bahar Episode 304
