Sinopsis Veera Episode 429. Semua perempuan sedang bertengkar tentang pendapatan yang mereka terima dari Ratan, ketika itu Ratan dan Veera sampai disana, Ratan mencoba untuk menenangkan mereka semua, kemudian Ratan mengajak mereka masuk ke dalam dan membahas permasalahan ini, Veera menunjukkan para perempuan yang setuju “Jika ada seseorang yang tak percaya dalam hal ini maka kalian boleh meninggalkan pekerjaan ini” Ratan sangat berharap mereka bisa mengerti “Bagaimana bisa kalian berfikir seperti ini pada ibuku ? Ibuku ini bukan orang yang tak mudah dipercayai seperti itu, ibuku selalu memikirkan tentang keuntungan kalian” Veera juga berusaha membuat semua perempuan itu mengerti, akhirnya semua wanita itu nampak tenang dan mereka kemudian memulai bekerja kembali seperti biasa dengan tenang
 |
| Sinopsis Veera Episode 429 |
Veera kemudian menemui ibunya diluar yang terlihat sangat kesal dan kusam “Ibu, aku yakin sekali kalau semua ini dilakukan oleh bibi Bansuri” Veera benar benar kesal “Aku tak merasa sedih dengan permasalahan ini, Veera,aku hanya memikirkan tentang persatuan mereka, kita tak bisa menjalankan bisnis ini tanpa kerja sama mereka dalam hal ini, bagaimana bisa kita mengembalikan lagi kerja sama diantara para wanita ini ?” Ratan mulai merasa cemas “Aku janji, ibu,semuanya akan baik baik saja nanti” janji Veera pada ibunya
Veera membawa seorang perempuan yang bernama Nirmal untuk melihat hasil kerja mereka, Nirmal kemudian mengecek semua pekerjaan mereka dan mengatakan kalau hasil kerja mereka itu jelek, semua perempuan itu langsung berdiri begitu mendengar ucapan Nirmal “Aku tahu kalau kalian semua akan berdiri meskipun kalian semua sedang dalam masalah” semua orang memuji Veera hingga membuat Gunjan merasa jengkel dengan mereka semua
Bansuri dan Baldev sedang berada di ruang makan, ketika itu Balwant menemui mereka disana “Baldev, ayah telah mengatur sebuah pekerjaan untukmu di perusahaan teman ayah, kamu bisa bekerja disana” Baldev malah menegur ayahnya, Bansuri juga mendukung anak kesayangannya ini “Baldev ! Kamu ini mendapatkan sebuah kesempatan yang sangat luar biasa untuk belajar bertanggung jawab dan mencari pengalaman dalam bekerja juga !” Balwant sangat berharap Baldev bisa mengerti, namun Baldev memiliki pendapat yang lain “Tujuanku adalah menjadi seorang kepala desa, ayah ! Dan aku benar benar akan mendapatkan posisi itu !” ujar Baldev kesal
Sementara itu Jaggi dan Billa sedang memata matai workshopnya Veera dan para perempuan yang bekerja bersamanya, Veera melihat mereka berdua dan menanyakan tentang Baldev, namun seperti biasa mereka bilang tak tahu, tak lama kemudian Jaggi dan Billa menghadap ke depan Baldev, Veera sengaja mengikuti mereka dibelakang dengan bersembunyi tanpa sepengetahuan mereka “Apakah adakah kabar terbaru tentang mereka ?” tanya Baldev penasaran, Veera langsung keluar dari persembunyiannya dan berkata “Baldev, terima kasih yaa karena kamu telah membuat kerjasama para wanita itu semakin bertambah kuat” Baldev dan kedua sahabatnya kaget “Aku selalu berdoa pada Tuhan kalau kamu selalu mendukung kami seperti ketika ini” Baldev terkejut
“Aku tak tahu kenapa kamu tak bertengkar lagi denganku sekarang ? Karena meskipun aku berusaha menggagalkan rencanamu, kamu tetap saja tenang” Baldev malah bertanya tanya apakah Veera baik baik saja ? Setelah Veera pergi meninggalkan mereka, kedua sahabat Baldev bertanya tanya pada Baldev “Baldev, apakah kamu baik baik saja ? Kenapa kamu malah memikirkan tentang Veera ?” Baldev juga bingung “Bukankah setelah semuanya, hubunganmu dengan Veera telah berakhir bukan ?” Baldev tergagap dan juga bingung pada dirinya sendiri karena Baldev tak bisa mengerti kenapa dirinya begitu mengkhawatirkan tentang Veera dan untuk menutupinya, Baldev berkata “Apakah kamu tak tahu ? Ini namanya politik !” Baldev berusaha menutupi perasaannya
Di tempat workshop, ketika Gunjan sedang bekerja dengan para wanita, Gunjan melihat Ranvi sedang berada di jendela dan Gunjan merasa kalau dirinya selalu membayangkan tentang Ranvi karena tiba tiba Ranvi menghilang begitu saja, hal ini berulang kembali, membuat Gunjan jadi bingung, Gunjan kemudian keluar dari tempat workshop tersebut dan kembali melihat Ranvi yang berada didepannya, Gunjan mengira kalau dirinya kembali membayangkan Ranvi namun ternyata tidak, Gunjan menyentuh Ranvi ternyata memang Ranvi betulan,
Gunjan merasa senang karena dirinya tak mengkhayal kali ini, Ranvi kemudian mengeluarkan gelang sambil tersenyum padanya dan memberikan gelang itu untuk Gunjan “Ranvi, kenapa kamu memberikan aku hadiah gelang ? Karena aku rasa tak ada perayaan apapun dan peristiwa apapun akhir akhir ini ?” Ranvi tersenyum dan berkata “Dengan melihat kecantikanmu dan pengalaman cintamu rasanya tak kurang dari sebuah perayaan pesta bagiku” mereka berdua kemudian saling berpelukkan mesra
Sementara itu Baldev menemui seorang laki laki “Pak, panggil istrimu itu yang bekerja di workshopnya Veera !” pinta Baldev “Dia bekerja disana dan mendapatkan gaji yang sangat baik untuk keluarga kami dan juga untuk perkembangan desa ini” laki laki itu berusaha membela diri “Baiklah, aku akan pergi karena tak ada yang bisa aku katakan lagi sekarang” ujar Baldev kesal “Bagaimana kalau saya siapkan teh untuk anda ?” mendengar hal ini, Baldev pun mau menerima untuk meminum teh tariknya “Tentu saja, aku akan menunggu dan memperhatikan kamu dalam membuat teh tarik” Baldev nampak sangat antusias. Baca Selanjutnya Sinopsis Veera Episode 430
Veera membawa seorang perempuan yang bernama Nirmal untuk melihat hasil kerja mereka, Nirmal kemudian mengecek semua pekerjaan mereka dan mengatakan kalau hasil kerja mereka itu jelek, semua perempuan itu langsung berdiri begitu mendengar ucapan Nirmal “Aku tahu kalau kalian semua akan berdiri meskipun kalian semua sedang dalam masalah” semua orang memuji Veera hingga membuat Gunjan merasa jengkel dengan mereka semua
Bansuri dan Baldev sedang berada di ruang makan, ketika itu Balwant menemui mereka disana “Baldev, ayah telah mengatur sebuah pekerjaan untukmu di perusahaan teman ayah, kamu bisa bekerja disana” Baldev malah menegur ayahnya, Bansuri juga mendukung anak kesayangannya ini “Baldev ! Kamu ini mendapatkan sebuah kesempatan yang sangat luar biasa untuk belajar bertanggung jawab dan mencari pengalaman dalam bekerja juga !” Balwant sangat berharap Baldev bisa mengerti, namun Baldev memiliki pendapat yang lain “Tujuanku adalah menjadi seorang kepala desa, ayah ! Dan aku benar benar akan mendapatkan posisi itu !” ujar Baldev kesal
Sementara itu Jaggi dan Billa sedang memata matai workshopnya Veera dan para perempuan yang bekerja bersamanya, Veera melihat mereka berdua dan menanyakan tentang Baldev, namun seperti biasa mereka bilang tak tahu, tak lama kemudian Jaggi dan Billa menghadap ke depan Baldev, Veera sengaja mengikuti mereka dibelakang dengan bersembunyi tanpa sepengetahuan mereka “Apakah adakah kabar terbaru tentang mereka ?” tanya Baldev penasaran, Veera langsung keluar dari persembunyiannya dan berkata “Baldev, terima kasih yaa karena kamu telah membuat kerjasama para wanita itu semakin bertambah kuat” Baldev dan kedua sahabatnya kaget “Aku selalu berdoa pada Tuhan kalau kamu selalu mendukung kami seperti ketika ini” Baldev terkejut
“Aku tak tahu kenapa kamu tak bertengkar lagi denganku sekarang ? Karena meskipun aku berusaha menggagalkan rencanamu, kamu tetap saja tenang” Baldev malah bertanya tanya apakah Veera baik baik saja ? Setelah Veera pergi meninggalkan mereka, kedua sahabat Baldev bertanya tanya pada Baldev “Baldev, apakah kamu baik baik saja ? Kenapa kamu malah memikirkan tentang Veera ?” Baldev juga bingung “Bukankah setelah semuanya, hubunganmu dengan Veera telah berakhir bukan ?” Baldev tergagap dan juga bingung pada dirinya sendiri karena Baldev tak bisa mengerti kenapa dirinya begitu mengkhawatirkan tentang Veera dan untuk menutupinya, Baldev berkata “Apakah kamu tak tahu ? Ini namanya politik !” Baldev berusaha menutupi perasaannya
Di tempat workshop, ketika Gunjan sedang bekerja dengan para wanita, Gunjan melihat Ranvi sedang berada di jendela dan Gunjan merasa kalau dirinya selalu membayangkan tentang Ranvi karena tiba tiba Ranvi menghilang begitu saja, hal ini berulang kembali, membuat Gunjan jadi bingung, Gunjan kemudian keluar dari tempat workshop tersebut dan kembali melihat Ranvi yang berada didepannya, Gunjan mengira kalau dirinya kembali membayangkan Ranvi namun ternyata tidak, Gunjan menyentuh Ranvi ternyata memang Ranvi betulan,
Gunjan merasa senang karena dirinya tak mengkhayal kali ini, Ranvi kemudian mengeluarkan gelang sambil tersenyum padanya dan memberikan gelang itu untuk Gunjan “Ranvi, kenapa kamu memberikan aku hadiah gelang ? Karena aku rasa tak ada perayaan apapun dan peristiwa apapun akhir akhir ini ?” Ranvi tersenyum dan berkata “Dengan melihat kecantikanmu dan pengalaman cintamu rasanya tak kurang dari sebuah perayaan pesta bagiku” mereka berdua kemudian saling berpelukkan mesra
Sementara itu Baldev menemui seorang laki laki “Pak, panggil istrimu itu yang bekerja di workshopnya Veera !” pinta Baldev “Dia bekerja disana dan mendapatkan gaji yang sangat baik untuk keluarga kami dan juga untuk perkembangan desa ini” laki laki itu berusaha membela diri “Baiklah, aku akan pergi karena tak ada yang bisa aku katakan lagi sekarang” ujar Baldev kesal “Bagaimana kalau saya siapkan teh untuk anda ?” mendengar hal ini, Baldev pun mau menerima untuk meminum teh tariknya “Tentu saja, aku akan menunggu dan memperhatikan kamu dalam membuat teh tarik” Baldev nampak sangat antusias. Baca Selanjutnya Sinopsis Veera Episode 430
Kumpulan Sinopsis Anak Jalanan RCTI
Kumpulan Sinopsis Zoya Indosiar
Kumpulan Sinopsis Fatmagul Antv
Kumpulan Sinopsis Ranveer dan Ishani
Kumpulan Naagin SCTV
Kumpulan Sinopsis Anandhi Antv
Kumpulan Sinopsis Savitri
Kumpulan Sinopsis Veera
Kumpulan Sinopsis Kaali dan Gauri
Kumpulan Sinopsis Ashoka
