Sinopsis Veera Episode 397. Di rumah Ratan, Ranvi baru sampai di rumah, Veera langsung mengabarkan pada Ranvi kalau Ratan pergi ke rumah Gunjan dan hendak mengajak Gunjan bicara, Veera sangat mengkhawatirkan Gunjan “Kakak, aku sangat khawatir kalau nanti ibu memutuskan hubungan kalian “ ujar Veera cemas namun Ranvi malah merasa biasa saja “Kenapa tidak, Veera ? Terutama kalau hal ini bisa membuat Gunjan bahagia dengan membebaskan dirinya dari pernikahan ini, aku rasa itu langkah yang tepat” Veera tercengang begitu mendengar ucapan Ranvi “Kakak, apakah kamu benar benar memikirkan hal ini ?” Ranvi menganggukkan kepalanya, Veera semakin khawatir
 |
| Sinopsis Veera Episode 397 |
Di rumah Bansuri, Bansuri sangat khawatir dengan pertemuan yang diadakan diam diam oleh Ratan dengan Gunjan di kamar Gunjan, Bansuri berjalan bolak ballik dengan perasaan cemas, sementara Baldev berusaha menghiburnya dan mencoba bertanya tanya apa yang seorang perempuan lakukan dan jika Ratan datang hanya untuk melakukan sesuatu yang menghina mereka maka Baldev tak akan memaafkan Ratan “Khususnya jika hal itu berimbas pada kesehatan ayah, maka aku tak akan memaafkan ia !” ujar Baldev yang ikut ikutan cemas, tak lama kemudian Ratan membuka pintu kamar Gunjan dan berlalu dari kamar Gunjan setelah berpamitan dengan Bansuri, Bansuri langsung bertanya pada Gunjan, namun Gunjan menjawabnya dengan suara yang sangat samar samar, Bansuri dan Baldev semakin bingung dibuatnya
Di rumah Ratan, Veera nampak bingung melihat Ranvi yang tak mau makan, saat itu Ratan pulang ke rumah, kemudian Veera bertanya pada Ratan tentang pembicaraannya dengan Gunjan “Sezkarang semuanya telah jelas, tak ada yang terlihat palsu lagi sekarang, dan sekarang ibu telah membuat sebuah keputusan, keputusan ibu adalah untuk menikahkan Ranvi kembali” Ranvi terkejut dan berusaha menolak “Biar ibu perjelas lagi, ini adalah keputusan ibu !” Ranvi tetap tak setuju dengan keputusan Ratan “Ranvi, Gunjan itu nggak ada apa apanya dan ibu akan membuat kamu bahagia karena kamu itu berhak untuk bahagia, Ranvi !” Veera sangat khawatir dan mencoba ikut campur dengan rencana Ratan namun Ratan menolaknya “Ibu, aku tak mau menikah lagi dengan siapapun !” Ratan sangat marah dan mencoba mengancam Ranvi “Ranvi, apakah kamu ingin bersedih terus sepanjang hidupmu dan membuat ibumu ini sedih terus selama sisa hidupnya ? Kamu ingat dengan janjimu sendiri kan ? Jadi jangan plin plan !” Ranvi dan Veera benar benar sangat khawatir dan bingung, Ranvi segera pergi dari sana dengan perasaan sedih dan kesal
Veera berusaha untuk menjelaskan hal ini pada Ratan “Ibu, mereka berdua itu saling mencintai satu sama lain” Ratan hanya tersenyum senang dan mengajak Veera untuk ikut dengannya “Aaayoo ikut dengan ibu, ada yang ingin ibu katakan padamu” Veera menuruti permintaan ibunya, sesampainya di kamar Ratan, Ratan mencoba meyakinkan Veera kalau dirinya juga sangat berharap melihat Ranvi dan Gunjan bahagia” Veera sangat senang mendengarnya “Ibu telah menyadari keseluruhan kebenarannya kalau tak ada seorangpun diantara mereka yang percaya satu sama lain kalau mereka berdua itu saling mencintainya dan disini sandiwaranya yang akan kita rencanakan, maka dengan begitu mereka berdua akan menyadari kalau mereka itu saling kehilangan satu sama lain, maka mereka bisa saling menerima” Ratan terlihat bersemangat menceritakan hal ini
Veera setuju dengan pendapat Ratan “Aku benar benar tak percaya kalau ibu ternyata punya pemikiran seperti ini, aku pasti akan menjadi fans ibu yang nomer satu ! Dan ibu ini ternyata tak selugu seperti yang aku kira selama ini, lalu apa rencana ibu selanjutnya ?” Ratan malah terkejut dan bingung mendengar ucapan Veera dan berkata “Sudah cukup cukup dan kita akan melihat bagaimaa Ranvi akan pergi dan mengungkapkan perasaan cintanya pada Gunjan” namun Veera tak setuju dengan rencana Ratan “Tidak, tidak, ibu,kita harus lebih intens dalam melakukan keseluruhan sandiwara ini dengan begitu semua orang akan menyadari kalau mereka itu sebenarnya serius, mereka itu hanya perlu datang lalu saling menerima satu sama lain” Ratan setuju dengan usulan Veera
Sementara Ranvi sedang menangis di kamarnya memikirkan Gunjan “Aku hanya mencintai Gunjan dan aku telah siap untuk hidup dengan kenangannya saja” saat itu Ranvi kembali membayangkan Gunjan, Ranvi memutuskan untuk menelfonnya tapi Ranvi tak jadi dan melempar ponselnya begitu saja dengan perasaan kesal, sedangkan Gunjan saat itu juga sedang melihat ke arah ponselnya dan merasa khawatir, Gunjan juga membayangkan Ranvi dan bertanya padanya “Ranvi, aku tahu kalau kamu ini masih mencintai aku dan sekarang aku ingin tinggal bersamamu, panggil namaku sekali saja, Ranvi,aku mohon tolong lakukan itu” Ranvi kemudian menghilang seperti biasa
Balwant sangat terkejut ketika mendengar kalau Ranvi dan Gunjan akan bercerai, Baldev yang mengabarkan hal ini pada ayahnya “Aku juga sama sama bingung, ayah” Balwant juga tak percaya akan hal ini “Bagaimana bisa kamu bicara seperti itu padanya, ayah akan bicara dengannya” Gunjan juga merasa sangat patah hati begitu mendengar kabar ini “Gunjan, jawab pertanyaan ini, semua ini pasti tak benar kan ?” sela Bansuri yang juga terkejut mendengar pernyataan Baldev “Ayooo jawab saja, Gunjan” Baldev juga menanyakan hal yang sama, namun Gunjan hanya diam tak tahu mau menjawab apa “Sudah sudah, tak usah menyalahkan Gunjan, kita ini yang datang dengan masalah ini, Gunjan pasti tak akan tenang dan mereka harus menjelaskan pada kita secara langsung, kalau mereka tak menjelaskan maka aku akan menggunakan cara kekerasan !” Balwant langsung mencegah Baldev “Baldev ! Jangan lakukan itu ! Itu bukan tindakan yang benar ! Kita akan bicara dengan mereka dengan tenang” Balwant, Bansuri dan Baldev kemudian berlalu dari sana, sementara Gunjan kembali ke kamarnya sambil menangis pilu
Di rumah Ratan, Veera nampak bingung melihat Ranvi yang tak mau makan, saat itu Ratan pulang ke rumah, kemudian Veera bertanya pada Ratan tentang pembicaraannya dengan Gunjan “Sezkarang semuanya telah jelas, tak ada yang terlihat palsu lagi sekarang, dan sekarang ibu telah membuat sebuah keputusan, keputusan ibu adalah untuk menikahkan Ranvi kembali” Ranvi terkejut dan berusaha menolak “Biar ibu perjelas lagi, ini adalah keputusan ibu !” Ranvi tetap tak setuju dengan keputusan Ratan “Ranvi, Gunjan itu nggak ada apa apanya dan ibu akan membuat kamu bahagia karena kamu itu berhak untuk bahagia, Ranvi !” Veera sangat khawatir dan mencoba ikut campur dengan rencana Ratan namun Ratan menolaknya “Ibu, aku tak mau menikah lagi dengan siapapun !” Ratan sangat marah dan mencoba mengancam Ranvi “Ranvi, apakah kamu ingin bersedih terus sepanjang hidupmu dan membuat ibumu ini sedih terus selama sisa hidupnya ? Kamu ingat dengan janjimu sendiri kan ? Jadi jangan plin plan !” Ranvi dan Veera benar benar sangat khawatir dan bingung, Ranvi segera pergi dari sana dengan perasaan sedih dan kesal
Veera berusaha untuk menjelaskan hal ini pada Ratan “Ibu, mereka berdua itu saling mencintai satu sama lain” Ratan hanya tersenyum senang dan mengajak Veera untuk ikut dengannya “Aaayoo ikut dengan ibu, ada yang ingin ibu katakan padamu” Veera menuruti permintaan ibunya, sesampainya di kamar Ratan, Ratan mencoba meyakinkan Veera kalau dirinya juga sangat berharap melihat Ranvi dan Gunjan bahagia” Veera sangat senang mendengarnya “Ibu telah menyadari keseluruhan kebenarannya kalau tak ada seorangpun diantara mereka yang percaya satu sama lain kalau mereka berdua itu saling mencintainya dan disini sandiwaranya yang akan kita rencanakan, maka dengan begitu mereka berdua akan menyadari kalau mereka itu saling kehilangan satu sama lain, maka mereka bisa saling menerima” Ratan terlihat bersemangat menceritakan hal ini
Veera setuju dengan pendapat Ratan “Aku benar benar tak percaya kalau ibu ternyata punya pemikiran seperti ini, aku pasti akan menjadi fans ibu yang nomer satu ! Dan ibu ini ternyata tak selugu seperti yang aku kira selama ini, lalu apa rencana ibu selanjutnya ?” Ratan malah terkejut dan bingung mendengar ucapan Veera dan berkata “Sudah cukup cukup dan kita akan melihat bagaimaa Ranvi akan pergi dan mengungkapkan perasaan cintanya pada Gunjan” namun Veera tak setuju dengan rencana Ratan “Tidak, tidak, ibu,kita harus lebih intens dalam melakukan keseluruhan sandiwara ini dengan begitu semua orang akan menyadari kalau mereka itu sebenarnya serius, mereka itu hanya perlu datang lalu saling menerima satu sama lain” Ratan setuju dengan usulan Veera
Sementara Ranvi sedang menangis di kamarnya memikirkan Gunjan “Aku hanya mencintai Gunjan dan aku telah siap untuk hidup dengan kenangannya saja” saat itu Ranvi kembali membayangkan Gunjan, Ranvi memutuskan untuk menelfonnya tapi Ranvi tak jadi dan melempar ponselnya begitu saja dengan perasaan kesal, sedangkan Gunjan saat itu juga sedang melihat ke arah ponselnya dan merasa khawatir, Gunjan juga membayangkan Ranvi dan bertanya padanya “Ranvi, aku tahu kalau kamu ini masih mencintai aku dan sekarang aku ingin tinggal bersamamu, panggil namaku sekali saja, Ranvi,aku mohon tolong lakukan itu” Ranvi kemudian menghilang seperti biasa
Balwant sangat terkejut ketika mendengar kalau Ranvi dan Gunjan akan bercerai, Baldev yang mengabarkan hal ini pada ayahnya “Aku juga sama sama bingung, ayah” Balwant juga tak percaya akan hal ini “Bagaimana bisa kamu bicara seperti itu padanya, ayah akan bicara dengannya” Gunjan juga merasa sangat patah hati begitu mendengar kabar ini “Gunjan, jawab pertanyaan ini, semua ini pasti tak benar kan ?” sela Bansuri yang juga terkejut mendengar pernyataan Baldev “Ayooo jawab saja, Gunjan” Baldev juga menanyakan hal yang sama, namun Gunjan hanya diam tak tahu mau menjawab apa “Sudah sudah, tak usah menyalahkan Gunjan, kita ini yang datang dengan masalah ini, Gunjan pasti tak akan tenang dan mereka harus menjelaskan pada kita secara langsung, kalau mereka tak menjelaskan maka aku akan menggunakan cara kekerasan !” Balwant langsung mencegah Baldev “Baldev ! Jangan lakukan itu ! Itu bukan tindakan yang benar ! Kita akan bicara dengan mereka dengan tenang” Balwant, Bansuri dan Baldev kemudian berlalu dari sana, sementara Gunjan kembali ke kamarnya sambil menangis pilu
Baca Selanjutnya Sinopsis Veera Episode 398
