Sinopsis Uttaran Antv Episode 252. Agarth ingin tahu apa yang Akash katakan. Maiyya mengatakan bahwa ia meminta ku untuk memilih satu - ia atau balas dendam. Semua menunggu jawabannya. ia menyeka air matanya. aku tak bisa menimbang baik dalam kategori yang sama. anak ku tak akan kehilangan nyawanya untuk itu. ia mengatakan pada Sankrant dan Nirbhay untuk membawanya ke rumah sakit. Akash menyangkal.
 |
| Sinopsis Uttaran Antv Episode 252 |
Akash telah mengunci diri di kamar Ekadish dan berjalan menuju meja tempat foto maiyya disimpan. Tiba-tiba ia jatuh ke lantai. Diluar, maiyya dan Sankrant semakin gelisah dan bertanya-tanya apa yang diancoba untuk buktikan dengan ini. kamu tak harus menunda pergi ke rumah sakit sekarang.
maiyya mengatakan pada Sankrant dan Nirbhay untuk membawanya ke rumah sakit. Akash menyangkal. Aku akan mati dan tak akan pergi ke rumah sakit.
Akash berdiri teguh dalam keputusannya karena ia berpikir hidupnya tak memegang nilai apapun untuk nya, sementara Meethi ditampilkan berdiri di dekat tanaman tulsi sambil memegang panci di tangannya dan bertanya-tanya mengapa ia masih hidup.
Meethi memegang panci di tangannya. ia menangis bertanya pada ma ia mengapa ia masih hidup. Mengapa kau tinggalkan aku ma? ia memeluk panci erat dan menangis. Orang yang aku nikahi dan mencintai dengan sepenuh hatim ia hanya memiliki kebencian bagi ku di dalam hatinya. Hanya kebencian! Mengapa ma? Apakah aku mainan baginya? Aku menyelamatkan hidupnya tapi ia - ia ingin membunuh ku.
Maiyya bertanya pada Akash apakah ia akan memberikan hidupnya untuk gadis itu. Apakah kamu tak memiliki tempat untuk cinta ibumu? ia menjawab, jika kamu tak memiliki tempat di hati ku maka aku akan meninggalkanmu bersama dengan Meethi. Sudah bertahun-tahun sejak bau ji (ayah) meninggal. aku masih melihat bagaimana kamu mencintainya sampai hari ini ... cinta yang murni. aku juga mencintai istri ku dengan sepenuh hati. Maiyya tampaknya kesal.
Di sisi lain, Meethi terus berbicara dengan ma. Hanya demi maiyya ia membuat lelucon dari pernikahan. Mengapa ia melakukannya? Hanya untuk balas dendam? Apakah aku hanya mainan?
Maiyya bergerak ke samping dan menyembunyikan air matanya dengan kerudung saree nya. Akash mengatakan kepadanya untuk mengatakan itu. katakan bahwa tak ada lagi dendam dalam hidup ku. Aku akan pergi ke rumah sakit tapi pertama kamu harus mengatakan bahwa kebencian ini tak ada dalam hidup kita.
Meethi terusmengatakan, aku membencinya sekarang. Aku tak akan memaafkannya. Aku akan menghapus semua kenangan, segala sesuatu dari hidup ku, Ini adalah janji ku kepada mu.
Sankrant memberitahu saudaranya untuk tak terlalu khawatir. Hanya ikut bersama dengan ku. ia mencoba untuk mengangkatnya tapi Akash menghentikannya. Percaya kakak mu sekali saja. bawa aku ke kamar maiyya. Sankrant menyangkal tapi Akash mengatakan kepadanya bahwa saudaranya ingin memperbaiki dosa-dosanya dengan melakukan penebusan dosa. bawa aku ke kamarnya setelah itu aku akan ikut bersamamu ke rumah sakit. Sankrant setuju dan membantu nya. Maiyya bertanya pada mereka ke mana mereka pergi tapi mereka pergi ke lantai atas. Sankrant mengatakan padanya untuk tak menghentikan mereka. ia ingin pergi ke kamar mu sekali dan kemudian aku akan membawanya ke rumah sakit. Semua melihat dengan penasaran saat maiyya mulai mengikuti mereka ke lantai atas.
Nirbhay berbicara dengan ayahnya. Mengapa kita membiarkan semua ini terjadi? hentikan Akash atau ia akan berubah pikiran maiyya sepenuhnya. Agarth meyakinkannya bahwa adiknya akan tetap teguh dalam ketetapan hatinya. tapi jika ditulis dalam takdir Akash untuk mati maka kita menghentikannya. Maiyya berhenti saat ia mendengarkan kata-kata kakaknya.
Akash dan Sankrant mencapai kamarnya. Akash memberitahu nya untuk kembali meskipun ia bersikeras untuk datang. Akash masuk dan menutup pintu dari dalam.
Meethi mencari pot. Mukku datang ke sana dan ia menaruhnya kembali. Mukku meminta nya untuk ikut bersamanya ke kuil. Meethi menunduk. Mukku mencoba untuk mencerahkan suasana hatinya. Mengapa kau melakukan ini? Kamu tak mencuranginyam tapi ia mencurangimu. ia pasti senang sekarang, menikmati dengan keluarganya maka mengapa kau mengganggu diri sendiri? Jangan lakukan ini. Meethi membalasan apa yang aku lakukan. Aku percaya padanya, menikahinya tapi ia menipu ku. Mengapa aku melakukan kesalahan yang sama setiap kali? Mengapa aku tak bisa membedakan antara orang-orang baik dan buruk? kamu pergi ke kuil. kamu akan melakukan satu hal untuk ku? Mintalah Tuhan mengapa ia membiarkan ini terjadi padaku? ia bisa melihat segala sesuatu maka mengapa ia tak melakukan apa-apa untuk menghentikannya?
Mukku menjawab bahwa tak ada yang mendapat jawaban pertanyaan tersebut begitu cepat. Ikut denganku. ia menyeka air matanya sendiri. Jika tak bagi ku kemudian datang untuk Ichha ma. Aku harus bertanya pada pandit ji tentang prosedur asthi Visarjan. Meethi mengangguk dan keduanya pergi ke kuil.
Akash melihat foto Avi. ia memiliki telah kilas balik dari malam pertama ketika mereka tiba di Aatishgarh. Maiyya - (melihat foto Avi) berkati anak kita sehingga ia mampu membalas kematian mu. nak, ingat bahwa ini adalah malam balas dendam, bukan dari cinta antara suami dan istri. Akash meyakinkan dirinya bahwa ia ingat tugasnya dengan sangat baik.
Ia berbicara kepada ayahnya. Sejak kecil maiyya telah mengajarkan ku balas dendam dan kebencian. ia ingat janji yang telah dibuat ketika ia telah menyalakan tumpukan kayu ayahnya. Sejak Meethi datang dalam hidup ku semuanya telah berubah. ia mengajari ku bagaimana untuk hidup. Jika aku hidup hari ini maka itu adalah karena dia. Jika ia tak menyedot racun maka aku akan mati. kebencian kita hilang di depan cintanya. terlihat begitu kecil dibandingkan dengan cintanya. aku tak bisa tahan lagi.
poni Sankrant di luar. Buka pintunya. Akash melihat bagasi (maaf, kemarin aki pikir itu meja) dan foto maiyya dan di atasnya. ia mulai maju ke arah. Tiba-tiba ia jatuh.
Dia akhirnya dapat memegang bagasi. Sankrant cemas meminta nya untuk membuka pintu. Maiyya akan sampai kesana. akash mengangkat bingkai foto dan membanting nya ke lantai sehingga menyebar potongan-potongan kaca di mana-mana. Maiyya mendengar kebisingan dan khawatir.
Dia memegang itu di tangannya. Bau ji, maiyya menaruh abu mu seperti peringatan ... .tutup untuk dirinya sendiri. aku membebaskan mu sehingga kita semua bisa hidup. kita tak bisa hidup walaupun kita hidup. Aku tak ingin kau di rumah ini. Ini adalah waktu untuk mengakhiri kebencian ini sekali dan untuk selamanya.
Dia bangun menyakitkan dengan wajah penuh darah. ia memegang Kalash asthi di tangannya. Ia ingat berbagai insiden ketika Meethi harus menderita karena ia atau keluarganya.
Baca Selanjutnya Sinopsis Uttaran Antv Episode 253
maiyya mengatakan pada Sankrant dan Nirbhay untuk membawanya ke rumah sakit. Akash menyangkal. Aku akan mati dan tak akan pergi ke rumah sakit.
Akash berdiri teguh dalam keputusannya karena ia berpikir hidupnya tak memegang nilai apapun untuk nya, sementara Meethi ditampilkan berdiri di dekat tanaman tulsi sambil memegang panci di tangannya dan bertanya-tanya mengapa ia masih hidup.
Meethi memegang panci di tangannya. ia menangis bertanya pada ma ia mengapa ia masih hidup. Mengapa kau tinggalkan aku ma? ia memeluk panci erat dan menangis. Orang yang aku nikahi dan mencintai dengan sepenuh hatim ia hanya memiliki kebencian bagi ku di dalam hatinya. Hanya kebencian! Mengapa ma? Apakah aku mainan baginya? Aku menyelamatkan hidupnya tapi ia - ia ingin membunuh ku.
Maiyya bertanya pada Akash apakah ia akan memberikan hidupnya untuk gadis itu. Apakah kamu tak memiliki tempat untuk cinta ibumu? ia menjawab, jika kamu tak memiliki tempat di hati ku maka aku akan meninggalkanmu bersama dengan Meethi. Sudah bertahun-tahun sejak bau ji (ayah) meninggal. aku masih melihat bagaimana kamu mencintainya sampai hari ini ... cinta yang murni. aku juga mencintai istri ku dengan sepenuh hati. Maiyya tampaknya kesal.
Di sisi lain, Meethi terus berbicara dengan ma. Hanya demi maiyya ia membuat lelucon dari pernikahan. Mengapa ia melakukannya? Hanya untuk balas dendam? Apakah aku hanya mainan?
Maiyya bergerak ke samping dan menyembunyikan air matanya dengan kerudung saree nya. Akash mengatakan kepadanya untuk mengatakan itu. katakan bahwa tak ada lagi dendam dalam hidup ku. Aku akan pergi ke rumah sakit tapi pertama kamu harus mengatakan bahwa kebencian ini tak ada dalam hidup kita.
Meethi terusmengatakan, aku membencinya sekarang. Aku tak akan memaafkannya. Aku akan menghapus semua kenangan, segala sesuatu dari hidup ku, Ini adalah janji ku kepada mu.
Sankrant memberitahu saudaranya untuk tak terlalu khawatir. Hanya ikut bersama dengan ku. ia mencoba untuk mengangkatnya tapi Akash menghentikannya. Percaya kakak mu sekali saja. bawa aku ke kamar maiyya. Sankrant menyangkal tapi Akash mengatakan kepadanya bahwa saudaranya ingin memperbaiki dosa-dosanya dengan melakukan penebusan dosa. bawa aku ke kamarnya setelah itu aku akan ikut bersamamu ke rumah sakit. Sankrant setuju dan membantu nya. Maiyya bertanya pada mereka ke mana mereka pergi tapi mereka pergi ke lantai atas. Sankrant mengatakan padanya untuk tak menghentikan mereka. ia ingin pergi ke kamar mu sekali dan kemudian aku akan membawanya ke rumah sakit. Semua melihat dengan penasaran saat maiyya mulai mengikuti mereka ke lantai atas.
Nirbhay berbicara dengan ayahnya. Mengapa kita membiarkan semua ini terjadi? hentikan Akash atau ia akan berubah pikiran maiyya sepenuhnya. Agarth meyakinkannya bahwa adiknya akan tetap teguh dalam ketetapan hatinya. tapi jika ditulis dalam takdir Akash untuk mati maka kita menghentikannya. Maiyya berhenti saat ia mendengarkan kata-kata kakaknya.
Akash dan Sankrant mencapai kamarnya. Akash memberitahu nya untuk kembali meskipun ia bersikeras untuk datang. Akash masuk dan menutup pintu dari dalam.
Meethi mencari pot. Mukku datang ke sana dan ia menaruhnya kembali. Mukku meminta nya untuk ikut bersamanya ke kuil. Meethi menunduk. Mukku mencoba untuk mencerahkan suasana hatinya. Mengapa kau melakukan ini? Kamu tak mencuranginyam tapi ia mencurangimu. ia pasti senang sekarang, menikmati dengan keluarganya maka mengapa kau mengganggu diri sendiri? Jangan lakukan ini. Meethi membalasan apa yang aku lakukan. Aku percaya padanya, menikahinya tapi ia menipu ku. Mengapa aku melakukan kesalahan yang sama setiap kali? Mengapa aku tak bisa membedakan antara orang-orang baik dan buruk? kamu pergi ke kuil. kamu akan melakukan satu hal untuk ku? Mintalah Tuhan mengapa ia membiarkan ini terjadi padaku? ia bisa melihat segala sesuatu maka mengapa ia tak melakukan apa-apa untuk menghentikannya?
Mukku menjawab bahwa tak ada yang mendapat jawaban pertanyaan tersebut begitu cepat. Ikut denganku. ia menyeka air matanya sendiri. Jika tak bagi ku kemudian datang untuk Ichha ma. Aku harus bertanya pada pandit ji tentang prosedur asthi Visarjan. Meethi mengangguk dan keduanya pergi ke kuil.
Akash melihat foto Avi. ia memiliki telah kilas balik dari malam pertama ketika mereka tiba di Aatishgarh. Maiyya - (melihat foto Avi) berkati anak kita sehingga ia mampu membalas kematian mu. nak, ingat bahwa ini adalah malam balas dendam, bukan dari cinta antara suami dan istri. Akash meyakinkan dirinya bahwa ia ingat tugasnya dengan sangat baik.
Ia berbicara kepada ayahnya. Sejak kecil maiyya telah mengajarkan ku balas dendam dan kebencian. ia ingat janji yang telah dibuat ketika ia telah menyalakan tumpukan kayu ayahnya. Sejak Meethi datang dalam hidup ku semuanya telah berubah. ia mengajari ku bagaimana untuk hidup. Jika aku hidup hari ini maka itu adalah karena dia. Jika ia tak menyedot racun maka aku akan mati. kebencian kita hilang di depan cintanya. terlihat begitu kecil dibandingkan dengan cintanya. aku tak bisa tahan lagi.
poni Sankrant di luar. Buka pintunya. Akash melihat bagasi (maaf, kemarin aki pikir itu meja) dan foto maiyya dan di atasnya. ia mulai maju ke arah. Tiba-tiba ia jatuh.
Dia akhirnya dapat memegang bagasi. Sankrant cemas meminta nya untuk membuka pintu. Maiyya akan sampai kesana. akash mengangkat bingkai foto dan membanting nya ke lantai sehingga menyebar potongan-potongan kaca di mana-mana. Maiyya mendengar kebisingan dan khawatir.
Dia memegang itu di tangannya. Bau ji, maiyya menaruh abu mu seperti peringatan ... .tutup untuk dirinya sendiri. aku membebaskan mu sehingga kita semua bisa hidup. kita tak bisa hidup walaupun kita hidup. Aku tak ingin kau di rumah ini. Ini adalah waktu untuk mengakhiri kebencian ini sekali dan untuk selamanya.
Dia bangun menyakitkan dengan wajah penuh darah. ia memegang Kalash asthi di tangannya. Ia ingat berbagai insiden ketika Meethi harus menderita karena ia atau keluarganya.
Baca Selanjutnya Sinopsis Uttaran Antv Episode 253
