Sinopsis Fatmagul Episode 146

Posted by

Sinopsis Fatmagul Episode 146. Mukkades Berbalik Mendukung Fatmagul.ia menangis ketika tau salih ternyata adalah orangnya munir, siapa yang akan percaya lagi kepadaku? siapa yang akan menerimaku lagi? tanya mukades. salih berkata jika ia bisa melawan munir dan membuat suaminya lembut kembali

Sedangkan dikamarnya, fatmagul sedang tiduran. kadir dan meryem juga karim masuk dan mengajaknya bicara.

“fatmagul anakku, dengar ini akan menjadi hari yang sulit untukmu. kau sudah menunggu dan menyiapkan harimu selama beberapa bulan untuk hari ini. ini sangat penting sekaligus sulit bahkan untuk datang lagi ketempat ini. kita akan berusaha untuk memberikan hukuman kepada mereka. kau akan merasa tegang sepanjang sidang, itu bukan kejutan. kau akan merasa tersakiti dengan apa yang dibicarakan disana nanti.selama sidang apapun bisa terjadi, tak masalah jika kau tak daatang. percayalah, percayalah aku akan melakukan yang terbaik untuk mewakilimu disana. jangan datang jika memang kau memintaku, tapi keputusan ditanganmu.”kata kadir.
Sinopsis Fatmagul Episode 146
Sinopsis Fatmagul Episode 146
Meryem berkata jika memang sebaiknya ia tak datang, agar ia tak melihat mereka lagi.”aku akan datang, aku tak takut melihat mereka, aku akan datang dan melihat kearah mata mereka”kata fatmagul dengan tegas.

Para tersangka itu akhirnya dibawa ke dalam sel lagi untuk mempersiapkan diri menjelang sidang.

Yasar sendiri mendekati asu dan berkata jika sudah waktunya, asu bertanya apakah mustafa akan datang? ia harus kata yasar. .”apa ia tau aku disini?’ tanya asu. tidak, apa kau takut kepadanya? tanya yasar

“jangan takut, ia tak akan bisa membahayakanmu jika ada aku”kata yasar, asu hanya geleng geleng kepala melihat ke pd an pria didepannya itu.

Mustafa sudah ada didepan pengadilan, ia menelepon orang tuanya dan berkata jika ada pekerjaan diizmir, ia akan menengok mereka setelah urusannya selesai.

Mukkades dengan diantar salih tampak menuju bandara untuk mengejar pesawat.

AKhirnya erdugan dan selim , juga vural sudah memakai jasnya dan dibawa kegedung pengadilan, perihan dan hilmiye melihat mereka . demikian juga leman dan semsi yang datang ketempat itu. munir kemudian mengajak mereka semua segera ke pengadilan.

Rombongan karim dan fatma juga sampai dipengadilan. fatma turun dari mobilnya dan terlihat pusing, ia nampak pucat. meryem memintanya agar memegang tangannya.

Karim juga turun dan melihat keaarah mustafa, ia langsung marah.”aku akan membuatnya membayar apa yang ia lakukan”kata karim. kadir dan omer berusaha menenangkan karim. fatma sendiri melihat kearah mustafa dengan tatapan dingin.

“ini giliranmu fatmagul, jangan biarkan mereka menakutimu, beranilah dan berdirilah dengan tegar. kau akan menjadi pemenang, kita akan”kata karim memberikan semangat kepada fatma.

Karim masuk duluan kedalam gedung, ia sempat bertatapan dengan ketiga tersangka lainnya. omer membawa karim keruangan lain.

Fatmagul sendiri berjalan masuk kedalam, ia melewati keluarga ketiga tersangka itu.

lututku gemetar, tubuhku terasa kaku, aku sudah menunggu waktu ini selama berbulan bulan. aku sudah menunggu dengan sabar, saatnya untuk balas dendam. saatnya untuk melawan orang orang yang mengambil hidupku. mengapa kau melihatku dengan kebencian? mengapa?

“karena aku tak menyerah kepada kalian? karena aku tak kalah untuk melawanmu, karena aku tak menerima kehidupan yang kalian tawarkan dengan paksa kepadaku. kalian berharap aku menggantung kepalaku karena malu. aku bukanlah orang yang seharusnya malu, dan kalian tau benar itu.

“oelh karena itulah ada kebencian dimata kalian.kalian ingin membersihkan hati nurani kalian dengan mencemariku. bahkan membuatku menyerah pada kehormatanku.”kata hati nurani fatma

Akhirnya fatma dibawa masuk keruang sidang, demikian juga karim dan ketiga tersangka lainnya. tiba tiba muncul suara suara yang mengingatkan fatma pada malam suram itu.

Fatmagul menatap ketiga orang yang ada didepannya dengan penuh keberanian, .”kalian telah melakukan kekerasan yang hina kepadaku dan ketidakadilan terberat, kalian mengotori hidupku dengan kotoran kalian sendiri.kalian bertindak brutal dengan menjarah kehidupan seorang gadis yang bahkan tak kalian kenal, sekarang lihatlah mataku dan berbohonglah.”kata hati nurani fatma lagi.

Apa yang terjadi kemudian? bagaimana sidah akan berlangsung? pasti sengit ya? Baca Selanjutya Sinopsis Fatmagul Episode 147


Tags: Fatmagul, Sinopsis

Terima Kasih sudah Membaca Sinopsis Fatmagul Episode 146. Please share...!

Blog, Updated at: 17:53