Sinopsis Fatmagul Episode 131. Direstoran, Mukkades berkata jika murat adalah segalanya baginya. ia bisa meninggalkan semuanya tapi tak murat.”apa aku memintamua itu?? aku hanya bilang biarkan mereka tenang dulu untuk sementara. ia akan meridnukanibunnya nanti”kata salih
“aku tak tahu, ia punya bibi, paman, ayah dan semua yang menyayanginya disana dan aku tak punya siapapun “kata mukkades. salih meminta mukkades tak menangis lagi.
Salih mengajak mukkades pergi kemarmaris untu beberapa hari karena ia ada pengiriman disana.
Mukkades bertanya bukannya ia bilang sdh diusir dari rumah dan dari pekerjaan?? tapi salih pandai membuat
alasan.
Salih membujuk mukkades pergi dengannya, bagaimana dengan murat?? kata mukkades. kau bisa bertemu ia saat kita kembali ke istambul kata salih. salih berjanji jika mereka akan tinggal ditempat yang baru bersama anak itu,
“kau bahkan tak menyebut namanya, tak pernah mendengarmu dengan bangga menyebut anakku. kau
tidak bisa. tapi kau masih berharap pergi denganku ke marmaris. ??” kata mukkades.
Salih terus saja membujuk mukkades.tidak ada yang tahu kita ada disana, kita lihat nanti kata mukkades tersenyum senang.
“aku tak tahu, ia punya bibi, paman, ayah dan semua yang menyayanginya disana dan aku tak punya siapapun “kata mukkades. salih meminta mukkades tak menangis lagi.
Salih mengajak mukkades pergi kemarmaris untu beberapa hari karena ia ada pengiriman disana.
Mukkades bertanya bukannya ia bilang sdh diusir dari rumah dan dari pekerjaan?? tapi salih pandai membuat
alasan.
Salih membujuk mukkades pergi dengannya, bagaimana dengan murat?? kata mukkades. kau bisa bertemu ia saat kita kembali ke istambul kata salih. salih berjanji jika mereka akan tinggal ditempat yang baru bersama anak itu,
“kau bahkan tak menyebut namanya, tak pernah mendengarmu dengan bangga menyebut anakku. kau
tidak bisa. tapi kau masih berharap pergi denganku ke marmaris. ??” kata mukkades.
Salih terus saja membujuk mukkades.tidak ada yang tahu kita ada disana, kita lihat nanti kata mukkades tersenyum senang.
 |
| Sinopsis Fatmagul Episode 131 |
Marmaris, mukkades benar benar pergi dengan salih ke marmaris. mereka terlihat sedang berjemur dipantai
Salih berkata jika ia kehausan. mukkades meminta salih untuk order saja.
Saat salih pergi, ia sendiri menggunakan hp salih untuk menelepon rumah tapi rumah kosong. mukkades kemudian menelepon restoran dan karim yang mengangkatnya. ia lalu mematikan hp.
karim benar benar kesal, ia berkata kepada fatma jk ada lagi telp yang mencurigakan. kemudian telp bunyi
karim menanggapinya dengan marah tapi ternyata orang yang ingin memesan makanan. fatma hanya tersenyum simpul
melihat ulah karim.
Dipantai, mukkades kembali menangis. salih menegurnya, biarkan saja salih aku mohon kata mukkades
DIiZMIR, kadir membawa rahim dan meryem untuk memberikan pernyataan didepan jaksa. jaksa bertanya dimana mukkades hanim???
Rahmi malah menangis, kemudian jaksa memintanya duduk. meryem sendiri mengajak murat untuk menunggu diluar. Kadir berkata jika rahmi agak sensitif skrang, .”mukkades ketenci meninggalkan kami pak jaksa, ia bersama laki laki lain sekarang. ia membuat saudaraku dalam kesulitan juga.” kata rahmi
Didalam penjara, erdugan ada diruang kesehatan dan mengeluh telingnya selalu berdering sehingga ia kesulitan untuk tidur. tapi dokter berkata jika semuanya sehat dan tak ada masalah. mungkin karena beban psikologis katanya,
Dokter lalu berkata kepada penjaga untuk membawa erdugan ke selnya dan jangan membawanya terus kepadanya setiap hari.
Ketika keluar dari ruang kesehatan, erdugan melihat vural dibawa dengan kursi roda.”dia temanku, apa yang kau lakukan disini??? “tanya erdugan.
“‘tidak ada yang bisa lari dari kalian bahkan neraka sekalipun”kata vural.
Munir sendiri datang menemui selim, ia menyodorkan surat cerai untuk selim tanda tangani. ia bertanya ttg perceraian apakah semudah itu??..”ya jika kau anak dari orang penting seperti turaner bey!!! “kata munir
Meltem sendiri dan ibunya meninggalkan rumah. ia melihat sekali lagi kearah rumahnya dan berjalan menuju mobil.
Didalam penjara, selim bertanya kepada pamannya apakah meltem benar benar mempunyai pria lain??
temukan ia paman, temukan ia kata selim penuh emosi. munir langsung terbayang dengan mustafa dan meltem ketika keduanya berdiri didekat lift perusahaan.
Mustafa sendiri terlihat daatang ke rose kitchen milik fatma. ia melihat resto itu dari kejauhan.sedangkan didalam, fatma menyuruh karim makan sebelum tamu datang lagi. tapi karim berkata jika mereka kehabisan borek dan ia akan membelinya, dalam dua jam ia akan kembali kata karim.
Didalam penjara, munir memberitahu selim jika vural juga dimasukkan kedalam sel.ia minta salim agar duduk dan menunggu dengan tenang sampai persidangan dimulai. aku tak ingin ada masalah kata munir
Selim berkata jika munir harus menemukan pria itu, aku akan menemukannya jika memang ada sahut munir
ada kata selim dengan tegas. mengapa ayahku tak datang?? tanya selim
ada pertemuan penting hari ini kata munir.”pertemuan apa lagi, katakan semuanay kepadaku “sahut selim.
“ayah mertuamu membatalkan ijin proyek, sehingga pihak bank meminta uang mereka kembali. kita belum
menemukan investor baru.
Apa yang akan terjadi kemudian ya? apakah kesalah pahaman selim akan berlanjut? Baca Selanjutnya Sinopsis Fatmagul Episode 132
Salih berkata jika ia kehausan. mukkades meminta salih untuk order saja.
Saat salih pergi, ia sendiri menggunakan hp salih untuk menelepon rumah tapi rumah kosong. mukkades kemudian menelepon restoran dan karim yang mengangkatnya. ia lalu mematikan hp.
karim benar benar kesal, ia berkata kepada fatma jk ada lagi telp yang mencurigakan. kemudian telp bunyi
karim menanggapinya dengan marah tapi ternyata orang yang ingin memesan makanan. fatma hanya tersenyum simpul
melihat ulah karim.
Dipantai, mukkades kembali menangis. salih menegurnya, biarkan saja salih aku mohon kata mukkades
DIiZMIR, kadir membawa rahim dan meryem untuk memberikan pernyataan didepan jaksa. jaksa bertanya dimana mukkades hanim???
Rahmi malah menangis, kemudian jaksa memintanya duduk. meryem sendiri mengajak murat untuk menunggu diluar. Kadir berkata jika rahmi agak sensitif skrang, .”mukkades ketenci meninggalkan kami pak jaksa, ia bersama laki laki lain sekarang. ia membuat saudaraku dalam kesulitan juga.” kata rahmi
Didalam penjara, erdugan ada diruang kesehatan dan mengeluh telingnya selalu berdering sehingga ia kesulitan untuk tidur. tapi dokter berkata jika semuanya sehat dan tak ada masalah. mungkin karena beban psikologis katanya,
Dokter lalu berkata kepada penjaga untuk membawa erdugan ke selnya dan jangan membawanya terus kepadanya setiap hari.
Ketika keluar dari ruang kesehatan, erdugan melihat vural dibawa dengan kursi roda.”dia temanku, apa yang kau lakukan disini??? “tanya erdugan.
“‘tidak ada yang bisa lari dari kalian bahkan neraka sekalipun”kata vural.
Munir sendiri datang menemui selim, ia menyodorkan surat cerai untuk selim tanda tangani. ia bertanya ttg perceraian apakah semudah itu??..”ya jika kau anak dari orang penting seperti turaner bey!!! “kata munir
Meltem sendiri dan ibunya meninggalkan rumah. ia melihat sekali lagi kearah rumahnya dan berjalan menuju mobil.
Didalam penjara, selim bertanya kepada pamannya apakah meltem benar benar mempunyai pria lain??
temukan ia paman, temukan ia kata selim penuh emosi. munir langsung terbayang dengan mustafa dan meltem ketika keduanya berdiri didekat lift perusahaan.
Mustafa sendiri terlihat daatang ke rose kitchen milik fatma. ia melihat resto itu dari kejauhan.sedangkan didalam, fatma menyuruh karim makan sebelum tamu datang lagi. tapi karim berkata jika mereka kehabisan borek dan ia akan membelinya, dalam dua jam ia akan kembali kata karim.
Didalam penjara, munir memberitahu selim jika vural juga dimasukkan kedalam sel.ia minta salim agar duduk dan menunggu dengan tenang sampai persidangan dimulai. aku tak ingin ada masalah kata munir
Selim berkata jika munir harus menemukan pria itu, aku akan menemukannya jika memang ada sahut munir
ada kata selim dengan tegas. mengapa ayahku tak datang?? tanya selim
ada pertemuan penting hari ini kata munir.”pertemuan apa lagi, katakan semuanay kepadaku “sahut selim.
“ayah mertuamu membatalkan ijin proyek, sehingga pihak bank meminta uang mereka kembali. kita belum
menemukan investor baru.
Apa yang akan terjadi kemudian ya? apakah kesalah pahaman selim akan berlanjut? Baca Selanjutnya Sinopsis Fatmagul Episode 132
Kumpulan Sinopsis Anak Jalanan RCTI
Kumpulan Sinopsis Fatmagul Antv
Kumpulan Sinopsis Ranveer dan Ishani
Kumpulan Naagin SCTV
Kumpulan Sinopsis Anandhi Antv
Kumpulan Sinopsis Savitri
Kumpulan Sinopsis Veera
Kumpulan Sinopsis Kaali dan Gauri
Kumpulan Sinopsis Ashoka
