Sinopsis Efsun dan Bahar Episode 213. Episode ini dimulai saat Muge bertemu dengan bens di pinggir pantai dan sampai malam belum pulang. Muge ini ya udah dibilangin sama kakak Arda kok malah ngeyel.apa harus aku ya yang ngebilangin kamu adik muge.
Sementara itu Arda di rumah bilang ke ibunya siapa itu bens sebenarnya. Kemudian gak lama muge diantar bens dengan motor kerennya. Hulya langsung mencegat muge dan memarahi muge dia dilarang lagi berhugungan dengan bens. Muge sedih dan dia berlari masuk ke kamarnya. Malam itu usai.
Kemudian paginya Hasret masih di kamar efsun. Kondisi efsun sendiri tidak membaik dia dan Bibi sutan jadi cemas. Bibi sutan meminta Hasret mendatangi bahar. Hasret pun demi anaknya kemudian mengajak mehmet untuk menyusul bahar.
Sementara itu Arda di rumah bilang ke ibunya siapa itu bens sebenarnya. Kemudian gak lama muge diantar bens dengan motor kerennya. Hulya langsung mencegat muge dan memarahi muge dia dilarang lagi berhugungan dengan bens. Muge sedih dan dia berlari masuk ke kamarnya. Malam itu usai.
Kemudian paginya Hasret masih di kamar efsun. Kondisi efsun sendiri tidak membaik dia dan Bibi sutan jadi cemas. Bibi sutan meminta Hasret mendatangi bahar. Hasret pun demi anaknya kemudian mengajak mehmet untuk menyusul bahar.
 |
| Sinopsis Efsun dan Bahar Episode 213 |
Lalu di gilincik salih dan ngapeli bucela niye.ada sakine juga disana juga saat itu. Namun kok malah bucela dan salih bertengkar ni sakine cuma diam melihat mereka marahan. Dan salih kemudian ngambek dan pergi.
Kemudian di rumah attahan Arda memberikan bungan dan hadiah kepada Fulya sebagai ucapan atas kehamilan Fulya. dia juga memberi bungan pada ibunya. Fulya sangat senang dan berterima kasih. Lalu arda pamit pergi.
Di kamar efsun Sutan memeriksa efsun dan ternyata efsun pingsan. dia pun berteriak minta tolong pada semua orang yang ada di rumah. Lalu ambulance segera dipanggil. Ambulance datang dan efsun dibawa ke rumah sakit. Bibinya menemanyinya di dalam ambulan. Kondisi efsun kritis.
Sementara itu Hasret dan Mehmet sudah tiba di kota kimdir mereka menemui bahar dan ates. Hasret membujuk bahar untuk kembali. Bahar sendiri bingung dia ingin melepaskan semua masalah di istanbul dan dia ingin tenang sendiri. Kemudian bahar meninggalkan hasret dan mehmet.
Sisi lain efsun pun sampai di RS. Di saat yang sama ismail ditemani si gundul lagi kontrol di RS. Ismail memeriksa tangannya yang kena tembak. Saat mereka keluar mereka melihat efsun dibawa ke UGD. Ismail ga jadi pulang dan menunggu efsun yang segera mendapat tindakan medis.
Kemudian di rumah attahan Arda memberikan bungan dan hadiah kepada Fulya sebagai ucapan atas kehamilan Fulya. dia juga memberi bungan pada ibunya. Fulya sangat senang dan berterima kasih. Lalu arda pamit pergi.
Di kamar efsun Sutan memeriksa efsun dan ternyata efsun pingsan. dia pun berteriak minta tolong pada semua orang yang ada di rumah. Lalu ambulance segera dipanggil. Ambulance datang dan efsun dibawa ke rumah sakit. Bibinya menemanyinya di dalam ambulan. Kondisi efsun kritis.
Sementara itu Hasret dan Mehmet sudah tiba di kota kimdir mereka menemui bahar dan ates. Hasret membujuk bahar untuk kembali. Bahar sendiri bingung dia ingin melepaskan semua masalah di istanbul dan dia ingin tenang sendiri. Kemudian bahar meninggalkan hasret dan mehmet.
Sisi lain efsun pun sampai di RS. Di saat yang sama ismail ditemani si gundul lagi kontrol di RS. Ismail memeriksa tangannya yang kena tembak. Saat mereka keluar mereka melihat efsun dibawa ke UGD. Ismail ga jadi pulang dan menunggu efsun yang segera mendapat tindakan medis.
Baca Selanjutnya Sinopsis Efsun dan Bahar Episode 214
