Sinopsis Anak Jalanan Rcti Selasa 24 Mei - Episode 400-401.Boy yang diminta daftar ulang ke universitas Singapura.
Reva sedang browsing laptopnya dan lihat foto iklannya dengan Boy, kemudian teringat Marissa. Reva teringat ucapan Surti agar pantang menyerah untuk meluluhkan hati Marissa. Reva lalu SMS Marissa, bertanya kabar.
"Assalamualaikum, Ma.apa kabar.semoga Mama selalu dikasih kesehatan oleh Allah SWT.jangan capek-capek kerjanya nanti sakit.." lalu kasih icon senyum.
Marissa kaget ada SMS dari Reva dan membukanya. Marissa jadi terharu. Dia tau maksudnya Reva. Marissa tidak bisa cuek. Dia membalas. Reva membaca balasan Marissa dan senang meskipun Marissa agak dingin dan tidak panjang lebar kayak biasanya. tetapi dia tau mamanya Boy gak marah padanya.
Reva sedang browsing laptopnya dan lihat foto iklannya dengan Boy, kemudian teringat Marissa. Reva teringat ucapan Surti agar pantang menyerah untuk meluluhkan hati Marissa. Reva lalu SMS Marissa, bertanya kabar.
"Assalamualaikum, Ma.apa kabar.semoga Mama selalu dikasih kesehatan oleh Allah SWT.jangan capek-capek kerjanya nanti sakit.." lalu kasih icon senyum.
Marissa kaget ada SMS dari Reva dan membukanya. Marissa jadi terharu. Dia tau maksudnya Reva. Marissa tidak bisa cuek. Dia membalas. Reva membaca balasan Marissa dan senang meskipun Marissa agak dingin dan tidak panjang lebar kayak biasanya. tetapi dia tau mamanya Boy gak marah padanya.
 |
| Sinopsis Anak Jalanan Rcti Selasa 24 Mei - Episode 400-401 |
Alex masih makan dengan Adriana. Alex lalu bertanya-tanya sebenarnya
Adriana bagaimana menikah dengan lelaki yang tua dari dia. Maksudnya apa
Adriana benar-benar mencintai papinya Reva itu.
Adriana kaget. Dalam hati, "iih.nih anak ngapain sih tanya-tanya kayak gitu..."
Adriana tetap menjawab gak ketus dan tetap baik karena takut Alex marah atau berbalik. Adriana bilang jujur kalau dia dijodohkan. Alex dalam hati senang. Alex lalu bilang ke Adriana jangan berpikiran macam-macam sama dia, Alex bilang dia sangat menghormati institusi pernikahan. Alex bilang dia cuma kagum pada Adriana. Adriana cantik dan smart, dan Adriana pernah baik banget sama dia. tetapi Alex bilang dia tidak berniat lebih. Adriana kaget dengar kejujuran Alex. Dia salut juga.
Boy di kamarnya menelepon Reva dan Reva cerita soal kejadian dengan Lady. Boy kaget, "Mudah-mudahan tidak panjang.soalnya ribet kalau urusan sama preman mah."
Reva malah khawatir bakal panjang soalnya cewek itu sempet mengancam bahwa urusan ini belum kelar. Boy jadi khawatir, "duuh.kenapa siih semua orang kalo apa-apa harus diselesaikan kekerasaan.." Boy bilang Reva tenang saja dan sebaiknya mohon perlindungan Allah. Reva mengiyakan.
Boy akan pergi ketika ada telepon dari pihak universitas di Singapura yang meminta kehadiran Boy untuk datang ke Singapura guna pendaftaran ulang. Boy dengan berat hati bilang iya. Setelah menutup telepon, Boy terduduk bingung, sedih. Bik Irah muncul dan melihatnya. Bik Irah bertanya kenapa. Boy akhirnya cerita. Boy bilang sebenarnya sedih harus meninggalkan Jakarta kalau jadi kuliah di Singapura nanti. Bik Irah juga sedih, "duuh kumaha ya den Boy, Bik Irah mah Cuma bisanya ngedoain supaya ngga jadi deh.."
Boy senyum. Lalu dia pamit ke Bik Irah, "bilang sama papa ya..Boy pergi.."
Dan disisi lain keika Boy akan berangkat ke sekolah, Boy sempat melihat ada seorang ibu-ibu yang dikeroyok oleh bebErapa Orang preman, dan preman itu malah membawa tas ibu tersebut dan membawa semua perhiasan yang ibu-ibu itu pakai, kemudian Boy menolong ibu tersebut dan Boy berhasil mengemablikan semua barang-barang ibu tersebut.
Dan ketika itu Boy langsung di cegah oleh Alex, dan Alex malah mengancam Boy untuk tidak datang lagi ke rumahnya. Dan memang ketika malam itu, Boy ingin menemui Alex dan Alexnya tidak ada sehingga Boy mengobrol dengan omanya Alex. Tak lama Boy pergi, omanya Alex ketiduran di sopa karena menunggu Alex pulang.
Dan ketika malam itu juga Alex berpikir kalau Boy telah berhasil mengambil hatinya omanya. Bahkan omanya Alex malah menyuruh Alex untuk bergaul dengan Boy dan bahkan menitipkan salam kepada Alex untuk menyuruh Boy supaya main kembali ke rumahnya. Maka dari itu Alex dendam dan mengancam Boy kalau Boy menemui omanya lagi Alex mengancam akan menghajar salah satu anggota anak AJ.
Adriana kaget. Dalam hati, "iih.nih anak ngapain sih tanya-tanya kayak gitu..."
Adriana tetap menjawab gak ketus dan tetap baik karena takut Alex marah atau berbalik. Adriana bilang jujur kalau dia dijodohkan. Alex dalam hati senang. Alex lalu bilang ke Adriana jangan berpikiran macam-macam sama dia, Alex bilang dia sangat menghormati institusi pernikahan. Alex bilang dia cuma kagum pada Adriana. Adriana cantik dan smart, dan Adriana pernah baik banget sama dia. tetapi Alex bilang dia tidak berniat lebih. Adriana kaget dengar kejujuran Alex. Dia salut juga.
Boy di kamarnya menelepon Reva dan Reva cerita soal kejadian dengan Lady. Boy kaget, "Mudah-mudahan tidak panjang.soalnya ribet kalau urusan sama preman mah."
Reva malah khawatir bakal panjang soalnya cewek itu sempet mengancam bahwa urusan ini belum kelar. Boy jadi khawatir, "duuh.kenapa siih semua orang kalo apa-apa harus diselesaikan kekerasaan.." Boy bilang Reva tenang saja dan sebaiknya mohon perlindungan Allah. Reva mengiyakan.
Boy akan pergi ketika ada telepon dari pihak universitas di Singapura yang meminta kehadiran Boy untuk datang ke Singapura guna pendaftaran ulang. Boy dengan berat hati bilang iya. Setelah menutup telepon, Boy terduduk bingung, sedih. Bik Irah muncul dan melihatnya. Bik Irah bertanya kenapa. Boy akhirnya cerita. Boy bilang sebenarnya sedih harus meninggalkan Jakarta kalau jadi kuliah di Singapura nanti. Bik Irah juga sedih, "duuh kumaha ya den Boy, Bik Irah mah Cuma bisanya ngedoain supaya ngga jadi deh.."
Boy senyum. Lalu dia pamit ke Bik Irah, "bilang sama papa ya..Boy pergi.."
Dan disisi lain keika Boy akan berangkat ke sekolah, Boy sempat melihat ada seorang ibu-ibu yang dikeroyok oleh bebErapa Orang preman, dan preman itu malah membawa tas ibu tersebut dan membawa semua perhiasan yang ibu-ibu itu pakai, kemudian Boy menolong ibu tersebut dan Boy berhasil mengemablikan semua barang-barang ibu tersebut.
Dan ketika itu Boy langsung di cegah oleh Alex, dan Alex malah mengancam Boy untuk tidak datang lagi ke rumahnya. Dan memang ketika malam itu, Boy ingin menemui Alex dan Alexnya tidak ada sehingga Boy mengobrol dengan omanya Alex. Tak lama Boy pergi, omanya Alex ketiduran di sopa karena menunggu Alex pulang.
Dan ketika malam itu juga Alex berpikir kalau Boy telah berhasil mengambil hatinya omanya. Bahkan omanya Alex malah menyuruh Alex untuk bergaul dengan Boy dan bahkan menitipkan salam kepada Alex untuk menyuruh Boy supaya main kembali ke rumahnya. Maka dari itu Alex dendam dan mengancam Boy kalau Boy menemui omanya lagi Alex mengancam akan menghajar salah satu anggota anak AJ.
Baca Selanjutnya Sinopsis Anak Jalanan Rcti Rabu 25 Mei - Episode 402-403
