Sinopsis Anak Jalanan Rcti Selasa 31 Mei - Episode 312-313

Posted by

Sinopsis Anak Jalanan Rcti Selasa 31 Mei - Episode 312-313.Ketika Bei sampai di rumahnya Adriana, Bei sangat berterimakasih kepadaBoy, Haikal dan Cindy karena sudah mengawal dirinya sampai rumah, Bei tidak menyangka kalau Reva mempunyai teman sebaik mereka dan dirinya telah salah menilai mereka. Memang mereka anak Club motor yang luar biasa tidak seperti anak motor lain. Haikal dan Cindy pun pamit pulang.
Dan tak lama datang mamanya Adriana yang seperti kelihatan kaget melihat Bei yang memakai kursi Roda. Adriana mengatakan kepada mamanya kalau Bei suaminya sedang sakit, Adriana dan mamanya membawa Bei ke kamar untuk istirahat. Dan Adriana mengatakan didalam hatinya kepada Boy untuk hati-hati. Padahal ketika itu Boy sempat duduk dahulu bersama Reva.

Sebelum pulang Boy dengan Reva sempat berbincang-bincang dulu, dan Boy mengatakan selamat kepada Reva karena Reva bisa mengalahkan Ledy yang preman itu, dan Boy malah becandain Reva kalau dirinya harus hati-hati bukan hanya dengan Adriana tapi Boy mengatakan kalau dirinya harus hati-hati dengan Reva, karena Boy takut kalau melakukan kesalahan takut dipukul Reva.
Sinopsis Anak Jalanan Rcti Selasa 31 Mei - Episode 312-313
Sinopsis Anak Jalanan Rcti Selasa 31 Mei - Episode 312-313
Reva malah mengatakan kalau Boy yang lebih hebat, dan Reva mengucapkan banyak terimakasih kepada Boy yang telah mengajarinya, mendukung, memberikan semangat untuknya dan yang terpenting Boy selalu sayang dan cinta kepadanya. Boy malah memijit idungnya Reva sehingga Reva berhenti bicara, Boy malah becandain Reva sambil mijit idungnya sambil mengatakan “shut” untuk tidak terus memuji.

Dan Boy mengatakan kepada Reva karen Reva memenangkan pertandingan itu, Boy emnagtaakan kalau Reva ingin mendapatkan hadiah apa darinya, Reva mengatakan kalau dirinya meminta hadian Boy harus menang melawan Marco. Dan Boy malah menjawab kalau Boy menang melawan Marco Boy ingin hadiah dari Reva, dan ketika Reva menanyakan Hadiahnya ingin apa.

Dan Boy malah menyuruh Reva mendekat karena Boy ingin membisikan permintaannya itu, ketika Boy membisiskan permintaan dekat dengan telinganya Reva, dan Boy minta kalau Reva tidak boleh meninggalakn dirinya. Reva malah tersenyun malah becandai Boy dengan mengikat leher Boy dengan sabuknya Reva yang berwarna hitam itu.

Dan Boy malah ketawa karena Boy mengatakan kalau dirinya bukan hewan peliharaan yang bisa diikat lehernya, Reva malah tertawa dan sanagt puas melihat Boy diikat lehernya seperti itu, tapi Reva malah mengatakan kalau itu tanda kekompakan dirinya juga cintanya. Boy malah tertawa, dan Boy pamit pulang, Reva pun megatakan kepada Boy untuk hati-hati bahkan memanggilnya dengan sebutan Sayang.

Dan Boy sangat senang ketika Reva memanggil nya dengan sebutan sayang, dan Boy malah mengatakan kalau Boy ingin segera memacari Reva, dan Reva malah tertawa, dan ketika Boy tanya mengenai dirinya bersedia atau enggaknya, Reva malah becandain Boy dengan mengatakan kalau dirinya akan pikir-pikir dulu, dan Boy malah tersenyum. Boy langsung pulang dan Reva mengantarkan Boy sampai di depan rumah.

Dan disisi lain ketika Adriana menghampiri mamanya yang sedang di kamar karena mamnaya Adriana ketika sedang di kamarnya Adriana dan Reva datang, mamanay Adriana malah langsung mengatakan kalau Reva adalah biang kerok gara-gara Reva papinya Reva masuk rumah sakit seperti itu,tetapi Adriana mengatakan kepada mamanya untuk tidak boleh berbicara seperti itu, karena Reva melakaukan semua itu pasti ada alasannya, begitu ucap Adriana yang selalu memberikan perhatian palsu.

Dan Adriana menghampiri mamanya untuk membujuknya kalau memang dirinya hanya becanda mengatakan seperti itu kepada mamanya, Adriana hanya ingin cari muka saja. Dan ketika Adriana mengatakan kalau papinya Reva yang sering di sebut aki-aki tua itu kalau ia mempunyai penyakit jantung. Dan mamanya Adriana malah sangat senang mendengar berita seperti itu.

Mamanya Adriana mengatakan kalau papinya Reva akan segera meninggal dan makin gampang bagi Adriana untuk merebut semua harta kekayaannya, apalagi untuk beberapa hari itu papinya Reva tida boleh capek dan otomatis tidak mungkin pergi ke kantor, oleh karena itu mamanya Adriana mengatakan kepada Adriana untuk segera berprosses mengalihkan semua hartanya kepada Adriana.

Dan keesokan harinya ketika Adriana akan bernagkat ke kantor, di depan rumahnya ada mamanya Boy juga Boy, dan memang awalnya sewaktu Boy pulang ke rumahnya Boy semapt memberitahau kalau papinya Reva terkena serangan jantung dan sampai masuk rumah sakit, mamanya boy mengira kalau Papinya Reva pasti khawatir melihat Reva bertanding.

Tetapi ketika malam itu mamanya Boy mengatakan kepada boy kalau mamanya Boy sangat bangga kepada Reva yang bisa memenagkan preman itu apalagi dengan Boy yang sama-sama jago dengan Reva, maka mamanya Boy mengatakan kalau mereka sangat cocok. Karena itu mamanya Boy mengatakan kalau dirinya sebelum berangkat ke kantor ingin menengok papinya Reva dahulu.

Makanya sangat pagi-pagi sekali mamanya Boy juga Boy datang ke rumahnya Reva. Dan ketika yang membukakan pintunya adalah Adriana yang saat itu akan berangkat ke kantor, dan mengetahui kalau mamanya Boy juga Boy datang ke rumahnya hanya karena ingin menjenguk papinya Reva, dan ketika Adriana kan mengatakan kalau papinya Reva butuh istirahat, tiba-tiba datang Reva.

Karena memang ketika itu Reva yang sedang menyuapi papinya Sarapan, Reva sempat keluar kamar karena ingin mengambilakn minum dan Reva tidak sengaja mendengar suara mamanya Boy dan Reva langsung menyuruh mamanya Boy juga Boy untuk masuk ke dalam. Dan ketika Reva mengatakan kepada papinya kalau ada mamanya Boy juga Boy yang akan menjenguk papinya.

Papinya Reva sangat senang dan malah menyuruh merek auntuk segera masuk, bahkan papinya Reva menanyakan mengenai penampilannya, Reva mengatakan kalau penampilan papinya sudah sangat rapi. Dan ketika mamanya Boy juga Boy masuk, papinya Reva lansgung mengucapkan ucapan terimakasih kepada mereka telah menyempatkan waktu untuk menengok dirinya.

Dan mamanya Boy mendoakan supaya papinya Reva segera sembuh dan segera menjalankan aktivitasnya semula.dan ketika papinya Reva menyuruh merek auntuk duduk, tiba-tiba datang Adriana dan Adriana malah mengatakan kalau Bei suaminya harus banyak istirahat dan tidak boleh banyak ngobrol dan tidak boleh banyak bergerak.

Tetapi Reva mencoba menegaskan dengan baik-baik kalau seorang pasien di tengok itu justru akan membuat fsikologisnya bagus karena bisa tenang dan bisa refresh, tapi Adriana langsung menangkasnya kembali dengan mengatakan kalau dokter mengatakan harus banyak istirahat dan tidak boleh tidak mentaati nasihat dokter, dan Reva malah sedikit menjawabnya kalau disana tidak ada dokter.

Dan mamnaya Boy mengatakan kalau nasihat Boy memang benar, dan mamanya Boy sanagt kesal dengan Adran ayang memangs ecara tidak langsung mengusir mamanya Boy, dan mamanya Boy berpikir dari pada di usur diriny alangsung pamit kepada papinya Reva karena dirinya harus mengerjakan pekerjaan kantor, papinya Reva memuji mamanya Boy kalau mamanya Boy adalah wanita yang baik yang mau menyempatkan menengok dirinya.

Tak lama pun mamanya boy dan Boy pergi, dan Reva mengantarkan mamanya Boy juga Boy sampai ke depan rumahnya, dan Adriana malah mengikti mereka dan mendengar omongan mamanya Boy yang sempat berbicara dengan Reva. Adriana benar-benar tidak menerima kalau Reva begitu baik hubungannya dengan Mamanya Boy.

Dan disisi lain ketika Mondy yang tidak bisa tidur dan malah melamunin Raya yang cintanya yang harus kandas di tengah jalan karena mamanya dengan abah Rama akan menikah. tapi tak lama datang mamanya yang menghampiri Mondy. Dan mamanya tidak tega melihat Mondy yang cemas seprti itu.

Awalnya mamanya Mondy akan mengatakan kalau Mondy dengan Raya boleh pacaran, tapi dirinya berpikir kalau besok akang abah akan memberikan berita yang mengembirakan. Dan Mamanya mengatakan seperti itu kepada mOndy, Mondy sangt penasaran kabar apa yang membuat dirinya gembira. Mondy tidak sabar ingin segera besok hari.

Dan memang ketika itu Mondy di telpon oleh Raya, dan memang sebelumnya Raya menelpon Mondy sampai beberapa kali tapi tidak aktif juga, dan ketika telponnya Raya diangkat ileh Mondy, Raya sangat sennag dan emngatakan kalau dirinya khawatir kepada Mondy karena dirinya sangat sayang kepada Mondy. Mondy malah meminta Ray auntuk mengatakan seperti itu satu kali lagi.

Tetapi Raya malah mengatakan kalau dirinya sayang kepada seorang kakanya. Ray ahanya menyampaikan kalau besok pagi Mondy di tunggu oleh Abah Rama karena ada sesuatu hal yang sangat penting yang harus dibicarakan. Mondy teringat dengan omongan mamanya kalau besok hari abah Rama akan memberikan kabar yang sangat mengembirakan.

Dan keesokan harinya, Mondy datang ke rumahnya Raya sangat pagi sekali dan ketika itu abah Rama dan Ray asudah duduk di depan bengkelnya. Ketika itu Mondy menyapa abah Rama dengan baik dan sopan. Abah Rama malah menawarkan Mondy untuk sarapan. Dan karena Mondy sudah saraoan, Abah Rama mengatakan kalau dirinya akan melatih Mondy supaya Bela dirinya lebih bagus lagi.

Dan memang awalnya Mondy sedikit kecewa karena Mondy berpikir akan ada berita gembira mengenai Raya, tapi hanya ingin melatih dirinya saja. Kemudian mereka berlatih dan Abah Rama melatih Mondy dan mengajarkan Mondy beberapa jurus yang belum Mondy tahu, sehingga Mondy menjadi tahu dan perkembanagnnya sudah sangat bagus.

Dan abah Rama yang melihat Mondy yang dari pagi diajarkan, abah Rama masih melihat Mondy tidak begitu Fit, dan akhirnya abah Rama mengatakan kepada mondy kalau dirinya sah saja jika suatu saat Mondy akan menikahi Raya, karena Abah Rama mengatakan kepada Mondy kalau dirinya sudah menanyakan mengenai itu kepada ustad, Mondy sangat senang.

Dan ketika Mondy menceritakan hal itu kepada Raya, Raya sangat senang, dan Raya berpikir kenapa tidak dari dulu bertanya kepada yang mengerti agama. Dan ketika Mondy memegang tangan Raya Gino tiba-tiba datang dan melihat Mondy seperti itu, apalagi Gino sempat mendengar kalau Raya mengatakan dirinya akan sah saja apabila dirinya menikah dengan Mondy.

Dan ketika itu Gino langsung marah dan emosi. Di perjalanan pun Gino berpikir kalau Mondy telah jahat kepadanya dan Gino mengatakan di dalam hatinya kalau dirinya sangat kecewa kpada Mondy. Dan ketika itu ada segerombolan anak-anak vespa dan mengehntikan perjalanan Gino kemudian mereka meminta gino untuk membayar pajak apabila melewati jalan itu.

Dan Gino dengan mereka berantem, tapi tak lama datang Marco dan kedua anak buahnya, kemudian Marco melihat Gino sangat bagus bela dirinya dan Marco berpikir kalau Gino bisa mewakili dirinya yang bertanding dengan Boy. Karena memang ketika Marco dengan Ledy dan ketika itu Ledy sedang marah-marah karena kesal kalau dirinya kalah melawan Reva.

Dan ketika itu Ledy disuruh Marco untuk istirahat, tapi anak buahnya Marco mengatakan kalau sebaiknya Marco tidak melawan Boy karena Boy masih anka kecil. Marco sedikit marah kepadamereka karena Marco berpikir alau mereka meremehkan Marco dan mengangap Marco akan kalah. tapi anak buahnya itu mencoba menjelaskan dan mempertegas mengenai omongannya itu.

Anak buahnya marco mengatakna kalau Boy masih anak kecil dan memang bukan tandingannya Marco, dan ketika ditayangkan di televisi, orang –orang akan emnganggap Marco cemen karena mau bertanding dengan anak keci, yang anak buah Marco katakan mengenai lahan parkiran karena lahan parkiran itu banyak yang mau dan takutnya mereka melihat tayangan tersebut.

Maka dari itu salah satu dari mereka mengusulkan untuk mencari lawan untuk Boy dan Marco latih. tapi Marco mengatakan kalau mereka anak buahnya sendiri tidak akan bisa melawan Boy karena Boy adalah juara MMA. Maka dari itu ketika Marco melihat Gino, Marco langsung menemui Gino yang ketika itu Gino mengucapkan terimakasih kepada Marco.

Tetapi Marco mengatakan kalau Gino harus utang budi dan dirinya membantu Gino tidak gratis, Marco menyampaikan permintaannya kalau Marco ingin Gino melawan Boy dan menggantikan dirinya, Marco akan melatih bela dirinya sampai hebat dan jago. Karena memang ketika itu Gino sedang emosi karena kesal dengan Mondy gara-gara Mondy masih mencintai Raya.

Maka dari itu Gino langsung menerima tawaran dari Marco tersebut untuk melawan Boy. Karena Gino berpikri dengan menerima tawaran tersebut, setidaknya Gino akan menyembukan kekecewaanya kepada Mondy dengan cara bertarung melawan Boy. Dan ketika itu Marco lansgung membawa Gino ke Dojo kumbang Hitam.

Marco mengatakan kepada Ledy dan Dani yang ketik aitu barsu selesai latihan kalau Gino akan meenjadi wakil dirinya untuk melawan Boy. Ledy dan Dani sangat tidak setuju kalau Gino yang menggantikan Marco, bagi Ledy Gino sudah emmbohonginya, dan bagi Dani Dakkar Gino adalah temannya Mondy dan Boy. tapi keputusan Marco tidak bisa diganggu gugat

Dan disisi lain ketika Mondy dengan Raya yang akan bersiap-siap berangkat menuju area, Boy memberitahu anak-anak yang lain untuk berkumpul di rumahnya Raya. Dan ketika mereka sudah berkumpul, mereka berdoa dahulu demi keselamatn Mondy juga mereka sendiri dengan dipinpin oleh abah Rama. Abah Rama mendoakan untuk diberi keselamatan kepada Mondy dan dijauhkan dari segala mara bahaya. Dan dijauhkan dari musush Dani Dakar, tapi abah Rama malah memanggilnya bahan Bakar.

Dan sesampai di arena pertandingan, ketika di parkiran mereka dari team Mondy bertemu dengan temnya Dani yang memang ketika itu ada Marco yang mendampingi mereka. Dan anak-anak AJ yang lain sangat kaget ketika melihat Gino berada diantara gerombolan mereka, bahkan Raya sendiri bingung. tapi Mondy berpikir kalau memang Gino mendengar semua percakapan dnegan Raya dan Mondy mengira kalau Gino benar-benar mencintai Raya.

Dan ketika itu mereka langsung masuk dan memperisapkan. Yang pertama dipanggil adalah Mondy yang di sudut merah,ketika itu Boy Chandra abah Rama mengingatkan Mondy untuk tidak kepancing emosi, Mondy disuruh abah untuk focus kepada kelemahan lawan. Dan sebelum bertanding, Mondy berdoa dahulu dengan meminta kebaikan dan takdir untuk menang.

Sedangkan yang di sudut Biru adalah Dani Dakkar, dan Marco malah mengatakan kalau dirinya menyerahkan semuanya kepada Dani untuk curang ataupun licik, karena Marco ingin Dani menang dan Marco mengancamnya kalau sampai kalah dirinya tidak akan dianggap muridnya lagi dan Dani akan diajak beranrem dengan , maka dari itu dengan sombongnya Dani akan mengalahkan Mmondy, padahal belum tentu dirinya yang menang.

Saksikan Anak Jalanan Rcti Selasa 31 Mei. Hanya di RCTI pukul 18.30 wib.



Tags: Anak Jalanan, Sinopsis

Terima Kasih sudah Membaca Sinopsis Anak Jalanan Rcti Selasa 31 Mei - Episode 312-313. Please share...!

Blog, Updated at: 01:24