Sinopsis Anak Jalanan Rcti Sabtu 29 Mei - Episode 408.Disisi lain ketika papinya Reva sedang sms an dengan tante Farah, tapi karena itu tantenya Cindy alias tante Farah sedang sibuk mengerjakan pekerjaan kantor yang harus segera dikerjakan maka tante Farah tak sempat membalas sms dari Bei papinya Reva. Dan papinya Reva penasaran mengenai smsnya yang belum di balas, maka dari itu papinya Reva mencoba menelpon tante Farah
Awalnya ragu tapi papinya Reva tiba-tiba memiliki rasa kangen kepada tante Farah. Dan ketika itu papinya Reva menenanyakan mengenai smsnya yang belum di balas juga. Dan ketika itu tante Farah meminta maaf kepada papinya Reva kalau diirnya telat membalas smsnya karena sedang mengerjakan pekerjaan kantor. Kemudian papinya Reva menanyakan mengenai tante Farah yang akan mengajarkan Reva ngaji, tante Farah sama sekali tak keberatan.
Awalnya ragu tapi papinya Reva tiba-tiba memiliki rasa kangen kepada tante Farah. Dan ketika itu papinya Reva menenanyakan mengenai smsnya yang belum di balas juga. Dan ketika itu tante Farah meminta maaf kepada papinya Reva kalau diirnya telat membalas smsnya karena sedang mengerjakan pekerjaan kantor. Kemudian papinya Reva menanyakan mengenai tante Farah yang akan mengajarkan Reva ngaji, tante Farah sama sekali tak keberatan.
 |
| Sinopsis Anak Jalanan Rcti Sabtu 29 Mei - Episode 408 |
Dan
ketika itu papinya Reva merasa kalau di depan pintu masuknya ada
Adriana yang sedang nguping pembicaraan Bei dengan tante Farah, maka
tiba-tiba Papainya Reva menutup telponnya dengan perkataan yang sangat
serius karena papinya Reva tak mau Adriana tahu. Dan ketika Adriana
tanya pun Bei mengatakan kalau dirinya sedang menelpon dengan Clien.
Adriana tak percaya dan Adriana akan mencaritahu kebenarannya, dan Adriana akan balas dendam kalau memang benar Bei papinya Reva telponan dengan tantenya Cindy alias tante Farah. Bei pun mencari alasan ketika Adiana mengatakan kalau telpon dengan Cilien seperti yang sanagt ceria dan senang, Bei menjawan kalau memang seharusnya dengan Clien seperti iru harus ramah dan sopan.
Ketika Reva dan teman-temannya sedang mempersiapkan untuk acara perpisahan di sekolah mereka dari mulai properti dan lain-lain. Ketika itu Haikal melihat teman-temannya loyo-loyo, maka dari itu sengaja memanggilkan pak Amir yang akan memberikan sambutan dan yang menjadi pak Amir adalah Ian. Ian meminjam kacamata kepada temannya supaya terlihat seprti pak Amir.
Dan ketika itu Ian memberikan sambutan layaknya seperti pak Amir, sedangkan pak Amir menjadi Ian, Ian yang menjadi pak Amir memuji murid yang bernama Ina, kalau Ian itu gantenglah baik dan patut di contoh, begitupun dengan pak Amir yang ketika itu menjadi Ian, mengatakan kepada Meli kalau dirinya tak mempungkiri bahwa lebih ganteng pak Amir dibanding Ian.
Akhirnya mereka saling meledek dan memuji-muji diri mereka secara tak langsung, dan ketika itu juga teman-teman yang lainnya ingat kepada Boy yang hari itu pergi ke Singapore, mereka menyayangkan dan mengahrapkan Boy ada di sana berkumpul dengan mereka, apalagi setelah itu mereka lanjut akan bertanding Futsal, dan tak lama dari itu mereka langsung siap-siap untuk bertanding Futsal.
Ketika itu Ian sama sekali tak percayadiri dan malah putus asa seperti itu ketika Ian melihat lawannya latihan dan bahkan Ian mengatakan di depan anak-anak yang lain kalau dirinya tak percaya diri karena tak ada Boy sedangkan lawannya lumayan berat, secara tak langsung itu membuat anak-anak menjadi tak semangta dan malah menciut semangatnya.
Tetapi Mondy mengatakan kalau mereka harus nisa meskipun tak ada Boy dan sedikit membetak Ian untuk tak mengatakan seperti itu. pertandinagnpun dimulai dan teman-teman perempuannya alias Reva dan kawan-kawan menjadi suporter bagi mereka. Belum lama pertandingan dimulai, team lawan sudah memasukan bola kepada gawang AJ Club.
Dan itu membuat semangat mereka semakin menciut, apalagi dengan Ian. Dan sampai setengah pertandingan mereka kebobolna menjadi 4 kosong. Dan wasit memberikan jeda untuk istirahat dan berunding dengan teamnya. Dan ketika itu Ian semakin tak percaya diri dan bahkan memutuskan akan menghentkan pertandingannya karena Ian merasa kalau di teruskan percuma karena akan kalah.
Dan ketika main kembali pun Ian terjatuh karena memang tak konsen dan malah Ina masih saja mengatakan serti itu, dan Haikal menyuruh Ian untuk diganti oleh wawan. Dan Haikal pun sempat terjatuh karena didorong leh satu lawannya, karena Haikal memang emosian, Haikal langsung akan menghajar orang yang mendorong dirinya tersebut, tapi wasit menghentikannya dan menyuruh mereka untuk beristirahat sejenak.
Ketika suasana semakin kacau dan bahkan Reva juga mengatakan kalau seandaianya ada Boy anak-anak AJ tak akan kacau seperti itu,. dan tak lama datang Boy mereka sangat senang kedatanagn Boy, dan mereka malah menanyakan mengenai kepergiananya ke Singapore, Boy mengatakan untuk tak membahas mengenai itu dulu, Boy lngsung menggambarkan situasi di lapanagn, dan Boy akan membangkitkan smenagt mereka.
Adriana tak percaya dan Adriana akan mencaritahu kebenarannya, dan Adriana akan balas dendam kalau memang benar Bei papinya Reva telponan dengan tantenya Cindy alias tante Farah. Bei pun mencari alasan ketika Adiana mengatakan kalau telpon dengan Cilien seperti yang sanagt ceria dan senang, Bei menjawan kalau memang seharusnya dengan Clien seperti iru harus ramah dan sopan.
Ketika Reva dan teman-temannya sedang mempersiapkan untuk acara perpisahan di sekolah mereka dari mulai properti dan lain-lain. Ketika itu Haikal melihat teman-temannya loyo-loyo, maka dari itu sengaja memanggilkan pak Amir yang akan memberikan sambutan dan yang menjadi pak Amir adalah Ian. Ian meminjam kacamata kepada temannya supaya terlihat seprti pak Amir.
Dan ketika itu Ian memberikan sambutan layaknya seperti pak Amir, sedangkan pak Amir menjadi Ian, Ian yang menjadi pak Amir memuji murid yang bernama Ina, kalau Ian itu gantenglah baik dan patut di contoh, begitupun dengan pak Amir yang ketika itu menjadi Ian, mengatakan kepada Meli kalau dirinya tak mempungkiri bahwa lebih ganteng pak Amir dibanding Ian.
Akhirnya mereka saling meledek dan memuji-muji diri mereka secara tak langsung, dan ketika itu juga teman-teman yang lainnya ingat kepada Boy yang hari itu pergi ke Singapore, mereka menyayangkan dan mengahrapkan Boy ada di sana berkumpul dengan mereka, apalagi setelah itu mereka lanjut akan bertanding Futsal, dan tak lama dari itu mereka langsung siap-siap untuk bertanding Futsal.
Ketika itu Ian sama sekali tak percayadiri dan malah putus asa seperti itu ketika Ian melihat lawannya latihan dan bahkan Ian mengatakan di depan anak-anak yang lain kalau dirinya tak percaya diri karena tak ada Boy sedangkan lawannya lumayan berat, secara tak langsung itu membuat anak-anak menjadi tak semangta dan malah menciut semangatnya.
Tetapi Mondy mengatakan kalau mereka harus nisa meskipun tak ada Boy dan sedikit membetak Ian untuk tak mengatakan seperti itu. pertandinagnpun dimulai dan teman-teman perempuannya alias Reva dan kawan-kawan menjadi suporter bagi mereka. Belum lama pertandingan dimulai, team lawan sudah memasukan bola kepada gawang AJ Club.
Dan itu membuat semangat mereka semakin menciut, apalagi dengan Ian. Dan sampai setengah pertandingan mereka kebobolna menjadi 4 kosong. Dan wasit memberikan jeda untuk istirahat dan berunding dengan teamnya. Dan ketika itu Ian semakin tak percaya diri dan bahkan memutuskan akan menghentkan pertandingannya karena Ian merasa kalau di teruskan percuma karena akan kalah.
Dan ketika main kembali pun Ian terjatuh karena memang tak konsen dan malah Ina masih saja mengatakan serti itu, dan Haikal menyuruh Ian untuk diganti oleh wawan. Dan Haikal pun sempat terjatuh karena didorong leh satu lawannya, karena Haikal memang emosian, Haikal langsung akan menghajar orang yang mendorong dirinya tersebut, tapi wasit menghentikannya dan menyuruh mereka untuk beristirahat sejenak.
Ketika suasana semakin kacau dan bahkan Reva juga mengatakan kalau seandaianya ada Boy anak-anak AJ tak akan kacau seperti itu,. dan tak lama datang Boy mereka sangat senang kedatanagn Boy, dan mereka malah menanyakan mengenai kepergiananya ke Singapore, Boy mengatakan untuk tak membahas mengenai itu dulu, Boy lngsung menggambarkan situasi di lapanagn, dan Boy akan membangkitkan smenagt mereka.
Baca Selanjutnya Sinopsis Anak Jalanan Rcti Minggu 30 Mei - Episode 409
