Sinopsis Fatmagul Episode 100. Fatmagul menangis sejadi jadinya sambil terus memanggil nama mustafa, tapi itu adalah kenangan lama.
Fatmagul masih berdiri didekat rumah itu ketika mustafa lewat, mustafa kemudian mengarahkan mobilnya kearah rumah.”disini kau rupanya.kau mencariku?”kata fatmagul. tak , aku bahkan tak tahu kau ada dimana sahut fatma
Fatma hendak pergi, tapi mustafa menarik lengannya, kenapa kau datang kesini.jika kau tak menginginkan aku.tanya mustafa.
“jika kau pikir aku manusia rendah, kenapa kau datang. karena kau masih mencintaiku kan.“tanya mustafa lagi. tak sahut fatmagul tegas.
“aku juga masih mencintaimu, diatas semuanya dan siapapun, aku mencintaimu fatmagul. pergi lah denganku fatmagul, mari kita pergi dari sini tanpa memberitahu siapapun.”kata mustafa. fatmagul hanya menatap kearah mustafa kemudian ia bilang tidak.
Fatmagul masih berdiri didekat rumah itu ketika mustafa lewat, mustafa kemudian mengarahkan mobilnya kearah rumah.”disini kau rupanya.kau mencariku?”kata fatmagul. tak , aku bahkan tak tahu kau ada dimana sahut fatma
Fatma hendak pergi, tapi mustafa menarik lengannya, kenapa kau datang kesini.jika kau tak menginginkan aku.tanya mustafa.
“jika kau pikir aku manusia rendah, kenapa kau datang. karena kau masih mencintaiku kan.“tanya mustafa lagi. tak sahut fatmagul tegas.
“aku juga masih mencintaimu, diatas semuanya dan siapapun, aku mencintaimu fatmagul. pergi lah denganku fatmagul, mari kita pergi dari sini tanpa memberitahu siapapun.”kata mustafa. fatmagul hanya menatap kearah mustafa kemudian ia bilang tidak.
 |
| Sinopsis Fatmagul Episode 100 |
Fatmagul hendak pergi tapi mustafa memegangnya erat dan mengeluarkan pistolny, .”lepaskan tangannku mustafa, kau pikir apa yang kau lakukan” kata fatma lagi.
Kaarim dan meryem sampai dihotel, kadir mengajak meryem duduk ditaman. karim sendiri menuju kamar, mukkades memberitahunya kalo fatma tak dikamar , ia berjalan jalan sebentar.
Mustafa sendiri membawa fatmagul kerumahnya, fatma berakta agar mustafa melepaskannya.”kemana kau akan pergi.kepada suamimu? senjata ini untuknya, apa kau tahu? kau tahu kalo aku akan membunuhnya”kata mustafa
“kau bukan pria seperti itu, “sahut fatma. itulah mengapa kau takut kepadaku ?ataukah kau takut suamimu akan mati.kata mustafa
“aku tak takut kepada siapapun, ini bodoh, jatuhkan senjata itu ” kata fatma. mustafa menurut.
“kau bersama pria itu karena ingin menghukumku kan? karna aku berpaling, karena aku menjual diriku pada yasaran.iya kan.katakan padaku, ayo katkan? kau tak mencintai pria itu kan? kau menikahinya karena terpaksa, ayo katakan kau hanya mencintaiku.”kata mustafa sambil mendorong fatma kearah tembok.
Semuanya berakhir mustafa, aku tak mencintaimu. aku tak mencintai siapapun”kata fatma. jangan berbohong kepadaku kata mustafa sambil berusaha mencium fatmagul tapi fatmagul tiba tiba menjadi mual dan malah muntah muntah.
Mustafa kemudian keluar dari rumah, ia menelepon hotel dan akhirnya disambungkan dengan karim. ketika karim menjawab telpnya, mustafa langsung berkata jika fatma bersamanya, ia ada dipemiliknya, ia bersamaku sahut mustafa.
“apa yang kau katakan?.dimana fatmagul, katakan padaku dimana kalian.?”kaata karim berang.
“jangan khawatir aku akan memberikan alamatnya, jika kau laki laki datanglah sendirian. jl sumbul no.9 datanglah, ambil fatma dariku.” kata mustafa. Fatmagul berteriak agar karim tak datang karena mustafa akan membunuhnya.
Karim tak mengindahkan perkataan fatma, ia segera bergegas pergi.
Fatmagul sendiri melempar mustafa dengan gelas, ia kemudian berlari menjauh.mustafa mengejarnya. sedangkan karim mengendarai mobilny sangat kencang. ia mencari keberadaan keduanya. sampai akhrinya ia melihat mustafa mengejar fatma.
“fatmagul.”kata karim dan langsung menghentikan mobilnya
Mustafa sendiri berhasil menangkap fatma, lepaskan aku mustafa kata fatmagul.”aku akan membunuh pria itu didepan matamu”kata mustafa. jangan lakukan mustafa, jangan kata fatma.
“apa kau sangat membenciku.aku membuatmu jijik? jangan memohon untuk pria itu, jangan memohon” kata mustafa. Kemudian karim mendekat dan memanggilnya,
“mustafa ., jangan sentuh dia, jangan”kata kerim
Mustafa segera menembakkan senjatanya kepada kerim, hingga dua kali dan akhirnya melukai lengan kiri karim. fatmagul menarik tubuh mustafa hingga terjatuh, sedangkan karim sendiri tak berhenti, ia terus mendekat kearah mustafa.
Karim mengambil senjata itu dan menodongkannya kepada mustafa. kerim jangan teriak fatma.”ayo tembakkan, kau tak laki 2 kalo kau tak membunuhku kali ini, tembak aku bangsat. aku tak akan rugi, aku sudah kehilangan kehormatanku, harga diriku dan rasa kemanusiaanku, ayo, ambil juga nyawaku”kata mustafa
“karim jangan, ini yang mereka inginkan, dengan memberinya senjata, “kata fatma
“jika senjata itu ditanganku, aku bersumpah aku tak akan ragu untuk membunuhmu, ayo tarik pelatuknya dan akhiri semua ini”kata mustafa
“jangan tarik pelatuknya kalo kau benar benar mencintaiku .”kata fatma. aku sangat mencintaimu .sahut karim dengan tegas , ia kemudian membuang senjata itu kelaut.Apa yang akan terjadi kemudian.apakah keduanya akan kembali berkelahi.siapa yang akan fatmagul pilih.karima atau mustafa?
Kaarim dan meryem sampai dihotel, kadir mengajak meryem duduk ditaman. karim sendiri menuju kamar, mukkades memberitahunya kalo fatma tak dikamar , ia berjalan jalan sebentar.
Mustafa sendiri membawa fatmagul kerumahnya, fatma berakta agar mustafa melepaskannya.”kemana kau akan pergi.kepada suamimu? senjata ini untuknya, apa kau tahu? kau tahu kalo aku akan membunuhnya”kata mustafa
“kau bukan pria seperti itu, “sahut fatma. itulah mengapa kau takut kepadaku ?ataukah kau takut suamimu akan mati.kata mustafa
“aku tak takut kepada siapapun, ini bodoh, jatuhkan senjata itu ” kata fatma. mustafa menurut.
“kau bersama pria itu karena ingin menghukumku kan? karna aku berpaling, karena aku menjual diriku pada yasaran.iya kan.katakan padaku, ayo katkan? kau tak mencintai pria itu kan? kau menikahinya karena terpaksa, ayo katakan kau hanya mencintaiku.”kata mustafa sambil mendorong fatma kearah tembok.
Semuanya berakhir mustafa, aku tak mencintaimu. aku tak mencintai siapapun”kata fatma. jangan berbohong kepadaku kata mustafa sambil berusaha mencium fatmagul tapi fatmagul tiba tiba menjadi mual dan malah muntah muntah.
Mustafa kemudian keluar dari rumah, ia menelepon hotel dan akhirnya disambungkan dengan karim. ketika karim menjawab telpnya, mustafa langsung berkata jika fatma bersamanya, ia ada dipemiliknya, ia bersamaku sahut mustafa.
“apa yang kau katakan?.dimana fatmagul, katakan padaku dimana kalian.?”kaata karim berang.
“jangan khawatir aku akan memberikan alamatnya, jika kau laki laki datanglah sendirian. jl sumbul no.9 datanglah, ambil fatma dariku.” kata mustafa. Fatmagul berteriak agar karim tak datang karena mustafa akan membunuhnya.
Karim tak mengindahkan perkataan fatma, ia segera bergegas pergi.
Fatmagul sendiri melempar mustafa dengan gelas, ia kemudian berlari menjauh.mustafa mengejarnya. sedangkan karim mengendarai mobilny sangat kencang. ia mencari keberadaan keduanya. sampai akhrinya ia melihat mustafa mengejar fatma.
“fatmagul.”kata karim dan langsung menghentikan mobilnya
Mustafa sendiri berhasil menangkap fatma, lepaskan aku mustafa kata fatmagul.”aku akan membunuh pria itu didepan matamu”kata mustafa. jangan lakukan mustafa, jangan kata fatma.
“apa kau sangat membenciku.aku membuatmu jijik? jangan memohon untuk pria itu, jangan memohon” kata mustafa. Kemudian karim mendekat dan memanggilnya,
“mustafa ., jangan sentuh dia, jangan”kata kerim
Mustafa segera menembakkan senjatanya kepada kerim, hingga dua kali dan akhirnya melukai lengan kiri karim. fatmagul menarik tubuh mustafa hingga terjatuh, sedangkan karim sendiri tak berhenti, ia terus mendekat kearah mustafa.
Karim mengambil senjata itu dan menodongkannya kepada mustafa. kerim jangan teriak fatma.”ayo tembakkan, kau tak laki 2 kalo kau tak membunuhku kali ini, tembak aku bangsat. aku tak akan rugi, aku sudah kehilangan kehormatanku, harga diriku dan rasa kemanusiaanku, ayo, ambil juga nyawaku”kata mustafa
“karim jangan, ini yang mereka inginkan, dengan memberinya senjata, “kata fatma
“jika senjata itu ditanganku, aku bersumpah aku tak akan ragu untuk membunuhmu, ayo tarik pelatuknya dan akhiri semua ini”kata mustafa
“jangan tarik pelatuknya kalo kau benar benar mencintaiku .”kata fatma. aku sangat mencintaimu .sahut karim dengan tegas , ia kemudian membuang senjata itu kelaut.Apa yang akan terjadi kemudian.apakah keduanya akan kembali berkelahi.siapa yang akan fatmagul pilih.karima atau mustafa?
Baca Selanjutnya Sinopsis Fatmagul Episode 101
