Sinopsis Efsun dan Bahar Sabtu 23 April 2016. Dikantor polisi, ismail dan dencis sedang berdebat, ismail emosi dan membentak dencis terkait pelacakan no tlp tn yusuf, dencis pun mendekati ismail dan menegaskan sesuatu ke ismail dengan mnyebut nama nuran, ismail hanya terdiam dan merenung
Digelincik, nuran ilyas dan efsun sedang berfikir bagaimana caranya agar polisi gak menemukan jejak tn yusuf, efsun mengatakan sesuatu yang penting dan nuran pun sdkit emosi menjawab perkataan efsun, mereka bertiga sangat tegas, ponsel nuran pun berbunyi, nuran mengatakan bahar menelponnya, efsun menyuruh nuran untuk mengangkatnnya smbl berbisik, nuran pun mengangkatnya, bahar mengatakan sesuatu, nuran pun menjawabnya, nuran menitipkan salam ke ates lalu menutup tlpnnya, mereka kmbali menyusun rencana, nuran ilyas menatap makam yusuf dan diikuti oleh efsun
Dirumah bates, nesma menyandarkan diri dipelukan ates, ates trs menciumi kepala nesma, nesma mengatakan sesuatu ke bahar dan memegang erat tangan bahar, bahar menjawabnnya dan menenagkannya, ates menggenggam tangan bahar erat
Dirumah attahan, beyza sedang merapihkan meja makan, hulya datang, dan mehmet sedang melamun di sofa, fulya menghampirinnya dan mengatakan sesuatu, mehmet menjawabnya, fulya mengatakan sesuatu dan hulya kaget mendengarnya, fulya pun trlihat kesal lalu pergi, hulya mencegah fulya tapi fulya tetap pergi, hulya memanggil kakanya, mehmet hanya menghelakan nafasnya lalu menyusul fulya, setelah itu, berk datang dan memeluk arda, berk menghampiri hulya dan memberikan seikat bunga, hulya sangat senang dan memberikan bunganya ke beyza untuk dipindahkan ke vas bunga, berk dan arda pun duduk, lalu hulya memanggil muge, muge yang sudah terluhat cantik dikamarnya dan memakai parfum pun langsng keluar, semuanya terkejut melihat penampilan muge yang sangat cantik, hulya pun memuji muge, mereka memulai makan malamnya, muge bertanya keberadaan yang lainnya Hulya terdiam dan arda pun mengatakan sesuatu, muge faham dan dia pun saling bertatapan dengan berk
Dirumah sakine, gulecer bayrak dan mucella tiba, terlihat banyak makanan dirumah sakine, sakine menyambut kedatangan mereka, mucella gulecer pun duduk, sakine terlihat sangat senang, sakine memberikan bayrak coklat, mucella menanyakan nuran, sakine diam dan menjawabnnya dengan gugup, sakine pamit ke dapur, saat didapur, sakine mengintip dan menutup pintu, sakine menelpon nuran dan mengatakan keadaan aman, mucella dan gulecer sdh ada dirumahnnya, nuran pun terlihat lega dan mengintruksikan sesuatu ke sakine, nuran berterimakasih dengan sakine, mucella pun datang dan memanggil sakine, sakine sangat kaget dan terdiam, sakine langsng mengalihkan pembicaraan, mucella pun sdh curiga dengannya, mereka pun terdiam
Dirumah hasret, efsun sedang memandang kuburan yusuf, sdngkan hasret sedang bolak balik menyiapkan makan malam, hasret menghampiri efsun dan mengajaknya makan, efsun kaget dan langsng duduk, hasre pun bingung melihatnya, mereka pun makan dan berbincang. Dirumah nuran, sudah ada mobil pick up didepan rumahnnya, nuran dan ilyas sedang berdebat didepan rumahnya, ilyas mengatakan sesuatu, lalu nuran mendekap mulutnya karna da tetangganya yang lewat, nuran pun menyapa tetangga itu, nuran dan ilyas pun masuk, Dirumah attahan, muge dan berk masih saling tatapan, hulya bertanya banyak ke berk, mereka pun berbincang, berk pamit ingin ke toilet, muge pun mengantarkan berk, mereka terhenti di depan toilet, muge terlihat sangat nervous, berk memuji kecantikan muge dan menciumnnya, muge pun terkejut dan sangat senang, berk masuk kekamar mandi dan menyalakan keran air, berk menlpo seseorang dan menyebut nama mehmet emir, berk berbicara sambil mengintip2 ke luar
Dirumah bates, nesma sedang bersandar dipelukan bahar, bahar terus mengatakan sesuatu ke nesma, nesma memegang erat tangan bahar, tak lama ates datang dngn refika, bahar pun menyambutnya dan mengatakan sesuatu ke refika, Ates menghampiri nesma dan mengatakan sesuatu, bahar berterimakasih ke refika karna mau membantunya untuk menjaga nesma, ates pun mengantarkan bahar pulang
Digelincik, nuran membuka pintu dan dia kaget karna ada orang yang datang, seseorang membawa kue dan mengajaknya kerumah sakine , nuran menolak, org itu pun memaksa, mereka berdebat, lalu nuran kesal dan menutup pintu itu, tetangganya pun pergi dan mengelongok ke halaman yang sudah ditutupi dengan seprei, dia mencium seprei itu dan katanya bauuu ileerr hahaha
Dirumah sakine, mereka sudah menghabiskan makanan dan tehnya, mucella pun pamit pulang dan mengambil tasnya, sakine mencegah mucella dan membujuknnya untuk tetap tinggal lbh lama, seseorang datang sakine membukakan pintu dan menyambutnya dengan senang, orang itu pun menyapa mucella dan berbincang, mucella yang akan pamit dicegah oleh orang itu
digelincik, nuran mengintip keluar, keadaan pun aman, nuran dan ilyas memulai aksinya, ilyas mengambil pacul dan sekop, ilyas mulai menggali makam yusuf, sedangkan efsun sedang melihat aksi ibunya di bawah, hasret memperhatikan efsun dan mengatakan sesuatu, efsun kaget dan hasret pun bingung, hasret mengatakan sesuatu , efsun pun emosi dan membentak hasret, hasret kaget dan menjawab perkataan efsun, hasret pun pergi
Diperjalanan, bahar mengatakan sesuatu ke ates terkait tn yusuf, mereka pun berbincang
Digelincik, nuran ilyas dan efsun sedang berfikir bagaimana caranya agar polisi gak menemukan jejak tn yusuf, efsun mengatakan sesuatu yang penting dan nuran pun sdkit emosi menjawab perkataan efsun, mereka bertiga sangat tegas, ponsel nuran pun berbunyi, nuran mengatakan bahar menelponnya, efsun menyuruh nuran untuk mengangkatnnya smbl berbisik, nuran pun mengangkatnya, bahar mengatakan sesuatu, nuran pun menjawabnya, nuran menitipkan salam ke ates lalu menutup tlpnnya, mereka kmbali menyusun rencana, nuran ilyas menatap makam yusuf dan diikuti oleh efsun
 |
| Sinopsis Efsun dan Bahar Sabtu 23 April 2016 |
Dirumah attahan, beyza sedang merapihkan meja makan, hulya datang, dan mehmet sedang melamun di sofa, fulya menghampirinnya dan mengatakan sesuatu, mehmet menjawabnya, fulya mengatakan sesuatu dan hulya kaget mendengarnya, fulya pun trlihat kesal lalu pergi, hulya mencegah fulya tapi fulya tetap pergi, hulya memanggil kakanya, mehmet hanya menghelakan nafasnya lalu menyusul fulya, setelah itu, berk datang dan memeluk arda, berk menghampiri hulya dan memberikan seikat bunga, hulya sangat senang dan memberikan bunganya ke beyza untuk dipindahkan ke vas bunga, berk dan arda pun duduk, lalu hulya memanggil muge, muge yang sudah terluhat cantik dikamarnya dan memakai parfum pun langsng keluar, semuanya terkejut melihat penampilan muge yang sangat cantik, hulya pun memuji muge, mereka memulai makan malamnya, muge bertanya keberadaan yang lainnya Hulya terdiam dan arda pun mengatakan sesuatu, muge faham dan dia pun saling bertatapan dengan berk
Dirumah sakine, gulecer bayrak dan mucella tiba, terlihat banyak makanan dirumah sakine, sakine menyambut kedatangan mereka, mucella gulecer pun duduk, sakine terlihat sangat senang, sakine memberikan bayrak coklat, mucella menanyakan nuran, sakine diam dan menjawabnnya dengan gugup, sakine pamit ke dapur, saat didapur, sakine mengintip dan menutup pintu, sakine menelpon nuran dan mengatakan keadaan aman, mucella dan gulecer sdh ada dirumahnnya, nuran pun terlihat lega dan mengintruksikan sesuatu ke sakine, nuran berterimakasih dengan sakine, mucella pun datang dan memanggil sakine, sakine sangat kaget dan terdiam, sakine langsng mengalihkan pembicaraan, mucella pun sdh curiga dengannya, mereka pun terdiam
Dirumah hasret, efsun sedang memandang kuburan yusuf, sdngkan hasret sedang bolak balik menyiapkan makan malam, hasret menghampiri efsun dan mengajaknya makan, efsun kaget dan langsng duduk, hasre pun bingung melihatnya, mereka pun makan dan berbincang. Dirumah nuran, sudah ada mobil pick up didepan rumahnnya, nuran dan ilyas sedang berdebat didepan rumahnya, ilyas mengatakan sesuatu, lalu nuran mendekap mulutnya karna da tetangganya yang lewat, nuran pun menyapa tetangga itu, nuran dan ilyas pun masuk, Dirumah attahan, muge dan berk masih saling tatapan, hulya bertanya banyak ke berk, mereka pun berbincang, berk pamit ingin ke toilet, muge pun mengantarkan berk, mereka terhenti di depan toilet, muge terlihat sangat nervous, berk memuji kecantikan muge dan menciumnnya, muge pun terkejut dan sangat senang, berk masuk kekamar mandi dan menyalakan keran air, berk menlpo seseorang dan menyebut nama mehmet emir, berk berbicara sambil mengintip2 ke luar
Dirumah bates, nesma sedang bersandar dipelukan bahar, bahar terus mengatakan sesuatu ke nesma, nesma memegang erat tangan bahar, tak lama ates datang dngn refika, bahar pun menyambutnya dan mengatakan sesuatu ke refika, Ates menghampiri nesma dan mengatakan sesuatu, bahar berterimakasih ke refika karna mau membantunya untuk menjaga nesma, ates pun mengantarkan bahar pulang
Digelincik, nuran membuka pintu dan dia kaget karna ada orang yang datang, seseorang membawa kue dan mengajaknya kerumah sakine , nuran menolak, org itu pun memaksa, mereka berdebat, lalu nuran kesal dan menutup pintu itu, tetangganya pun pergi dan mengelongok ke halaman yang sudah ditutupi dengan seprei, dia mencium seprei itu dan katanya bauuu ileerr hahaha
Dirumah sakine, mereka sudah menghabiskan makanan dan tehnya, mucella pun pamit pulang dan mengambil tasnya, sakine mencegah mucella dan membujuknnya untuk tetap tinggal lbh lama, seseorang datang sakine membukakan pintu dan menyambutnya dengan senang, orang itu pun menyapa mucella dan berbincang, mucella yang akan pamit dicegah oleh orang itu
digelincik, nuran mengintip keluar, keadaan pun aman, nuran dan ilyas memulai aksinya, ilyas mengambil pacul dan sekop, ilyas mulai menggali makam yusuf, sedangkan efsun sedang melihat aksi ibunya di bawah, hasret memperhatikan efsun dan mengatakan sesuatu, efsun kaget dan hasret pun bingung, hasret mengatakan sesuatu , efsun pun emosi dan membentak hasret, hasret kaget dan menjawab perkataan efsun, hasret pun pergi
Diperjalanan, bahar mengatakan sesuatu ke ates terkait tn yusuf, mereka pun berbincang
baca selanjutnya Sinopsis Efsun dan Bahar Minggu 24 April 2016
