Sinopsis Veera Antv Episode 222. Nihal memohon maaf pada Ranvi tetapi Ranvi tak menggubrisnya sama sekali bahkan tak ingin melihat wajah Nihal “Ranvi, apa yang harus aku lakukan untuk mendapatkan maaf darimu ?” tanya Nihal pasrah “Apakah kamu bisa kembali ke masa lalu dan menyelamatkan ayahku ? Hal itu mungkin tak akan membuat ayahku meninggal ditempat itu !” ujar Ranvi sengit kemudian berlalu dari tempat tersebut meninggalkan Nihal yang sedih dan patah hati, sementara Ratan hanya terdiam dan langsung mengikuti Ranvi
Begitu Ranvi sudah sampai di rumah, bibi Moti bertanya pada Ranvi “Ranvi, darimana saja kamu ?” tanya bibi Moti “Bibi, apakah bibi tahu tentang paman Nihal ?” saat itu bibi Moti hendak menjelaskan pada Ranvi tentang keadaan Nihal yang tak sengaja membunuh ayahnya tetapi Ratan segera memberikan kode pada bibi Moti untuk tak melakukan hal itu, bibi Moti akhirnya mengalihkan topik pembicaraan mereka,
Kemudian Ranvi menuju ke kamarnya sendiri, sedangkan bibi Moti mencoba untuk menenangkan Ratan, saat itu Veera sedang berdoa agar kakaknya segera kembali, tiba tiba Veera melihat Ranvi pulang, Veera merasa lega dan memeluknya erat “Kakak, kakak dari mana ? Dari tadi aku menangis sejak kakak tak ada disini” ujar Veera polos “Kakak, apakah paman Nihal tak datang kesini untuk mengajari kita ? Karena aku lihat paman Nihal tak ada dirumah” Ranvi langsung menyela ucapan Veera “Veera, jangan pernah sebut nama paman Nihal lagi !” saat itu Ranvi baru saja hendak mengatakan kalau Nihal lah yang membunuh ayah mereka tetapi Ranvi mengurungkan diri dan menyuruh Veera untuk pergi tidur
Sementara itu bibi Moti meminta Ratan untuk tetap bersabar “Semuanya akan terjadi pada tempatnya, Ratan,Ranvi akan datang menemui kita seperti biasanya setelah dia bisa meredam kemarahannya, saat ini dia sedang shock tetapi semuanya akan baik baik saja” tetapi Ratan tak sependapat dengan ucapan bibi Moti “Aku ragu, kakak,Ranvi tak akan pernah memaafkan Nihal, kakak” ujar Ratan cemas,
Di lain sisi Nihal yang merasa sedih dan depresi masih terus teringat pada ucapan Ranvi, sementara Ratan terus teringat pada semua yang telah dikerjakan oleh Nihal untuk mereka semua, Ratan sedang berfikir kalau Nihal telah berkomitmen dengan sebuah kesalahan tetapi apa yang terjadi pada Nihal itu juga salah, Ratan yang masih peduli dan perhatian ke Nihal berusaha menyiapkan sebuah masakan untuknya dan menemui Nihal di rumah bibi Moti, tetapi ketika Ratan ke rumah itu, rumah itu telah kosong, Nihal tak ada disana, tiba tiba Ratan menemukan sebuah surat yang ditujukan untuknya dari Nihal, dalam suratnya Nihal berkata sebagai pertobatannya atas semua kesalahannya, Nihal memilih pergi meninggalkan desa Pritampura, Ratan menangis meratapi kepergian Nihal
Bakhtawar menuduh Balwant yang menyebabkan Nihal pergi begitu saj dengan mudah, Balwant menyuruhnya berhenti tetapi Bansuri mencoba kembali mengompor ngompori mereka dengan mengatakan kalau Sampooran juga ada hubungannya dengan mereka dan warga desa jadi sebagai kepala desa seharusnya Balwant menghukum Nihal lebih keras, saat itu Ratan , mendengar percakapan mereka, Ratan langsung membela Nihal di depan semua orang “Tuan Balwant, seharusnya kamu ini tak terpecah belah dan jangan sampai dipengaruhi oleh siapapun sebelum memberikan hukuman” pinta Ratan, Balwant akhirnya menyadari kesalahannya dan meminta mereka kalau seharusnya mereka mendengarkan Nihal terlebih dulu, tetapi Ratan memberitahu mereka kalau Nihal telah meninggalkan desa Pritampura, semua orang terperangah mendengarnya
Saat itu Ranvi masih sangat marah pada Nihal dan langsung menghapus gambar sketsa Nihal yang bergandengan tangan dengan Veera yang digambar Veera di dinding kamarnya, Ranvi kemudian menatap kearah foto Sampooran dan bersumpah kalau dirinya akan membalas dendam kematian ayahnya. Baca selanjutnya Sinopsis Veera Antv Episode 223
Begitu Ranvi sudah sampai di rumah, bibi Moti bertanya pada Ranvi “Ranvi, darimana saja kamu ?” tanya bibi Moti “Bibi, apakah bibi tahu tentang paman Nihal ?” saat itu bibi Moti hendak menjelaskan pada Ranvi tentang keadaan Nihal yang tak sengaja membunuh ayahnya tetapi Ratan segera memberikan kode pada bibi Moti untuk tak melakukan hal itu, bibi Moti akhirnya mengalihkan topik pembicaraan mereka,
Kemudian Ranvi menuju ke kamarnya sendiri, sedangkan bibi Moti mencoba untuk menenangkan Ratan, saat itu Veera sedang berdoa agar kakaknya segera kembali, tiba tiba Veera melihat Ranvi pulang, Veera merasa lega dan memeluknya erat “Kakak, kakak dari mana ? Dari tadi aku menangis sejak kakak tak ada disini” ujar Veera polos “Kakak, apakah paman Nihal tak datang kesini untuk mengajari kita ? Karena aku lihat paman Nihal tak ada dirumah” Ranvi langsung menyela ucapan Veera “Veera, jangan pernah sebut nama paman Nihal lagi !” saat itu Ranvi baru saja hendak mengatakan kalau Nihal lah yang membunuh ayah mereka tetapi Ranvi mengurungkan diri dan menyuruh Veera untuk pergi tidur
Sementara itu bibi Moti meminta Ratan untuk tetap bersabar “Semuanya akan terjadi pada tempatnya, Ratan,Ranvi akan datang menemui kita seperti biasanya setelah dia bisa meredam kemarahannya, saat ini dia sedang shock tetapi semuanya akan baik baik saja” tetapi Ratan tak sependapat dengan ucapan bibi Moti “Aku ragu, kakak,Ranvi tak akan pernah memaafkan Nihal, kakak” ujar Ratan cemas,
Di lain sisi Nihal yang merasa sedih dan depresi masih terus teringat pada ucapan Ranvi, sementara Ratan terus teringat pada semua yang telah dikerjakan oleh Nihal untuk mereka semua, Ratan sedang berfikir kalau Nihal telah berkomitmen dengan sebuah kesalahan tetapi apa yang terjadi pada Nihal itu juga salah, Ratan yang masih peduli dan perhatian ke Nihal berusaha menyiapkan sebuah masakan untuknya dan menemui Nihal di rumah bibi Moti, tetapi ketika Ratan ke rumah itu, rumah itu telah kosong, Nihal tak ada disana, tiba tiba Ratan menemukan sebuah surat yang ditujukan untuknya dari Nihal, dalam suratnya Nihal berkata sebagai pertobatannya atas semua kesalahannya, Nihal memilih pergi meninggalkan desa Pritampura, Ratan menangis meratapi kepergian Nihal
Bakhtawar menuduh Balwant yang menyebabkan Nihal pergi begitu saj dengan mudah, Balwant menyuruhnya berhenti tetapi Bansuri mencoba kembali mengompor ngompori mereka dengan mengatakan kalau Sampooran juga ada hubungannya dengan mereka dan warga desa jadi sebagai kepala desa seharusnya Balwant menghukum Nihal lebih keras, saat itu Ratan , mendengar percakapan mereka, Ratan langsung membela Nihal di depan semua orang “Tuan Balwant, seharusnya kamu ini tak terpecah belah dan jangan sampai dipengaruhi oleh siapapun sebelum memberikan hukuman” pinta Ratan, Balwant akhirnya menyadari kesalahannya dan meminta mereka kalau seharusnya mereka mendengarkan Nihal terlebih dulu, tetapi Ratan memberitahu mereka kalau Nihal telah meninggalkan desa Pritampura, semua orang terperangah mendengarnya
Saat itu Ranvi masih sangat marah pada Nihal dan langsung menghapus gambar sketsa Nihal yang bergandengan tangan dengan Veera yang digambar Veera di dinding kamarnya, Ranvi kemudian menatap kearah foto Sampooran dan bersumpah kalau dirinya akan membalas dendam kematian ayahnya. Baca selanjutnya Sinopsis Veera Antv Episode 223
