Sinopsis Belahan Jiwa Kahraman Episode 158. Di ruang kerja, Kahraman memandangi peninggalan ayahnya sambil menangis. Yakub naik menemuinya. mereka bicara sambil menangis membicarakan kehidupan selanjutnya, Yakub terlihat menyesal. Yakub bicara tindakan menurut sudut pandangnya yang ingin di hargai dan membanggakan ayahnya tetapi malah selalu membuat kesalahan dan ia menyesalinya.
Di lantai bawah, para wanita Yorukhan bersedih. Meryem yang paling terpukul dengan kehilangan putra dan skrg juga kehilangan ayahnya. Begitu juga Ny Sadet. Meryem terus meratap hingga hampir pingsan dan Elif di bantu Muchigan membawanya naik keatas
Di ruang kerja, Kahraman dan Yakub bicara dengan hati ke hati. Yakub merasa tidak enak karena bersaudara dengan Maksut, Kahraman menenangkannya. Meryem datang di tuntun oleh Elif, Meryem memeluk Kahraman bersedih karena kehilangan ayah mereka , Meryem juga memeluk Yakub dan menyalahkan ibunya.
Sementara itu Ny Kiymet meratap di makam dan bicara dengan pusaran suaminya itu.
Di penjara, pengacara mengunjungi Defne. Defne marah dan minta untuk segera di bebaskan.
Sedangkan Sonar seperti bocah di kantornya dan terus membuat mainan pesawat dr kertas
Di kediaman Yorukhan, Aysel menanyakan makanan yang ingin di makan semua org. Ny Sadet dengan sedih membicarakan Yakub. Sukran melihat Canan dan menegurnya tetapi Canna terlihat krg suka (krn ada Melec) tidak lama kemudian Melec keluar dan berjalan di taman. Selim keluar dr rumahnya dan menghampirinya. mereka ngobrol, sebentar itu Canan melihat kemesraan mereka .
Elif sedang membereskan pakaian di kamarnya. Kahraman masuk dan mereka bicara saling menguatkan. Kahraman mencium tangan Elif dan bersyukur mempunyai istri seperti Elif.
Di lantai bawah, Yakub bicara dengan ibu dan istrinya. Melec masuk begitu juga Canan turut bergabung dengan mereka . Ny Sadet membicarakan Maksut dan mereka hendak plg. Kahraman dan Elif bergabung dengan mereka dan bicara dengan Ny Sadet. Ny Sadet minta waktu untuk bicara dengan mereka berdua. Kahraman dan Elif mengajak Ny Sadet bicara di ruang kerja.
Di kediaman Maksut, pelayan menghidangkan cemilan untuk Maksut, Maksut bergumam sesuatu.
Kahraman cs bicara di ruang kerja. Ny Sadet membicarakan tentang Maksut dan rasa cinta yang besar pada Elif. Kahraman-Elif tidak mempermasalahkan persaudaraan Yakub dan Maksut.
Di penjara, Defne berjalan mondar-mandir dan membuat penghuni lain merasa terganggu. Defne tidak terima di tegur. Defne lalu bicara dengan sipir minta untuk menelpon tetapi sipir tidak mengijinkannya.
Di kediaman Maksut, Maksut bicara dengan Yakub. Maksut marah dan tidak terima Yakub karena ia bagian dr Yorukhan. Ny Sadet menenangkannya tetapi Maksut membentak ibunya. Yakub marah karena ibunya bentak hingga pingsan, Yakub memeluk ibunya dengan sayang.
Di kediaman Yorukhan, kedua anak Kahraman tiba di antar oleh pengasuhnya.
Di rmh Maksut, Ny Sadet menangis di depan semua anaknya. Melec membela ibunya dan Maksut memarahinya tetapi Melec berdebat dengan kakaknya itu. Akhirnya Maksut mengalah dan terpaksa menerima Yakub sebagai kakaknya. baca selanjutnya Sinopsis Belahan Jiwa Kahraman Episode 159.
Baca Juga Update Sinopsis Informasi Diary di Twitter.
Di lantai bawah, para wanita Yorukhan bersedih. Meryem yang paling terpukul dengan kehilangan putra dan skrg juga kehilangan ayahnya. Begitu juga Ny Sadet. Meryem terus meratap hingga hampir pingsan dan Elif di bantu Muchigan membawanya naik keatas
Di ruang kerja, Kahraman dan Yakub bicara dengan hati ke hati. Yakub merasa tidak enak karena bersaudara dengan Maksut, Kahraman menenangkannya. Meryem datang di tuntun oleh Elif, Meryem memeluk Kahraman bersedih karena kehilangan ayah mereka , Meryem juga memeluk Yakub dan menyalahkan ibunya.
Sementara itu Ny Kiymet meratap di makam dan bicara dengan pusaran suaminya itu.
Di penjara, pengacara mengunjungi Defne. Defne marah dan minta untuk segera di bebaskan.
Sedangkan Sonar seperti bocah di kantornya dan terus membuat mainan pesawat dr kertas
Di kediaman Yorukhan, Aysel menanyakan makanan yang ingin di makan semua org. Ny Sadet dengan sedih membicarakan Yakub. Sukran melihat Canan dan menegurnya tetapi Canna terlihat krg suka (krn ada Melec) tidak lama kemudian Melec keluar dan berjalan di taman. Selim keluar dr rumahnya dan menghampirinya. mereka ngobrol, sebentar itu Canan melihat kemesraan mereka .
Elif sedang membereskan pakaian di kamarnya. Kahraman masuk dan mereka bicara saling menguatkan. Kahraman mencium tangan Elif dan bersyukur mempunyai istri seperti Elif.
Di lantai bawah, Yakub bicara dengan ibu dan istrinya. Melec masuk begitu juga Canan turut bergabung dengan mereka . Ny Sadet membicarakan Maksut dan mereka hendak plg. Kahraman dan Elif bergabung dengan mereka dan bicara dengan Ny Sadet. Ny Sadet minta waktu untuk bicara dengan mereka berdua. Kahraman dan Elif mengajak Ny Sadet bicara di ruang kerja.
Di kediaman Maksut, pelayan menghidangkan cemilan untuk Maksut, Maksut bergumam sesuatu.
Kahraman cs bicara di ruang kerja. Ny Sadet membicarakan tentang Maksut dan rasa cinta yang besar pada Elif. Kahraman-Elif tidak mempermasalahkan persaudaraan Yakub dan Maksut.
Di penjara, Defne berjalan mondar-mandir dan membuat penghuni lain merasa terganggu. Defne tidak terima di tegur. Defne lalu bicara dengan sipir minta untuk menelpon tetapi sipir tidak mengijinkannya.
Di kediaman Maksut, Maksut bicara dengan Yakub. Maksut marah dan tidak terima Yakub karena ia bagian dr Yorukhan. Ny Sadet menenangkannya tetapi Maksut membentak ibunya. Yakub marah karena ibunya bentak hingga pingsan, Yakub memeluk ibunya dengan sayang.
Di kediaman Yorukhan, kedua anak Kahraman tiba di antar oleh pengasuhnya.
Di rmh Maksut, Ny Sadet menangis di depan semua anaknya. Melec membela ibunya dan Maksut memarahinya tetapi Melec berdebat dengan kakaknya itu. Akhirnya Maksut mengalah dan terpaksa menerima Yakub sebagai kakaknya. baca selanjutnya Sinopsis Belahan Jiwa Kahraman Episode 159.
Baca Juga Update Sinopsis Informasi Diary di Twitter.