Sinopsis Belahan Jiwa Kahraman Episode 101. Meleck menelpon Burak (teman Selim). Meleck senang mendengar dia akan ikut casting.
Di pesta, Defne bicara di mimbar lalu di lanjuntukan dengan Sonar. Sonar mengatakan Kahraman yang memintanya untuk bekerja di kantor Yorukhan. Kahraman terkejut dan mendekati Defne dan bicara menanyakan hal itu Defne. Sonar melanjuntukan pidatonya dan memuji Elif.
Ny Sadet masih bercerita dengan Tn Ziya. Yakub menemui ibunya mengatakan keadaan Maksut. Ny Sadet mengatakan Tn Ziya bersuara, Yakub terheran. Dengan tangan bergetar, Ny Sadet memegang dada Yakub, dia lalu mendekati Tn Ziya dan memegang tangannya. Sebelum pergi, Ny Sadet mendoakan Tn Ziya. Ny Sadet pergi dengan menangis haru. Yakub senang melihat kedua orangtuanya.
Di kediaman Yorukhan, Ny Kymet mengkhawatirkan Tn Ziya belum pulang juga, Sukran menenangkannya.
Di pesta, Kahraman dan Sonar mendapat piagam. Kahraman lalu memberi isyarat pada sekretarisnya untuk naik dan membawa piagam. Pembawa acara lalu menyerahkan piagam tersebut untuk Elif. Kahraman terus memperhatikan Defne.
Di mobil, Tn Ziya terus menangis. Yakub bicara dengan lembut pada ayahnya dan merebahkan kepalanya di tangan sang ayah. Yakub seperti anak kecil.
Di pesta, Defne menemui Elif dan bicara sinis padanya. Elif hendak menghindar tetapi Defne menahannya. Elif lalu membalikan perkataannya pada Defne dan berlalu pergi. Pengacara menemui Kahraman dan mengatakan hasil investigasinya, Kahraman lalu melihat ke arah Defne.
Canan keluar menemui Selim. Selim menegaskan dia mencintai Meleck pada Canan.
Di pesta, Kahraman menanyakan apakah Elif puas dengan pestanya. Sonar mendekati mereka dan bicara dengan Elif hingga membuat Kahraman cemburu. Kahraman menyelah pembicaraan mereka dan membawa Toprak dalam pembicaraannya. Setelah kepergian Sonar, Kahraman protes karena Elif dekat dengan Sonar
Dengan pengawalan ketat dr polisi, Maksut pulang ke rumah di sambut oleh ibunya. Polisi mengatakan aturan yang harus di ikuti Maksut selama menjadi tahanan rumah.
Di kediaman Yorukhan, Yakub membawa ayahnya pulang. Ny Kymet menyambutnya dan membawa suaminya masuk kedalam. Yakub mengajak Sukran bicara di teras. Yakub mengatakan dia membawa ayahnya menemui Ny Sadet.
Pesta telah usai. Sonar bicara dengan Elif sebentar. Kahraman minta Canan mengantar Elif pulang sedangkan dia akan pulang bersama Defne, Defne senang tetapi Elif meradang. Di mobil Defne tersenyum menang pada Elif. Canan mengajak Elif untuk pulang.
Di rumah. Ny Sadet menasehati Maksut untuk melupakan Elif. Meleck membawa obat untuk kakaknya. Maksut menanykan sesuatu pada Meleck hingga Meleck terlihat ketakutan dan pergi.
Melec masuk kamarnya. Ny Sadet masuk menyusulnya dan langsung menamparnya. Meleck pun protes pada ibunya dan keluarganya yang terlalu mengekangnya. Ibunya keluar dan mengunci pintu, Meleck menangis di balik pintu.
Kahraman dan Defne dalam perjalanan, mereka bicara sepanjang jalan. Seseorang menelpon Kahraman mengatakan kontrol pada Tn Ziya. Defne protes.
Di villa, Elif berjalan mondar-mandir karena cemburu. Muchigan menggodanya. Elif cemburu berat.
Kahraman dan Defne pulang ke rumah. Melihat keberadaan Defne, Tn Ziya memencet bel. Defne merasa tidak nyaman lalu menghindar. Ny Kymet membawa suaminya untuk istirahat. Yakub dan Sukran juga pergi untuk makan malam di luar dan Canan juga pamit untuk istirahat. Kahraman terus berfikir, Meryem menanyakannya. Kahraman mempertanyakan reaksi ayahnya setiap ada di dekat Defne, Meryem juga mengatakan tentang Defne dan Elif. Kahraman mengingat ketika Defne selalu beralasan setiap kali menyangkut dengan reaksi Tn Ziya pada Defne. Kahraman lalu keluar sepertinya mencurigai sesuatu. Celal sedang berjalan sendiri dan Kahraman menelponnya minta untuk bertemu.
Di villa, Elif menceritakan apa yang di alami selama pesta. Sonar menelpon Elif.
Yakub dan Sukran dalam perjalanan. Yakub menghentikan mobil di tepi jalan ragu untuk menghadiri undangan makan malam dr Ny Sadet tetapi Sukran meyakinkannya.
Di rumah Maksut, Ny Sadet menegur Maksut agar tidak lagi berharap pada Elif. Ny Sadet juga membicarakan tentang Yakub.
Kahraman bicara dengan Celal di tepi laut. Kahraman mengatakan tentang kecurigaan Elif pada Defne dan itu juga menimpa ayahnya. Elif menelponnya menanyakan tentang Toprak. Elif mencurigai Kahraman saat ini sedang bersama Defne.Baca Selanjutnya Sinopsis Belahan Jiwa Kahraman Episode 102.
Baca Juga Update Sinopsis Informasi Diary di Twitter.
Di pesta, Defne bicara di mimbar lalu di lanjuntukan dengan Sonar. Sonar mengatakan Kahraman yang memintanya untuk bekerja di kantor Yorukhan. Kahraman terkejut dan mendekati Defne dan bicara menanyakan hal itu Defne. Sonar melanjuntukan pidatonya dan memuji Elif.
Ny Sadet masih bercerita dengan Tn Ziya. Yakub menemui ibunya mengatakan keadaan Maksut. Ny Sadet mengatakan Tn Ziya bersuara, Yakub terheran. Dengan tangan bergetar, Ny Sadet memegang dada Yakub, dia lalu mendekati Tn Ziya dan memegang tangannya. Sebelum pergi, Ny Sadet mendoakan Tn Ziya. Ny Sadet pergi dengan menangis haru. Yakub senang melihat kedua orangtuanya.
Di kediaman Yorukhan, Ny Kymet mengkhawatirkan Tn Ziya belum pulang juga, Sukran menenangkannya.
Di pesta, Kahraman dan Sonar mendapat piagam. Kahraman lalu memberi isyarat pada sekretarisnya untuk naik dan membawa piagam. Pembawa acara lalu menyerahkan piagam tersebut untuk Elif. Kahraman terus memperhatikan Defne.
Di mobil, Tn Ziya terus menangis. Yakub bicara dengan lembut pada ayahnya dan merebahkan kepalanya di tangan sang ayah. Yakub seperti anak kecil.
Di pesta, Defne menemui Elif dan bicara sinis padanya. Elif hendak menghindar tetapi Defne menahannya. Elif lalu membalikan perkataannya pada Defne dan berlalu pergi. Pengacara menemui Kahraman dan mengatakan hasil investigasinya, Kahraman lalu melihat ke arah Defne.
Canan keluar menemui Selim. Selim menegaskan dia mencintai Meleck pada Canan.
Di pesta, Kahraman menanyakan apakah Elif puas dengan pestanya. Sonar mendekati mereka dan bicara dengan Elif hingga membuat Kahraman cemburu. Kahraman menyelah pembicaraan mereka dan membawa Toprak dalam pembicaraannya. Setelah kepergian Sonar, Kahraman protes karena Elif dekat dengan Sonar
Dengan pengawalan ketat dr polisi, Maksut pulang ke rumah di sambut oleh ibunya. Polisi mengatakan aturan yang harus di ikuti Maksut selama menjadi tahanan rumah.
Di kediaman Yorukhan, Yakub membawa ayahnya pulang. Ny Kymet menyambutnya dan membawa suaminya masuk kedalam. Yakub mengajak Sukran bicara di teras. Yakub mengatakan dia membawa ayahnya menemui Ny Sadet.
Pesta telah usai. Sonar bicara dengan Elif sebentar. Kahraman minta Canan mengantar Elif pulang sedangkan dia akan pulang bersama Defne, Defne senang tetapi Elif meradang. Di mobil Defne tersenyum menang pada Elif. Canan mengajak Elif untuk pulang.
Di rumah. Ny Sadet menasehati Maksut untuk melupakan Elif. Meleck membawa obat untuk kakaknya. Maksut menanykan sesuatu pada Meleck hingga Meleck terlihat ketakutan dan pergi.
Melec masuk kamarnya. Ny Sadet masuk menyusulnya dan langsung menamparnya. Meleck pun protes pada ibunya dan keluarganya yang terlalu mengekangnya. Ibunya keluar dan mengunci pintu, Meleck menangis di balik pintu.
Kahraman dan Defne dalam perjalanan, mereka bicara sepanjang jalan. Seseorang menelpon Kahraman mengatakan kontrol pada Tn Ziya. Defne protes.
Di villa, Elif berjalan mondar-mandir karena cemburu. Muchigan menggodanya. Elif cemburu berat.
Kahraman dan Defne pulang ke rumah. Melihat keberadaan Defne, Tn Ziya memencet bel. Defne merasa tidak nyaman lalu menghindar. Ny Kymet membawa suaminya untuk istirahat. Yakub dan Sukran juga pergi untuk makan malam di luar dan Canan juga pamit untuk istirahat. Kahraman terus berfikir, Meryem menanyakannya. Kahraman mempertanyakan reaksi ayahnya setiap ada di dekat Defne, Meryem juga mengatakan tentang Defne dan Elif. Kahraman mengingat ketika Defne selalu beralasan setiap kali menyangkut dengan reaksi Tn Ziya pada Defne. Kahraman lalu keluar sepertinya mencurigai sesuatu. Celal sedang berjalan sendiri dan Kahraman menelponnya minta untuk bertemu.
Di villa, Elif menceritakan apa yang di alami selama pesta. Sonar menelpon Elif.
Yakub dan Sukran dalam perjalanan. Yakub menghentikan mobil di tepi jalan ragu untuk menghadiri undangan makan malam dr Ny Sadet tetapi Sukran meyakinkannya.
Di rumah Maksut, Ny Sadet menegur Maksut agar tidak lagi berharap pada Elif. Ny Sadet juga membicarakan tentang Yakub.
Kahraman bicara dengan Celal di tepi laut. Kahraman mengatakan tentang kecurigaan Elif pada Defne dan itu juga menimpa ayahnya. Elif menelponnya menanyakan tentang Toprak. Elif mencurigai Kahraman saat ini sedang bersama Defne.Baca Selanjutnya Sinopsis Belahan Jiwa Kahraman Episode 102.
Baca Juga Update Sinopsis Informasi Diary di Twitter.