Sinopsis Belahan Jiwa Kahraman Episode 60. Di meja makan semua orang sedang bersiap di meja makan, Tn Ziya berteriak untk menyajikan makanan. Meryem menanyakan keberadaan ibunya tetapi Tn Ziya dengan tegas mengatakan tidak perlu membicarakan ibu mrk. Tn Ziya menunjuk Sukran utk mengatur RT Yorukhan. Sukran terkejut dan mengatakan kenapa bukan Meryem saja, Tn Ziya mengatakan Sukran adalah menantu Yorukhan sedangkan Meryem bukan, Meryem melihat ayahnya dengan males. Meryem bicara tentang ibunya tetapi Tn Ziya menyuruhnya utk diam. Kereem datang dan mengatakan ia tidak jadi menikahi Elif. Semua orang terkejut kecuali Tn Ziya, Kereem meninggalkan mrk semua.
Sedangkan pasangan yg sedang di mabuk asmara, Elif membaringkan kepalanya di paha Kahraman dan Kahraman mengelus kepala kekasinya itu sampai Elif tertidur.
Sinopsis Belahan Jiwa Kahraman
Kereem berjalan di kolam renang. Meryem mendekatinya dan bertanya mengenai keputusannya membatalkan pernikahan. Kereem mengatakan kakeknya tidak merestui. Meryem berusaha menasehati putra tercintanya itu tetapi Kereem merasa ibunya pun tidak mendukungnya, Kereem berlalu pergi.
Di rumah Ayse, Ny Sultan berjalan mondar-mandir mengkhawatirkan Elif. Nazli mengatakan mungkin skrg kakaknya sedang bersama Kahraman. Ny Sultan mengintrogasi Nazli, Ayse menggeleng di belakang memberi isyarat pada NAzli. Nazli tidak tahan dan mengungkapkan fakta yg ada mengenai cinta kakaknya. Ny Sultan terkejut dan Nazli pun naik ke lantai atas.
Pagi hari, Elif bangun dari tidurnya dengan tersenyum bahagia. Ia lalu bangkit dan mencari Kahraman. Elif keluar ke halaman tetapi tidak mendapati keberadaan Kahraman. Ia berjalan ke luar dan terkejut krn sarapan telah tersedia di meja samping kolam renang. Kahraman keluar dari dlm rumah dan menyapanya sekalian morning kiss. Elif mengkhawatirkan ibu dan adiknya tetapi kahraman berkata skrg Elif hanya boleh memikirkan kandungannya krn dia yg akan mengurus semuanya. Kahraman melayani kekasih tercintanya.
Defne sedang berolah raga pagi dan Ibrahim menunggunya di mobil sambil berzikir. Defne bicara dengan Ibrahim dan mrk saling sindir sepertinya.
Kahraman dan Elif menikmati sarapan mrk sambil ngobrol. Tiba-tiba Elif merasakan gerakan bayinya, ia lelu mengambil tangan Kahraman utk merasakan gerakan anak mrk. Kahraman pun bicara dengan anaknya. Kahraman meraih tangan Elif dan meremasnya.
Defne sedang berlatih tinju dengan Ibrahim. Defne lalucurang dan menendang Ibrahim hingga kesakitan, mrk kembali meneruskan latihan tinju.
Kahraman dan Elif dlm perjalanan, Elif kebingungan menjelaskan kepada ibunya nanti. Kahraman menggenggam tangan Elif dan berkata akan terus bersamanya.
Ny Kiymet bersama temannya sedang sarapan. Ny Kiymet melihat ke tlpnya tetapi kembali di letakannya. Temannya itu menasehatinya.
Di dapur keluarga Yorukhan, Aysel dan Gulsum sedang membawa makanan, Sukran berjalan mengikuti dibelakangnya. Sukran berkata sesuai dengan keputusan ayah mertuanya, skrg ia adalah pengatur RT. Aysel meremehkan krn masih ada Ny Kiymet. Sukran kembali membanggakaan diri. Meryem datang dan menyuruh Gulsum membuat kopi utk ayahnya. Meryem pun keluar dari dapur disusul oleh Sukran. Sukran menarik tangan Meryem dan bertanya kopi utk ayah mertuanya itu, Meryem tidak terlalu menanggapinya dan berjalan lalu duduk di ruang tamu dan Sukran mengekor di belakangnya. Kahraman plg ke rmh. Sukran menanyakan apakah ingin di buatkan kopi tetapi Kahraman berkata tidak perlu krn ada yg harus di bicarakan di hadapan semua anggota keluarga. Tn Ziya mengatakan masalah Kereem dan Elif tidak dapat di teruskan lagi. Kahraman mengatakan dia akan menikah dengan Elif. Yakub terkejut, Meryem terlihat menahan marah.
Ny Sultan sedang mengintrogasi Elif di rmh. Ny Sultan menanyakan keputusan putrinya membatalkan rencana pernikahan dengan Kereem dan sekarang malah akan menikahi Kahraman. Elif berusaha menjelaskan tetapi ibunya masih kecewa.
Sedangkan di kediaman Yorukhan, Yakub marah krn Kahraman mempermainkan kebahagiaan Kereem dan ia menyudutkan Kahraman di hadapan ayahnya. Tn Ziya menengahinya. Kahraman menjelaskan. Yakub tidak terima tetapi ayahnya menyetujui keputusan Kahraman dan keputusannya sudah final. Tn Ziya mengusir Yakub, Yakub kecewa krn lagi-lagi pendapatnya tidak di dengar sang ayah, Meryem juga pergi dari sana. Mrk bertiga naik ketangga sambil berdebat. Tn Ziya menyuruh Kahraman utk duduk.
Di rumah Ayse, Ny Sultan marah dan mengemasi pakaiannnya. Elif berusaha memberi penjelasan bahwa Kahraman adalah ayah dari anak yg di kandungnya. Ny Sultan bersikeras tidak akan merestui seorg Yorukhan. Ny Sultan ingin kembali ke hatay, Elif berang dan menolak utk ikut bersama ibunya, Ny Sultan naik pitam krn putrinya berani membantahnya, ia pun menampar putrinya itu.
Tn Ziya menasehati Kahraman tentang banyak hal termasuk dengan Kereem. Kahraman meyakinkan ayahnya bahwa Elif adalah ibu dari anaknya dan ia yg lbh pantas menikahi Elif. Tn Ziya bertanya bagaimana dengan Defne, Kahraman menjelaskan pada ayahnya.
Ny Kiymet bercerita dengan sedih terkait Tn Ziya pada temannya itu.
Meryem duduk di teras, Kahraman menghampirinya dan bertanya keberadaan Kereem. Meryem intinya lebih setuju Elif dengan KAhraman dari pada dengan Kereem. Kahraman menanyakan keberadaan ibunya. Meryem mengatakan ayahnya telah mengusir ibunya terkait dengan Elif. Meryem bertanya ada hal apa hingga menjadi rumit, Kahraman berkata ibunya adalah Kiymet Yorukhan, Kahraman pun pergi dan Meryem tidak mengerti perkataan Kahraman.
Ny Sultan telah tenang dan bicara dengan putrinya terkait masalalu mrk saat ayah Elif menerima lamaran Maksut demi uang. Elif marah dan meminta ibunya jgn membandingkan. Elif berusaha menjelaskan dan bersikeras mrk akan menikah walaupun tanpa restu ibunya.
Kahraman berjalan hendak keluar, Kereem plg dan mrk berpapasan. Kereem berniat mengabaikan pamannya itu tetapi kahraman memaksa Kereem utk bicara. Mrk berdebat lama, Kahraman pun berlalu pergi.
Ny Kiymet kembali bercerita tentang suaminya pada temannya itu. Temannya berusaha menasehatinya. Ny Kiymet lalu merai tlpnya dan menelpon Sukran. Sukran sedang menikmati menumannya di dapur melihat tlpnya berbunyi, ia melirik dengan males lalu mengangakt tlpnya. Di seberang Ny Kiymet memperkenalkan diri. Sukran pun berakting. Ny Kiymet menanyakan keadaan Tn Ziya. Sukran mengatakan sesuatu yg membuat Ny Kiymet terkejut, tidak lama kemudian Sukran pun mematikan tlpn, Ny Kiymet duduk termenung. Gulsum menanyakan kepada Sukran kenapa berbohong tetapi Sukran mengatakan jgn mencampuri urusannya. Sukran keluar dari dapur.
Kahraman di mobil sedang bicara dengan Ibrahim terkait dengan Defne. Kahraman lalu menelpon ibunya. Ny Kiymet sedang sekali krn putranya menelpon. Kahraman menanyakan keberadaan ibunya. Setelah menutup tlp, Ny Kiymet pun bercerita tentang Yakub dan Meryem yg tidak perhatian dgnnya tetapi Kahraman sangat menyayanginya. Ny Kiymet bercerita sambil menitikan air mata.
Ny Sultan sudah membawa kopernya bersiap utk pulang kampung, ia mengajak Nazli utk ikut bersamanya. Elif memohon pada ibunya utk memikirkan lg masalah mrk. Nazli tidak bersedia ikut sang ibu dan ia lebih memilih bersama kakaknya, Ayse juga menasehati Ny Sultan.
Di penjara, Maksut sedang menerima Feisel yg menjenguknya. Feisel mengatakan kabar kalu Elif tidak jadi menikah dengan Kereem. Maksut senang. Baca Selanjutnya Sinopsis Belahan Jiwa Kahraman Episode 61.
Sedangkan pasangan yg sedang di mabuk asmara, Elif membaringkan kepalanya di paha Kahraman dan Kahraman mengelus kepala kekasinya itu sampai Elif tertidur.
Sinopsis Belahan Jiwa Kahraman
Kereem berjalan di kolam renang. Meryem mendekatinya dan bertanya mengenai keputusannya membatalkan pernikahan. Kereem mengatakan kakeknya tidak merestui. Meryem berusaha menasehati putra tercintanya itu tetapi Kereem merasa ibunya pun tidak mendukungnya, Kereem berlalu pergi.
Di rumah Ayse, Ny Sultan berjalan mondar-mandir mengkhawatirkan Elif. Nazli mengatakan mungkin skrg kakaknya sedang bersama Kahraman. Ny Sultan mengintrogasi Nazli, Ayse menggeleng di belakang memberi isyarat pada NAzli. Nazli tidak tahan dan mengungkapkan fakta yg ada mengenai cinta kakaknya. Ny Sultan terkejut dan Nazli pun naik ke lantai atas.
Pagi hari, Elif bangun dari tidurnya dengan tersenyum bahagia. Ia lalu bangkit dan mencari Kahraman. Elif keluar ke halaman tetapi tidak mendapati keberadaan Kahraman. Ia berjalan ke luar dan terkejut krn sarapan telah tersedia di meja samping kolam renang. Kahraman keluar dari dlm rumah dan menyapanya sekalian morning kiss. Elif mengkhawatirkan ibu dan adiknya tetapi kahraman berkata skrg Elif hanya boleh memikirkan kandungannya krn dia yg akan mengurus semuanya. Kahraman melayani kekasih tercintanya.
Defne sedang berolah raga pagi dan Ibrahim menunggunya di mobil sambil berzikir. Defne bicara dengan Ibrahim dan mrk saling sindir sepertinya.
Kahraman dan Elif menikmati sarapan mrk sambil ngobrol. Tiba-tiba Elif merasakan gerakan bayinya, ia lelu mengambil tangan Kahraman utk merasakan gerakan anak mrk. Kahraman pun bicara dengan anaknya. Kahraman meraih tangan Elif dan meremasnya.
Defne sedang berlatih tinju dengan Ibrahim. Defne lalucurang dan menendang Ibrahim hingga kesakitan, mrk kembali meneruskan latihan tinju.
Kahraman dan Elif dlm perjalanan, Elif kebingungan menjelaskan kepada ibunya nanti. Kahraman menggenggam tangan Elif dan berkata akan terus bersamanya.
Ny Kiymet bersama temannya sedang sarapan. Ny Kiymet melihat ke tlpnya tetapi kembali di letakannya. Temannya itu menasehatinya.
Di dapur keluarga Yorukhan, Aysel dan Gulsum sedang membawa makanan, Sukran berjalan mengikuti dibelakangnya. Sukran berkata sesuai dengan keputusan ayah mertuanya, skrg ia adalah pengatur RT. Aysel meremehkan krn masih ada Ny Kiymet. Sukran kembali membanggakaan diri. Meryem datang dan menyuruh Gulsum membuat kopi utk ayahnya. Meryem pun keluar dari dapur disusul oleh Sukran. Sukran menarik tangan Meryem dan bertanya kopi utk ayah mertuanya itu, Meryem tidak terlalu menanggapinya dan berjalan lalu duduk di ruang tamu dan Sukran mengekor di belakangnya. Kahraman plg ke rmh. Sukran menanyakan apakah ingin di buatkan kopi tetapi Kahraman berkata tidak perlu krn ada yg harus di bicarakan di hadapan semua anggota keluarga. Tn Ziya mengatakan masalah Kereem dan Elif tidak dapat di teruskan lagi. Kahraman mengatakan dia akan menikah dengan Elif. Yakub terkejut, Meryem terlihat menahan marah.
Ny Sultan sedang mengintrogasi Elif di rmh. Ny Sultan menanyakan keputusan putrinya membatalkan rencana pernikahan dengan Kereem dan sekarang malah akan menikahi Kahraman. Elif berusaha menjelaskan tetapi ibunya masih kecewa.
Sedangkan di kediaman Yorukhan, Yakub marah krn Kahraman mempermainkan kebahagiaan Kereem dan ia menyudutkan Kahraman di hadapan ayahnya. Tn Ziya menengahinya. Kahraman menjelaskan. Yakub tidak terima tetapi ayahnya menyetujui keputusan Kahraman dan keputusannya sudah final. Tn Ziya mengusir Yakub, Yakub kecewa krn lagi-lagi pendapatnya tidak di dengar sang ayah, Meryem juga pergi dari sana. Mrk bertiga naik ketangga sambil berdebat. Tn Ziya menyuruh Kahraman utk duduk.
Di rumah Ayse, Ny Sultan marah dan mengemasi pakaiannnya. Elif berusaha memberi penjelasan bahwa Kahraman adalah ayah dari anak yg di kandungnya. Ny Sultan bersikeras tidak akan merestui seorg Yorukhan. Ny Sultan ingin kembali ke hatay, Elif berang dan menolak utk ikut bersama ibunya, Ny Sultan naik pitam krn putrinya berani membantahnya, ia pun menampar putrinya itu.
Tn Ziya menasehati Kahraman tentang banyak hal termasuk dengan Kereem. Kahraman meyakinkan ayahnya bahwa Elif adalah ibu dari anaknya dan ia yg lbh pantas menikahi Elif. Tn Ziya bertanya bagaimana dengan Defne, Kahraman menjelaskan pada ayahnya.
Ny Kiymet bercerita dengan sedih terkait Tn Ziya pada temannya itu.
Meryem duduk di teras, Kahraman menghampirinya dan bertanya keberadaan Kereem. Meryem intinya lebih setuju Elif dengan KAhraman dari pada dengan Kereem. Kahraman menanyakan keberadaan ibunya. Meryem mengatakan ayahnya telah mengusir ibunya terkait dengan Elif. Meryem bertanya ada hal apa hingga menjadi rumit, Kahraman berkata ibunya adalah Kiymet Yorukhan, Kahraman pun pergi dan Meryem tidak mengerti perkataan Kahraman.
Ny Sultan telah tenang dan bicara dengan putrinya terkait masalalu mrk saat ayah Elif menerima lamaran Maksut demi uang. Elif marah dan meminta ibunya jgn membandingkan. Elif berusaha menjelaskan dan bersikeras mrk akan menikah walaupun tanpa restu ibunya.
Kahraman berjalan hendak keluar, Kereem plg dan mrk berpapasan. Kereem berniat mengabaikan pamannya itu tetapi kahraman memaksa Kereem utk bicara. Mrk berdebat lama, Kahraman pun berlalu pergi.
Ny Kiymet kembali bercerita tentang suaminya pada temannya itu. Temannya berusaha menasehatinya. Ny Kiymet lalu merai tlpnya dan menelpon Sukran. Sukran sedang menikmati menumannya di dapur melihat tlpnya berbunyi, ia melirik dengan males lalu mengangakt tlpnya. Di seberang Ny Kiymet memperkenalkan diri. Sukran pun berakting. Ny Kiymet menanyakan keadaan Tn Ziya. Sukran mengatakan sesuatu yg membuat Ny Kiymet terkejut, tidak lama kemudian Sukran pun mematikan tlpn, Ny Kiymet duduk termenung. Gulsum menanyakan kepada Sukran kenapa berbohong tetapi Sukran mengatakan jgn mencampuri urusannya. Sukran keluar dari dapur.
Kahraman di mobil sedang bicara dengan Ibrahim terkait dengan Defne. Kahraman lalu menelpon ibunya. Ny Kiymet sedang sekali krn putranya menelpon. Kahraman menanyakan keberadaan ibunya. Setelah menutup tlp, Ny Kiymet pun bercerita tentang Yakub dan Meryem yg tidak perhatian dgnnya tetapi Kahraman sangat menyayanginya. Ny Kiymet bercerita sambil menitikan air mata.
Ny Sultan sudah membawa kopernya bersiap utk pulang kampung, ia mengajak Nazli utk ikut bersamanya. Elif memohon pada ibunya utk memikirkan lg masalah mrk. Nazli tidak bersedia ikut sang ibu dan ia lebih memilih bersama kakaknya, Ayse juga menasehati Ny Sultan.
Di penjara, Maksut sedang menerima Feisel yg menjenguknya. Feisel mengatakan kabar kalu Elif tidak jadi menikah dengan Kereem. Maksut senang. Baca Selanjutnya Sinopsis Belahan Jiwa Kahraman Episode 61.