BOY NEKAT MENEMUI REVA
Sinopsis Anak Jalanan Rcti Episode 211 Part 2. Adriana langsung pergi ke kota Bogor untuk menjemput Reva. tetapi ditengah perjalanan Adriana berhenti sejenak untuk menelpon Haikal untuk menanyakan tentang video rekamannya , karena taku kalau video rekamannya sudah diperlihatkan ke suaminya.
Ketika Ditelpon Haikal sedang bersama Cindy. Mereka mengangkat telpon dari driana dan meloadspecker nya. Adriana meminta Haikal untuk tak memperlihatkan video rekaman ke suaminya karena dirinya sedang dalam perjalanan untuk menjemput Reva dari sekolah asrama. Haikal sama Cindy sangat senang mendengarnya dan berharap Adriana tak berbohong.
tetapi disisi lain Boy sedang merenung tentang Mondy yang belakangan ini berubah drastis. Tiba-tiba Bi Irah masuk ke dalam Kamar Boy dan tak tega melihat Adenny yang lagi murung. Bi Irah menebak kalo Adennya itu sedang kangen Reva dan memberikan solusi untuk datang ke sekolah Aasramanya Reva dan menemui Reva.
Boy serasa dikasih jalan, dan Boy langsung bergegas untuk menuju sekolah asramanya Reva. Sesampai disana Boy bertemu dengan satpamnya, dan bicara baik-baik kalau dirinya ingin meminta izin untuk bertemu dengan temannya yang baru pindah kemarin ke sekolah asrma ini, sebelumnya mereka sempat bebincang-bincang mengenai restu orang tua. tetapi satpam itu awalnya tak mengizinkan.
Dan ketika Boy pergi, satpam menarik kembali Boy dan ternyata satpamnya itu mengenali Boy karena Boy itu juara MMI, akhirnya satpam itu mengizinkan Boy ketemu Reva dan memberitahunya bahwa pada jam segini siswa kelas tiga sedang berlajar berkelompok di taman belakang.
Boy langsung menemui Reva dan ketika di taman, Boy melihat Reva yang sedang belajar. Boy melambaikan tangannya. Dan Reva pun kaget kenapa Boy bisa ada di asrama ini. Reva pun bilang ke teman-temannya dan pura-pura akan ke toilet sebentar. Ketika Reva ke taman deket pepohonan itu, Reva berpikir bahwa dirinya Cuma berhalusinasi saja, mungkin dirinya kangen sama Boy.
tetapi tiba-tiba Boy berjalan dari belakang Reva, ternyata memang benar Boy ada disekolah ini. Malahan Boy membawa bunga mawar dan mengatakan ke Reva “ kalau kamu kangen, cukup liat mawar ini saja ya” ucap Boy dengan penuh kasih sayang dan memperlihatkan rasa kangennya itu.
hehe, ok. Tapi kalau kamu kangen gimana “ jawab Boy. Boy pun menjawab pertanyaan Reva kalau dirinya kangen, dirinya akan meutup mata bawa Reva selalu ada dalam hatinya. Begiyu ucapan Boy. Boy pun meminta Reva untuk berjanji bahwa mereka harus saling menguatkan cintanya sampai nanti orangtua mereka merestui hubungannya. Karean Boy tshu bahwa sekarang keadaanya berbeda dengan kemari, mungkin Boy pikir jarak yang sekarang lebih jauh dan tak bisa komunikasi.
Reva pun bersedia dan berjanji akan menguatkan cintanya untuk Boy sampai mereka mempunyai ikatan. Reva pun menamai cinta mereka dengan dengan nama “Cinta ReBoy, alias Cinta Reva dan Boy”. Boy pun sangat senang dan menyetujui pendaat Reva.
Boy pun disuruh pulang karena Reva akan melanjutkan diskusinya yang sedang dikerjakan bersama teman-temannya. tetapi ketika mereka akan pergi , mereka saling membelakangi dan kemudian saling berhenti dan saling menengok satu sama lain. Mereka pun berbalik dan kembali bertatapan dengan menunjukan gaya mereka yang menunjukan telunjuknya masing-masing. Cuman tekunjuk tangannya Boy malah menyentuh hidungnya Reva, mereka pun saling “Tos” dengan telunjuknya masing-masing. Boy pun pergi meninggalkan sekolah Reva yang barunya.
Cerita tentang Adriana yang sedang dalam perjalanan menuju sekolahannya Reva kemudian akan menjempu Reva. Adriana pun menelpon suaminya dan menanyakan keadaannya, Adriana pikir dengan sikap dirinya yang akan menjemput Reva suaminya lebih-lebih lagi menyayangi Adriana dan akan lebih gampang untuk menguasai hartanya.
Sesampai ia asrama, Ariana menceritakan dengan omongan yang kosnong, dengan kebohongan, dengan beribu alasan, bahwa dirinya bilang ke kepala sekolah bahwa dirinya akan menjemput Reva dan Reva tak akan melanjutkan sekolahnya di sekolah Asrama ini.
Kepala sekolah menyetuji dengan catatn dana yang telah dibayarkan tak bisa diambil kembali. Ariana pun tak maslaah soal itu. Kemudian guru lain memanggilkan Reva untuk beres-beres. Kala itu Reva sedang memikirkan Boy, tiba-tiba ada guru yang menemuinya untuk bergegas dan disuruh membereskan semua perlegkapan Reva.
Reva tak mengerti dengan maksud guru itu. Gurunya bilang bahwa ada mamanya Reva menjemput Reva dan akan membawa Reva pulang lagi ke rumah. Tanpa pikir panjang Reva langsung membereskan semua perlengkapannya.
Reva curuga dengan datangnya Reva yang sendirian tanpa papapihnya, dan Reva berpikira ada sesuatu yang sedang direncanakan oleh Adriana. Padahal awalnya yang mengasih solusi ngirimin Reva ke asrama, tetapi sekarang Adtriana malah antusias banget menjemput Reva ke Rumah.
Bei pun di rumah panik memikirkan Adriana yang di telpon gak diangkat-angkat. Tiba-tiba Adriana datang bersama Reva, papihnya sangat senang Reva bisa kembali ke rumah. Dan Bei pun kelihatan senang, dan berterimakasih kepada Adriana.
Reva pun ngerjain Boy dengan menelponnya kemudian setelah diangat dimatiin, Reva mengukang-ngulang sampai tiga kali. Boy pun ngerasa aneh kenapa Reva bisa telpon padah di sekolah asramanya kan dilarang membawa alat komunikasi apapun itu. tetapi Boy penasaran siapa yang telah memakai HP nya Reva.
Ketika Boy telpon balik, kebetulan bi Surti nganterin makanan ke kamarnya Reva, dan Reva menyuruh bi Surti untung mengangkat telpon Boy dan bilang “ hi Bolot, disini Reva” Boy pun merasa aneh denga suara Reva seperti bukan Reva, akhirnya bi urti ngaku kalu dirinya Surti. Boy pun meminta maaf dan mnutup telponnya.
Tidak lama kemudian Reva WA boy, dengan pesan “ hi i miss u” Boy yang menerima pesan itu tambah bingung, dan bertanya-tanya siapa yang sedang menguak-atik hp nya Reva. Ketika tak di balas Reva mengetik pesan lagi “ hey kenapa nggak di balas, emangya kamu gak kangen aku bolot “ keketika Boy membaca pesan itu Boy tambah bingung dan sagat kebingungan. Sedangkan Reva asyik-asyiknya menertawakan yang sedang dikerjainnya.
Sinopsis Anak Jalanan Rcti Episode 211 Part 2. Adriana langsung pergi ke kota Bogor untuk menjemput Reva. tetapi ditengah perjalanan Adriana berhenti sejenak untuk menelpon Haikal untuk menanyakan tentang video rekamannya , karena taku kalau video rekamannya sudah diperlihatkan ke suaminya.
Ketika Ditelpon Haikal sedang bersama Cindy. Mereka mengangkat telpon dari driana dan meloadspecker nya. Adriana meminta Haikal untuk tak memperlihatkan video rekaman ke suaminya karena dirinya sedang dalam perjalanan untuk menjemput Reva dari sekolah asrama. Haikal sama Cindy sangat senang mendengarnya dan berharap Adriana tak berbohong.
tetapi disisi lain Boy sedang merenung tentang Mondy yang belakangan ini berubah drastis. Tiba-tiba Bi Irah masuk ke dalam Kamar Boy dan tak tega melihat Adenny yang lagi murung. Bi Irah menebak kalo Adennya itu sedang kangen Reva dan memberikan solusi untuk datang ke sekolah Aasramanya Reva dan menemui Reva.
Boy serasa dikasih jalan, dan Boy langsung bergegas untuk menuju sekolah asramanya Reva. Sesampai disana Boy bertemu dengan satpamnya, dan bicara baik-baik kalau dirinya ingin meminta izin untuk bertemu dengan temannya yang baru pindah kemarin ke sekolah asrma ini, sebelumnya mereka sempat bebincang-bincang mengenai restu orang tua. tetapi satpam itu awalnya tak mengizinkan.
Dan ketika Boy pergi, satpam menarik kembali Boy dan ternyata satpamnya itu mengenali Boy karena Boy itu juara MMI, akhirnya satpam itu mengizinkan Boy ketemu Reva dan memberitahunya bahwa pada jam segini siswa kelas tiga sedang berlajar berkelompok di taman belakang.
Boy langsung menemui Reva dan ketika di taman, Boy melihat Reva yang sedang belajar. Boy melambaikan tangannya. Dan Reva pun kaget kenapa Boy bisa ada di asrama ini. Reva pun bilang ke teman-temannya dan pura-pura akan ke toilet sebentar. Ketika Reva ke taman deket pepohonan itu, Reva berpikir bahwa dirinya Cuma berhalusinasi saja, mungkin dirinya kangen sama Boy.
tetapi tiba-tiba Boy berjalan dari belakang Reva, ternyata memang benar Boy ada disekolah ini. Malahan Boy membawa bunga mawar dan mengatakan ke Reva “ kalau kamu kangen, cukup liat mawar ini saja ya” ucap Boy dengan penuh kasih sayang dan memperlihatkan rasa kangennya itu.
hehe, ok. Tapi kalau kamu kangen gimana “ jawab Boy. Boy pun menjawab pertanyaan Reva kalau dirinya kangen, dirinya akan meutup mata bawa Reva selalu ada dalam hatinya. Begiyu ucapan Boy. Boy pun meminta Reva untuk berjanji bahwa mereka harus saling menguatkan cintanya sampai nanti orangtua mereka merestui hubungannya. Karean Boy tshu bahwa sekarang keadaanya berbeda dengan kemari, mungkin Boy pikir jarak yang sekarang lebih jauh dan tak bisa komunikasi.
Reva pun bersedia dan berjanji akan menguatkan cintanya untuk Boy sampai mereka mempunyai ikatan. Reva pun menamai cinta mereka dengan dengan nama “Cinta ReBoy, alias Cinta Reva dan Boy”. Boy pun sangat senang dan menyetujui pendaat Reva.
Boy pun disuruh pulang karena Reva akan melanjutkan diskusinya yang sedang dikerjakan bersama teman-temannya. tetapi ketika mereka akan pergi , mereka saling membelakangi dan kemudian saling berhenti dan saling menengok satu sama lain. Mereka pun berbalik dan kembali bertatapan dengan menunjukan gaya mereka yang menunjukan telunjuknya masing-masing. Cuman tekunjuk tangannya Boy malah menyentuh hidungnya Reva, mereka pun saling “Tos” dengan telunjuknya masing-masing. Boy pun pergi meninggalkan sekolah Reva yang barunya.
Cerita tentang Adriana yang sedang dalam perjalanan menuju sekolahannya Reva kemudian akan menjempu Reva. Adriana pun menelpon suaminya dan menanyakan keadaannya, Adriana pikir dengan sikap dirinya yang akan menjemput Reva suaminya lebih-lebih lagi menyayangi Adriana dan akan lebih gampang untuk menguasai hartanya.
Sesampai ia asrama, Ariana menceritakan dengan omongan yang kosnong, dengan kebohongan, dengan beribu alasan, bahwa dirinya bilang ke kepala sekolah bahwa dirinya akan menjemput Reva dan Reva tak akan melanjutkan sekolahnya di sekolah Asrama ini.
Kepala sekolah menyetuji dengan catatn dana yang telah dibayarkan tak bisa diambil kembali. Ariana pun tak maslaah soal itu. Kemudian guru lain memanggilkan Reva untuk beres-beres. Kala itu Reva sedang memikirkan Boy, tiba-tiba ada guru yang menemuinya untuk bergegas dan disuruh membereskan semua perlegkapan Reva.
Reva tak mengerti dengan maksud guru itu. Gurunya bilang bahwa ada mamanya Reva menjemput Reva dan akan membawa Reva pulang lagi ke rumah. Tanpa pikir panjang Reva langsung membereskan semua perlengkapannya.
Reva curuga dengan datangnya Reva yang sendirian tanpa papapihnya, dan Reva berpikira ada sesuatu yang sedang direncanakan oleh Adriana. Padahal awalnya yang mengasih solusi ngirimin Reva ke asrama, tetapi sekarang Adtriana malah antusias banget menjemput Reva ke Rumah.
Bei pun di rumah panik memikirkan Adriana yang di telpon gak diangkat-angkat. Tiba-tiba Adriana datang bersama Reva, papihnya sangat senang Reva bisa kembali ke rumah. Dan Bei pun kelihatan senang, dan berterimakasih kepada Adriana.
Reva pun ngerjain Boy dengan menelponnya kemudian setelah diangat dimatiin, Reva mengukang-ngulang sampai tiga kali. Boy pun ngerasa aneh kenapa Reva bisa telpon padah di sekolah asramanya kan dilarang membawa alat komunikasi apapun itu. tetapi Boy penasaran siapa yang telah memakai HP nya Reva.
Ketika Boy telpon balik, kebetulan bi Surti nganterin makanan ke kamarnya Reva, dan Reva menyuruh bi Surti untung mengangkat telpon Boy dan bilang “ hi Bolot, disini Reva” Boy pun merasa aneh denga suara Reva seperti bukan Reva, akhirnya bi urti ngaku kalu dirinya Surti. Boy pun meminta maaf dan mnutup telponnya.
Tidak lama kemudian Reva WA boy, dengan pesan “ hi i miss u” Boy yang menerima pesan itu tambah bingung, dan bertanya-tanya siapa yang sedang menguak-atik hp nya Reva. Ketika tak di balas Reva mengetik pesan lagi “ hey kenapa nggak di balas, emangya kamu gak kangen aku bolot “ keketika Boy membaca pesan itu Boy tambah bingung dan sagat kebingungan. Sedangkan Reva asyik-asyiknya menertawakan yang sedang dikerjainnya.
Halaman 1
