Sinopsis Belahan Jiwa Kahraman Episode 30

Baca Juga:

Sinopsis Belahan Jiwa Kahraman Episode 30. Kahraman cs sedang menikmati makan malam, Kahraman memuji masakan Elif. Setelah makan, Celal (sahabat Kahraman) juga memuji masakan yg mrk makan. Nazli mengantuk dan mrk ber 2 ijin utk beristirahat. Defne kembali menghubungi tlp suaminya yg masih tdk aktif. Defne berkeluh kesah pd Emine. Kahraman dan Celal masih duduk di meja makan sambil ngobrol.
                 
Di kediaman kel Yorukhan, Tn Ziya dan istrinya ngobrol di ranjang, mrk membicarakan rmh tangga anak mrk, Ny Keymet bicara sambil menitikkan airmatanya.
                 
Kahraman sedang memainkan alat musik gitar tradisional sambil bernyanyi. Elif mendengarnya dr dlm kamar sambil mengelus perutnya, di tempat lain Defne melamun duduk di sofa. Dgn background suara berbeda dgn nyanyian yg sama tampak Tn Ziya dan Ny Kiymet termenung diranjang, Ny Sultan mencium foto anaknya dgn berbaring diranjang, Nazli tertidur dan Elif mendengar dr dlm kamar.
                 
Setelah bernyanyi, Kahraman berniat untukk plg tetapi Celal melarangnya krn Kahraman sedikit mabuk dan menyuruhnya utk tidur di sofa. Di kediaman Tn Mesut, Defne teringat akan Celal sahabat suaminya. Defne lalu menelpon Celal menanyakan keberadaan Kahraman. Celal mengatakan Kahraman tertidur di rmhnya. Defne mengatakan pd Emine kalau Kahraman ada di rmh Celal.
                 
Pagi harinya, Kahraman bangun dan melipat selimutnya, Elif datang dan menyapanya. Ketika hendak pergi, Kahraman menahan Elif dan mengajaknya utk bicara. Kahraman sepertinya ingin mengatakan kalau Elif adalah ibu biologis dr bayi tsb tetapi di urungkan niatnya dan mengatakan kalau bayinya berjenis kelamin laki-laki, Elif bahagia mendengarnya.
                 
Defne mengendarai kendaraannya dgn senyum yg mengembang krn hendak bertemu suaminya. Di kediaman Celal, Kahraman duduk di sofa, Elif dan Celal menyiapkan makanan. Elif merasakan ada pergerakan di perutnya, Kahraman yg melihatnya menjadi khawatir tetapi Elif mengatakan bayinya bergerak dan secara spontan menarik tangan Kahraman utk memegang perutnya dan merasakan pergerakan bayi mrk, mrkpun tertawa bersama. Defne masuk dan melihat semuanya, Defne marah besar sampai menarik taplak meja dengan marah lalu pergi dari sana, Kahraman menyusulnya. Nazli mendengar keributan dan bertanya pada kakaknya apa yang terjadi, Elif hanya bs menggeleng karena syok. Di luar rmh Kahraman berhasil menyususl Defne dan mrk membuat kesepakatan.
         
Di dlm mobil, Kahraman mengingat pertengkaran sewaktu dia mengetahui kebenaran ibu biologis bayinya dan juga keinginan Defne utk memiliki bayi sampai menangis histeris dulu dan juga dengan background suara ayahnya ia mengingat pertemuan pertamanya sewaktu mengetahui siapa wanita yg bersedia dipinjam rahimnya.
                 
Defne menangis di dlm mobilnya, ia mengingat sewaktu dulu mertuanya mengatakan pembuahannya sukses dan mrk akan segera memiliki bayi dan kedekatan suaminya pd Elif, kemarahan Kahraman, vonis dokter, surat yang dibakar mertuanya dan perkataan mertuanya waktu mereka bertengkar di mobil. Dengan menangis, ia juga mengingat perkataan suaminya.


Nazli membereskan meja makan sedangkan Elif berdiri menghadap jendela. Celal datang dan mengatakan ia harus pergi. Nazli menghampiri Elif, Elif menyuruh adiknya untuk ersiap karena mereka akan menjenguk ibunya.
                 
Defne sampai di rumah, ia masuk lalu melempar kunci dan berjalan kedalam. Sukran yg berpapasan dengannya dan menyapanyapun tidak di gubrisnya. Ia masuk ke dlm kamar lalu menangis.
                 
Ny Kiymet marah saat bicara dgn Kemal terkait kasus Ny Sultan. Kemal mengatakan dia bukan lagi pengacara mrk krn Kahraman sudah memecatnya. Di klinik penjara, Ny Sultan sedang dimperiksa oleh dokter di temani Aysel. Aysel mengatakan hari ini akan ada kunjungan oleh anak Ny Sultan, Ny Sultan berpesan pd Aysel utk tdk mengatakan pd kedua anaknya tentang kondisinya.
                 
Elif sedang bersiap-siap, ia memanggil adiknya untuk bergegas. Kahraman menelpon Elif, Kahraman ingin mengantarnya tetapi Elif menolak.
                 
Di dapur kel Yorukhan, Sukran mengomel krn Defne tdk membalas sapaannya. Mrk juga membicarakan tentang Elif yg tahan menghadapi Defne. Ny Kiymet masuk dan mendengar semuanya, Sukran terkejut. Ny Kiymet menegur menantunya tsb, Aysel dan Gulsum mentertawakannya.
                 
Defne sedang memasukan pakaiannya kedalam koper, Ny Kiymet masuk dan melihat serta menegurnya tetapi Defne menjawab dengan malas. Defne lalu menyeret kopernya keluar, Ny Kiymet berusaha menahanya tetapi Defne bersikeras akhirnya Ny Kiymet membentaknya dan mereka bertengkar hebat. Sukran menguping diluar kamar Defne. Baca Selanjutnya Belahan Jiwa Kahraman Episode 31