Sinopsis Shehrazat Antv Episode 130. Fusun sedang membantu Nimet didapur.... Nadide mendatangi mereka & mengatakan sesuatu. Tepat pada saat itu Ali kemal menelfon, mengabarkan jika sdh bebas. Selain itu Ali Kemal jg sepertinya membujuk Fusun agar diizinkan pulang kerumah.
Shehrazat sedang merapikan buku2nya dibantu oleh Engin, tanpa sengaja Engin menjatuhkan selembar kertas yang terselip dr dlm buku. Engin memungut lalu membaca tulisan dikertas tsb, yang ternyata syair Onur.
"Sayangku, aku korban dari mata hitammu. Panah dari pandanganmu membuatku berdarah. Hatiku di dataran, tetapi karena matamu ... itu 100 kali lebih bahagia karena dia mencintaimu"
Setelah membacanya, Engin berkomentar tentang curahan hati Onur di syair tsb, Engin menyadari bahwa seorang Onur Aksal memiliki cinta yang begitu besar untuk Shehrazat. Dengan kesal Shehrazat merebut kertas tsb dr tangan Engin, dia merasa Engin tdk mempercayai bhwa ia akan melupakan masalalunya & menikah dengannya, lalu Shehrazat meninggalkan Engin stelah sempat bersitegang.
Dilain sisi, Bennu & Kareem sdh berada dipengadilan untuk mengikuti sidang pertama perceraian mereka. pada kesempatan terakhir itu, Kareem msh berusaha membujuk Bennu untuk membatalkan perceraian.
Ali kemal & Ghani tiba dirumah, Fusun menyambut mereka dengan ketus. Karna tdk memiliki uang, Ali kemal meminta uang 60Lira untuk membayar taxi. Selanjutnya mereka msk kedlm, diruang tamu Nadide sdh menunggu mereka. Dihadapan Nadide keduanya menunduk sedih menyesali perbuatannya, lalu bergantian minta maaf sambil mencium tangan Nadide.
Shehrazat sedang dlam perjalanan kekantor Onur... dia menangis sambil memandangi kertas yang bertuliskan syair Onur.
Dilain sisi, Onur kembali memarahi Nurhayat karna berkas kontrak kerja dengan perusahaan Rusia tdk sesuai dengan yang ia harapkan. Bersamaan dengan itu, taxi Shehrazat memasuki plataran Binyapi. Security menyapanya, tapi Shehrazat nampak ragu & hanya bisa menangis pilu memandang kantor mantan suaminya itu dr dalam taxi.
Onur sedang serius memeriksa berkas2, ketika ada suara ketukan pintu. Onur mengira Nurhayat yang masuk untuk menyerahkan dokumen yang akan dia analisa.
Setelah beberapa saat hening, Onur terkejut karna Shehrazat yang berdiri dihadapannya. Shehrazat tersenyum manis menyapanya, lalu dia meminta waktu untuk berbicara. Onur nampak dingin menanggapi kedatangan Shehrazat, dia mengatakan pada Shehrazat tdk ada lagi yang perlu dibicarakan & dia jg bertanya apa yang membuat Shehrazat berubah pikiran. Shehrazat mengatakan bahwa Kareem datang menemuinya & sdh menceritakan yang sebnarnya. Onur mulai beranjak dr duduknya sedangkan Shehrazat terus bercerita tentang apa yang Kareem sampaikan semalam. Onur berjalan mendekati Shehrazat, lalu mengatakan hal yang membuat Shehrazat tercengang. Onur trus berbicara penuh amarah menghakimi mantan istrinya itu. Shehrazat menjatuhkan airmatanya & nampak menyesali perbuatannya, lalu dia bermaksud pergi tapi Onur memanggilnya kembali. Ada guratan senyum tipis diwajah Shehrazat, namun seketika berubah ketika mendengar ucapan Onur yang membuatnya semakin sedih bercampur malu. Onur mendoakan semoga pernikahannya dengan Engin, kelak tdk seperti ini.
Lalu Shehrazat berlalu pergi menahan tangis, sementara Onur terduduk lemas dikursinya. (Dialog selengkapnya di BS)
Dalam perjalanan pulang Shehrazat kembali membaca syair Onur sambil menangis tersedu.
Dilain sisi...pulang dr persidangan, Bennu & Kareem berbincang2 didermaga tepi Bhosporus. Bennu mengungkapkan keinginannya untuk pergi ke Amerika menemui ibunya.
Nurhayat memberitahu Onur bahwa tn.Haluk & yang lainnya sdh menunggunya diruang meeting. Onur yang msh terlihat tegang setelah sebelumnya bertengkar dengan Shehrazat berusaha rileks & menyemangati diri sendiri, sebelum menuju ruang meeting (scene yang lucu). Sesampainya R.meeting... Burak, tn.Haluk & Nn.Pinar sdh menunggunya.
Dilain sisi... Shehrazat sedang termenung sambil berjalan ditepi dermaga.
Sesampainya dirumah... Bennu mengambil minuman dr dalam rak & menumpahkan isinya di washtafel, namun segera mengurungkan. Kmd dia berpikir sesuatu sambil meneguk minuman tsb. Disaat yang sama, Shehrazat mendatanginya. Bennu terkejut lalu mempersilahkan sahabatnya itu masuk. Shehrazat menanyakan tentang perceraiannya dengan Kareem.. Bennu terdiam sejenak, lalu menanggapi perkataan Shehrazat dengan emosi. Shehrazat merasa sedih, dia menjatuhkan tasnya lalu memeluk Bennu sambil bersedih.
Kareem tiba dikantor... sesampainya diruangan, dia langsung membaca sebuah buku yang tergeletak dimejanya. Sesaat dia melirik ke foto Bennu yang terpajang dimeja kerjanya. Sementara itu, Onur telah selesai meeting. Nurhayat memberitahukan kedatangan Kareem pada Onur, Onur terkejut lalu bergegas masuk keruangan Kareem. Disana Onur menanyakan sesuatu menyebut nama Bennu pada Kareem. Kareem yang msh merasa stress dengan perceraiannya, terlihat emosi ketika menanggapi pertanyaan Onur.
Kembali kerumah Bennu... Shehrazat & Bennu masih curhat tentang masalah rt mereka, Shehrazat nampak sedih & menyesal ketika menceritakan tentang kejadian dikantor Onur tadi. Hal yang sama jg dilakukan Onur & Kareem diruangan Kareem, keduanya jg sedang curhat tentang masalah rt mereka. Diakhir pembicaraan Kareem mencoba membujuk sesuatu pada Onur terkait Shehrazat. Onur hanya terdiam sambil berpikir mendengar perkataan Kareem.
Engin mendatangi Shehrazat diruangannya sambil membawa bunga Lili. Lalu mengatakan sesuatu pada Shehrazat sambil mengusap kepalanya. Dilain sisi, Onur sedang dalam perjalanan pulang dr kantor.
Engin mengantar Shehrazat pulang... setelah keluar dr mobil, Engin menyuapi makanan pada Shehrazat lalu merangkulnya sambil berjalan menaiki tangga. Tepat pada saat itu, Onur memperhatikan mereka dr kejauhan.
Ali Kemal mendekati Burcu yang sedang duduk sambil membaca diruang tamu. Burcu yang masih marah karna kelakuan Ali Kemal, pergi meninggalkan ayahnya itu. Lalu Ali kemal menyalahkan Fusun. Disaat yang sama Burhan tiba dirumah... Ghani yang sedari td jg berada diruang tamu mendadak tegang sementara Ali kemal berusaha tenang.
Burhan mengulurkan tangan, lalu Ali Kemal menciumnya & bermaksud hendak memeluk Burhan, namun Burhan menolak. Lalu Burhan mendekati Ghani, Ghani pun jg langsung mencium tangan Burhan dengan raut muka bersalah. Selanjutnya Burhan berbicara sesuatu, sementara Ali Kemal & Ghani hanya tertunduk. baca Selanjutnya Episode terakhir Sinopsis Shehrazat Antv Episode 131.
Shehrazat sedang merapikan buku2nya dibantu oleh Engin, tanpa sengaja Engin menjatuhkan selembar kertas yang terselip dr dlm buku. Engin memungut lalu membaca tulisan dikertas tsb, yang ternyata syair Onur.
"Sayangku, aku korban dari mata hitammu. Panah dari pandanganmu membuatku berdarah. Hatiku di dataran, tetapi karena matamu ... itu 100 kali lebih bahagia karena dia mencintaimu"
Setelah membacanya, Engin berkomentar tentang curahan hati Onur di syair tsb, Engin menyadari bahwa seorang Onur Aksal memiliki cinta yang begitu besar untuk Shehrazat. Dengan kesal Shehrazat merebut kertas tsb dr tangan Engin, dia merasa Engin tdk mempercayai bhwa ia akan melupakan masalalunya & menikah dengannya, lalu Shehrazat meninggalkan Engin stelah sempat bersitegang.
Dilain sisi, Bennu & Kareem sdh berada dipengadilan untuk mengikuti sidang pertama perceraian mereka. pada kesempatan terakhir itu, Kareem msh berusaha membujuk Bennu untuk membatalkan perceraian.
Ali kemal & Ghani tiba dirumah, Fusun menyambut mereka dengan ketus. Karna tdk memiliki uang, Ali kemal meminta uang 60Lira untuk membayar taxi. Selanjutnya mereka msk kedlm, diruang tamu Nadide sdh menunggu mereka. Dihadapan Nadide keduanya menunduk sedih menyesali perbuatannya, lalu bergantian minta maaf sambil mencium tangan Nadide.
Shehrazat sedang dlam perjalanan kekantor Onur... dia menangis sambil memandangi kertas yang bertuliskan syair Onur.
Dilain sisi, Onur kembali memarahi Nurhayat karna berkas kontrak kerja dengan perusahaan Rusia tdk sesuai dengan yang ia harapkan. Bersamaan dengan itu, taxi Shehrazat memasuki plataran Binyapi. Security menyapanya, tapi Shehrazat nampak ragu & hanya bisa menangis pilu memandang kantor mantan suaminya itu dr dalam taxi.
Onur sedang serius memeriksa berkas2, ketika ada suara ketukan pintu. Onur mengira Nurhayat yang masuk untuk menyerahkan dokumen yang akan dia analisa.
Setelah beberapa saat hening, Onur terkejut karna Shehrazat yang berdiri dihadapannya. Shehrazat tersenyum manis menyapanya, lalu dia meminta waktu untuk berbicara. Onur nampak dingin menanggapi kedatangan Shehrazat, dia mengatakan pada Shehrazat tdk ada lagi yang perlu dibicarakan & dia jg bertanya apa yang membuat Shehrazat berubah pikiran. Shehrazat mengatakan bahwa Kareem datang menemuinya & sdh menceritakan yang sebnarnya. Onur mulai beranjak dr duduknya sedangkan Shehrazat terus bercerita tentang apa yang Kareem sampaikan semalam. Onur berjalan mendekati Shehrazat, lalu mengatakan hal yang membuat Shehrazat tercengang. Onur trus berbicara penuh amarah menghakimi mantan istrinya itu. Shehrazat menjatuhkan airmatanya & nampak menyesali perbuatannya, lalu dia bermaksud pergi tapi Onur memanggilnya kembali. Ada guratan senyum tipis diwajah Shehrazat, namun seketika berubah ketika mendengar ucapan Onur yang membuatnya semakin sedih bercampur malu. Onur mendoakan semoga pernikahannya dengan Engin, kelak tdk seperti ini.
Lalu Shehrazat berlalu pergi menahan tangis, sementara Onur terduduk lemas dikursinya. (Dialog selengkapnya di BS)
Dalam perjalanan pulang Shehrazat kembali membaca syair Onur sambil menangis tersedu.
Dilain sisi...pulang dr persidangan, Bennu & Kareem berbincang2 didermaga tepi Bhosporus. Bennu mengungkapkan keinginannya untuk pergi ke Amerika menemui ibunya.
Nurhayat memberitahu Onur bahwa tn.Haluk & yang lainnya sdh menunggunya diruang meeting. Onur yang msh terlihat tegang setelah sebelumnya bertengkar dengan Shehrazat berusaha rileks & menyemangati diri sendiri, sebelum menuju ruang meeting (scene yang lucu). Sesampainya R.meeting... Burak, tn.Haluk & Nn.Pinar sdh menunggunya.
Dilain sisi... Shehrazat sedang termenung sambil berjalan ditepi dermaga.
Sesampainya dirumah... Bennu mengambil minuman dr dalam rak & menumpahkan isinya di washtafel, namun segera mengurungkan. Kmd dia berpikir sesuatu sambil meneguk minuman tsb. Disaat yang sama, Shehrazat mendatanginya. Bennu terkejut lalu mempersilahkan sahabatnya itu masuk. Shehrazat menanyakan tentang perceraiannya dengan Kareem.. Bennu terdiam sejenak, lalu menanggapi perkataan Shehrazat dengan emosi. Shehrazat merasa sedih, dia menjatuhkan tasnya lalu memeluk Bennu sambil bersedih.
Kareem tiba dikantor... sesampainya diruangan, dia langsung membaca sebuah buku yang tergeletak dimejanya. Sesaat dia melirik ke foto Bennu yang terpajang dimeja kerjanya. Sementara itu, Onur telah selesai meeting. Nurhayat memberitahukan kedatangan Kareem pada Onur, Onur terkejut lalu bergegas masuk keruangan Kareem. Disana Onur menanyakan sesuatu menyebut nama Bennu pada Kareem. Kareem yang msh merasa stress dengan perceraiannya, terlihat emosi ketika menanggapi pertanyaan Onur.
Kembali kerumah Bennu... Shehrazat & Bennu masih curhat tentang masalah rt mereka, Shehrazat nampak sedih & menyesal ketika menceritakan tentang kejadian dikantor Onur tadi. Hal yang sama jg dilakukan Onur & Kareem diruangan Kareem, keduanya jg sedang curhat tentang masalah rt mereka. Diakhir pembicaraan Kareem mencoba membujuk sesuatu pada Onur terkait Shehrazat. Onur hanya terdiam sambil berpikir mendengar perkataan Kareem.
Engin mendatangi Shehrazat diruangannya sambil membawa bunga Lili. Lalu mengatakan sesuatu pada Shehrazat sambil mengusap kepalanya. Dilain sisi, Onur sedang dalam perjalanan pulang dr kantor.
Engin mengantar Shehrazat pulang... setelah keluar dr mobil, Engin menyuapi makanan pada Shehrazat lalu merangkulnya sambil berjalan menaiki tangga. Tepat pada saat itu, Onur memperhatikan mereka dr kejauhan.
Ali Kemal mendekati Burcu yang sedang duduk sambil membaca diruang tamu. Burcu yang masih marah karna kelakuan Ali Kemal, pergi meninggalkan ayahnya itu. Lalu Ali kemal menyalahkan Fusun. Disaat yang sama Burhan tiba dirumah... Ghani yang sedari td jg berada diruang tamu mendadak tegang sementara Ali kemal berusaha tenang.
Burhan mengulurkan tangan, lalu Ali Kemal menciumnya & bermaksud hendak memeluk Burhan, namun Burhan menolak. Lalu Burhan mendekati Ghani, Ghani pun jg langsung mencium tangan Burhan dengan raut muka bersalah. Selanjutnya Burhan berbicara sesuatu, sementara Ali Kemal & Ghani hanya tertunduk. baca Selanjutnya Episode terakhir Sinopsis Shehrazat Antv Episode 131.
