Sinopsis Jalal Menang Besar Tapi Menyesal - Jodha Akbar Antv 356
Sinopsis Jalal Menang Besar Tapi Menyesal . Cerita ini ada di Jodha Akbar Antv Episode 356. Sebelumnya Jalal mendengar suara anak kecil yang menangis dan berniat untuk menghabisi anak tersebut. Jalal melihat sadis ke arah anak kecil tersebut sambil teringat pada kedua anaknya yang sudah meninggal. Hingga saat Jalal menyerang anak tersebut ibu dari anak itu datang melindungi anaknya. Ibu itu terus berdebat pada Jalal bahwa Jalal adalah seorang Raja dan tak seharusnya ia membunuh orang-orang yang tak bersalah namun Jalal sudah merasa marah karena menurutnya Tuhan sudah mengambil anak-anaknya yang juga tak bersalah hingga ketika Jalal hendak menyerang anak dan ibu tersebut tiba-tiba Jalal mendengar suara tangisan bayi dari balakang dan seketika melihat Jodha yang sedang menggendong Hasan dan Husain di pelukannya , Jalal pun terdiam hingga menjatuhkan pedangnya.
Namun kemudian bayangan Jodha menghilang, lalu Jalal menatap langit sambil berteriak atas apa yang sudah dilakukannya ia sudah banyak membunuh ribuan orang-orang yang tak bersalah untuk membalas atas kematian anak-anaknya Hasan dan Husain. Jalal terus menyalahkan Tuhan yang sudah mengambil nyawa anak-anaknya dan kini ia melakukan pembunuhan pada banyak orang sebagai balasan tersebut. Jalal tersu berkata bahwa kini ia bahagia karena telah membunuh banyak orang untuk menumpahkan kemarahannya atas kematian Hasan dan Husain. Hingga semua prajurit Mughal pun saling menjujung nama Jalal dan merasa senang atas kemenangan mereka. Jalal telah berharap jika ia akan bahagia setelah membunuh semua orang namun ia justru tak merasakan kebahagiaan tersebut hingga akhirnya pergi meninggalkan para prajuritnya.
Saat di tenda Jalal kembali merasa tak bahagia atas kemenangan perang ini. Hingga seorang prajurit datang mengatakan jika Syeh Salim Chisti ingin bertemu dengannya namun Jalal menolak karena ia sudah tak percaya pada Tuhan lagi tapi prajurit mengatakan jika Syeh Salim sudah hampir empat bulan ini meminta untuk bertemu dengan Jalal. Hingga suatu hari Jalal benar-benar mendatangi Syeh Salim meski sebenarnya ia tak ingin bertemu namun ia juga merasa heran mengapa hatinya tak senang atas kemenangan yang ia dapatkan. Saat bertemu Syeh Salim Jalal berusaha menunjukkan sikap sombong dan seoalh bahagia dengan apa yang terjadi namun Syeh Salim memberi banyak nasihat pada Jalal hingga akhirnya Jalal merenungi kata-kata Syeh Salim. Namun saat malam hari Jalal yang masih di temat Syeh Salim bertemu dengan Jodha di sebuah kamar. Mereka pun saling terkejut dan saling menanyakan kedatangannya, Jalal akhirnya mengungkapkan bahwa ia merasa tak mendapatkan kebahagiaan setelah memenangkan peperangan ini.
Jodha lalu menanyakan apa yang sudah Syeh Salim katakan pada Jalal. Jalal kemudian mulai menyesali atas apa yang telah dilakukannya ia mulai merasakan penderitaan setelah perang itu usai. Jalal benar benar merasa menyesal karena ia tak mendapatkan kedamaian dari perang tersebut melainkan justru penderitaan. Jalal mulai meneteskan air mata lalu Jodha pun mendekati Jalal, perasaannya juga cemas atas apa yang telah terjadi lalu ia meminta maaf pada Jalal karena telah memberinya penderitaan. Jodha hanya bisa menatap Jalal sedih dengan berlinangan air mata begitu pula dengan Jalal yang menatap Jodha.
Baca Episode Selanjutnya : Setelah Perang Jodha Hamil lagi
Saat di tenda Jalal kembali merasa tak bahagia atas kemenangan perang ini. Hingga seorang prajurit datang mengatakan jika Syeh Salim Chisti ingin bertemu dengannya namun Jalal menolak karena ia sudah tak percaya pada Tuhan lagi tapi prajurit mengatakan jika Syeh Salim sudah hampir empat bulan ini meminta untuk bertemu dengan Jalal. Hingga suatu hari Jalal benar-benar mendatangi Syeh Salim meski sebenarnya ia tak ingin bertemu namun ia juga merasa heran mengapa hatinya tak senang atas kemenangan yang ia dapatkan. Saat bertemu Syeh Salim Jalal berusaha menunjukkan sikap sombong dan seoalh bahagia dengan apa yang terjadi namun Syeh Salim memberi banyak nasihat pada Jalal hingga akhirnya Jalal merenungi kata-kata Syeh Salim. Namun saat malam hari Jalal yang masih di temat Syeh Salim bertemu dengan Jodha di sebuah kamar. Mereka pun saling terkejut dan saling menanyakan kedatangannya, Jalal akhirnya mengungkapkan bahwa ia merasa tak mendapatkan kebahagiaan setelah memenangkan peperangan ini.
Jodha lalu menanyakan apa yang sudah Syeh Salim katakan pada Jalal. Jalal kemudian mulai menyesali atas apa yang telah dilakukannya ia mulai merasakan penderitaan setelah perang itu usai. Jalal benar benar merasa menyesal karena ia tak mendapatkan kedamaian dari perang tersebut melainkan justru penderitaan. Jalal mulai meneteskan air mata lalu Jodha pun mendekati Jalal, perasaannya juga cemas atas apa yang telah terjadi lalu ia meminta maaf pada Jalal karena telah memberinya penderitaan. Jodha hanya bisa menatap Jalal sedih dengan berlinangan air mata begitu pula dengan Jalal yang menatap Jodha.
Baca Episode Selanjutnya : Setelah Perang Jodha Hamil lagi
